Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeIbu Dan anakKehamilanKedondong vs Mangga Muda, Mana yang Lebih Sehat untuk Ibu Hamil?
Kehamilan

Kedondong vs Mangga Muda, Mana yang Lebih Sehat untuk Ibu Hamil?

Ayu Maharani, 01 Mar 2021

Ditinjau oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Kedondong dan mangga muda sering ditemukan dalam rujak. Di antara dua buah tersebut, mana yang paling baik untuk kesehatan?

Kedondong vs Mangga Muda, Mana yang Lebih Sehat untuk Ibu Hamil?

Selain lemon, ada dua buah lainnya yang punya cita rasa asam tetapi tetap digemari, yakni kedondong dan mangga muda. Kedua buah tropis ini juga kerap diincar oleh ibu hamil untuk dijadikan camilan pelepas ngidam.

Karena kedondong dan mangga muda sering dikonsumsi ibu hamil, kandungan nutrisi di dalamnya perlu diperhatikan. Bahkan, bisa juga dibandingkan untuk menentukan yang terbaik di antara keduanya, lho!

Perbandingan Nutrisi Kedondong dan Mangga Muda

Dalam 100 gram mangga muda, terdapat 59 kilokalori. Sedangkan untuk takaran yang sama, kedondong mengandung 46 kilokalori.

Karena lemak yang terkandung dalam mayoritas buah tergolong sedikit, keduanya pun hanya memiliki 0,4 gram dan 0,1 gram lemak.

Sementara itu, mangga muda mengandung 0,5 gram protein sedangkan kedondong memiliki protein sebanyak 1 gram.

Artikel Lainnya: Manfaat Mangga Muda untuk Ibu Hamil

Bagaimana dengan vitamin di dalam kedondong dan mangga muda? Faktanya, ada beberapa jenis vitamin yang dimiliki kedondong dan mangga muda, di antaranya terdapat vitamin A dan vitamin C.

Jumlah vitamin A di dalam buah kedondong sebanyak 233 IU (satuan internasional) dan buah mangga muda berkisar 85 IU.

Kandungan vitamin C di dalam buah mangga muda  juga cukup banyak, yakni mencapai 65 mg. Sementara itu, kandungan vitamin C kedondong berkisar 30 mg.

Bagaimana dengan kandungan mineral di dalam kedondong dan mangga muda? Keduanya memiliki mineral kalium dan fosfor.

Kalium berkhasiat untuk memelihara tekanan darah dan organ jantung, juga menurunkan risiko stroke, serta menjaga sistem saraf.

Sementara itu, fosfor berguna untuk memelihara kesehatan gigi, tulang, perbaikan sel tubuh, keseimbangan hormon, serta meningkatkan perkembangan kognitif.

Artikel Lainnya: Benarkah Makan Buah Kundur Bisa Meningkatkan Peluang Hamil?

Mana yang Lebih Sehat, Kedondong atau Mangga Muda?

Menurut dr. Dyah Novita Anggraini, baik kedondong dan mangga muda sama-sama menyehatkan. Anda tinggal menyesuaikannya dengan kebutuhan.

Anda bisa mengonsumsi kedondong atau mangga untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Jika ingin menambah energi, Anda bisa mengonsumsi mangga muda yang mengandung kalori lebih banyak.

Manfaat mangga muda juga bisa dirasakan oleh orang yang ingin memelihara kesehatan jantung dan pembuluh darah. Kebaikan tersebut didapat dari kalium yang ada di dalamnya.

Jika ingin melancarkan buang air besar alias butuh asupan serat lebih, kedondong adalah pilihan terbaik. Pasalnya 100 gram buah ini mengandung serat sebanyak 2,6 gram.

Manfaat kedondong dalam menyeimbangkan hormon juga tak boleh diremehkan, karena kandungan fosfornya yang cukup tinggi.

Meski punya keunggulan masing-masing, Anda tetap harus waspada akan potensi bahaya yang bisa terjadi akibat konsumsi kedondong atau mangga muda.

“Ibu hamil dan semua orang yang punya masalah lambung sebaiknya berhati-hati jika ingin mengonsumsi kedondong atau mangga muda. Kedua buah ini bisa meningkatkan asam lambung dan memicu kekambuhan masalah pencernaan,” ucap dr. Dyah Novita.

“Jadi, jika ingin merasakan manfaat mangga muda atau kedondong, lebih baik konsumsi saat perut sudah terisi makanan pokok. Jumlahnya pun tidak boleh berlebihan,” tegasnya.

Punya kelebihan dan efek samping, buah kedondong dan mangga muda wajib dikonsumsi secara bijak. Makan secukupnya saja, dan konsumsi juga asupan sehat lainnya agar kebutuhan nutrisi harian Anda selalu terpenuhi.

Jika Anda punya masalah kesehatan dan khawatir untuk mengonsumsi kedondong atau mangga muda, lebih baik konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter melalui Tanya Dokter atau di aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)

Kehamilanbuah

Konsultasi Dokter Terkait

Tanya Dokter