HomeIbu Dan anakKesehatan BayiMenggunting Bulu Mata Bayi Agar Lentik, Efektif atau Berbahaya?
Kesehatan Bayi

Menggunting Bulu Mata Bayi Agar Lentik, Efektif atau Berbahaya?

Ayu Maharani, 12 Sep 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Memotong bulu mata bayi katanya bisa bikin tumbuhnya lentik seperti pakai maskara. Apakah hal tersebut benar atau mitos belaka? Ini faktanya!

Menggunting Bulu Mata Bayi Agar Lentik, Efektif atau Berbahaya?

Bulu mata yang lentik menjadi salah satu “standar” penampilan yang cantik. Tidak heran, sebagian orang tua rela memotong bulu mata bayi karena beranggapan bahwa tindakan tersebut dapat membuatnya tumbuh lentik. 

Namun, tidak sedikit pula orang tua yang menolak untuk melakukan hal tersebut. Orang tua golongan ini beranggapan, menggunting bulu mata bayi malah bisa menimbulkan bahaya.

Lalu, mana yang benar menurut medis, apakah memotong bulu mata bayi terbukti bisa membuatnya tumbuh lentik atau justru membahayakan? 

Apakah Memotong Bulu Mata Bayi Bisa Membuatnya Lentik?

Penyebab Mata Bayi Berair dan Cara Mengatasinya

Sebenarnya, tidak ada bukti ilmiah yang mengatakan bahwa memotong bulu mata bayi dapat membuatnya tumbuh jadi lentik. Tidak ada pula cara spesifik yang bisa membuat bulu mata bayi lentik. 

Cukup berikan si Kecil vitamin dan mineral yang dibutuhkan dari variasi makanan sehari-hari, agar pertumbuhan bulu di matanya lebih sehat. 

Lentik atau tidaknya bulu mata dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu genetik dan non-genetik. 

Artikel Lainnya: Cara Membuat Bulu Mata Tebal dan Lentik

Faktor genetik artinya kelentikan bulu mata dipengaruhi keturunan. Beberapa ras atau suku tertentu memiliki bulu mata yang lentik. 

Apabila orang tua punya bulu mata yang lentik, kesempatan si Kecil untuk punya bulu mata yang demikian menjadi lebih besar. 

Sedangkan faktor non-genetik yang berpengaruh adalah asupan vitamin serta kelembapan dan kesehatan rambut bayi. 

Jika tidak ada riwayat keturunan, mencukupi kebutuhan gizi dan vitamin setidaknya bisa memperlebat rambut bayi, termasuk bulu matanya.

Memotong Bulu Mata Bayi Justru Punya Efek Samping?

Menggunting bulu mata bayi justru dapat membahayakan kesehatan matanya. Penggunaan benda tajam untuk memotong benda yang sangat kecil, ditambah lagi dengan bayi yang banyak bergerak, bisa berisiko tinggi untuk melukainya. 

Berikut adalah efek samping yang dapat terjadi bila memotong bulu mata bayi: 

1. Perlindungan Mata Menjadi Berkurang

Bulu mata berfungsi untuk melindungi mata dari benda asing yang membahayakan seperti debu, kotoran, keringat, air, dan sebagainya. 

Bila bulu mata dipotong, maka benda asing akan lebih gampang masuk sehingga mata anak mudah teriritasi. 

2. Meningkatnya Risiko Infeksi pada Mata

Memotong bulu mata bayi bisa memicu iritasi, sehingga ia akan merasa gatal dan sering menyentuh mata. Ditambah lagi bulu mata yang pendek membuat paparan mata terhadap lingkungan meningkat tanpa perlindungan yang baik. 

Jika ini dibiarkan, mata anak akan mengalami infeksi akibat paparan kuman dari tangan maupun lingkungan.

Artikel Lainnya: Mata Merah, Akibat Alergi atau Faktor Lain?

3. Kelopak Mata Berisiko Terluka

Meski bulu mata dipotong saat tidur, tidak ada jaminan anak tidak bergerak saat tidur. Bila tidak hati-hati, gunting dapat menusuk kelopak mata bahkan mata anak, sehingga membuatnya terluka. 

Yang paling parah, anak dapat kehilangan fungsi penglihatannya akibat tertusuk benda tajam.

4. Bulu Mata Tumbuh Lebih Kaku

Menggunting bulu mata bayi terlalu pendek dapat merusak bulu mata dan mengganggu pertumbuhannya. Bulu mata akan tumbuh menjadi lebih kaku dan tidak selembut sebelumnya. 

Selain itu, bayi menjadi tidak nyaman dengan bentuk bulu matanya yang pendek. 

Oleh karena itu, orang tua sebaiknya pikir-pikir lagi sebelum memotong bulu mata bayi. Alangkah lebih baik bila bulu matanya dibiarkan tumbuh alami sebagaimana mestinya, agar terhindar dari efek samping di atas. 

Tak Digunting tapi Dioleskan Minyak, Apakah Aman?

Manfaat Minyak Zaitun untuk MPASI Bayi

Banyak yang bilang kalau bahan alami seperti minyak zaitun, minyak kelapa, dan minyak kemiri dapat melentikkan bulu mata. Apa ini benar? Lalu, seberapa aman dan efektifkah?

Tidak dimungkiri. minyak kemiri memang sudah dikenal luas akan khasiatnya dalam melebatkan rambut. Namun, pengaplikasian di kulit kepala tentunya berbeda dengan di mata. 

Artikel Lainnya: Mata Bayi Belekan Terus, Apa Penyebabnya?

Kelopak mata, khususnya pada tepi mata tempat bulu mata tumbuh, memiliki luas permukaan yang sempit. Mengoleskan minyak atau zat-zat lain pada daerah tersebut justru berbahaya karena dapat masuk ke mata sehingga menimbulkan iritasi. 

Bila iritasi pada mata terjadi secara berulang, anak akan berisiko mengalami gangguan penglihatan. 

Ditambah lagi, sisa minyak yang menumpuk pada tepi kelopak mata dapat membuat kelenjar rambut pada bulu mata tersumbat. Hal ini akan memicu iritasi pada kelopak serta infeksi akibat pertumbuhan kuman. 

Kesimpulannya, memotong bulu mata bayi atau mengoleskan minyak alami tidak menjadi cara yang direkomendasikan oleh dokter. Lebih besar risikonya ketimbang efek yang dihasilkan.  

Daripada menempatkan si Kecil pada risiko kesehatan, lebih baik biarkan bulu matanya tumbuh sebagaimana mestinya. Yang penting, bulu mata anak tumbuh sehat dan fungsi penglihatannya baik. 

Pastikan pula si Kecil selalu mendapatkan asupan sehat dan bergizi seimbang setiap hari, ya!

Orang tua bisa konsultasi kepada dokter seputar kesehatan anak melalui fitur Tanya Dokter. Baca juga artikel-artikel kesehatan lainnya di aplikasi KlikDokter. Mari #JagaSehatmu dan keluarga selalu!

[RS]

Kesehatan Bayi

Konsultasi Dokter Terkait