Kesehatan Bayi

Penyebab dan Cara Atasi Ruam di Leher Bayi

dr. Dyah Novita, 27 Sep 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Ruam di leher bayi adalah masalah kulit yang kerap terjadi. Mari ketahui penyebab dan cara mengatasinya saat si kecil mengalaminya.

Penyebab dan Cara Atasi Ruam di Leher Bayi

Kulit bayi yang masih sensitif membuatnya rentan terkena masalah kulit. Salah satu yang cukup sering terjadi adalah ruam leher bayi.

Demi menjaga kesehatan kulit bayi, Mama dan Papa tidak boleh mengabaikan keluhan ini. Mari ketahui apa saja penyebab ruam pada leher bayi dan cara mengatasinya yang aman.

Penyebab Ruam di Leher Bayi

Tumbuh Kembang Bayi 9 Bulan

Beberapa penyebab paling umum dari munculnya ruam leher bayi di antaranya biang keringat, infeksi jamur, iritasi kulit, atau eksim.

Nah, agar dapat memahami dengan lebih jelas, simak ulasannya di bawah ini:

1. Biang Keringat

Leher bayi merah dan ruam bisa terjadi karena biang keringat, khususnya sepanjang musim panas saat suhunya tinggi. Keringat dapat terjebak di bawah kulit dan menyumbat saluran keringat. 

Kemudian, benjolan merah dan gatal bisa timbul di leher bayi. Ruam semacam ini dapat disebut ruam keringat atau ruam panas.

Artikel lainnya: Muncul Ruam Setelah Bayi Minum Susu, Bagaimana Mengatasinya?

2. Air Liur Susu

Selama menyusui, air susu dapat menetes dan mengenai leher bayi. Akhirnya, air susu tersebut bisa menumpuk dan menempel di lipatan kulit. 

Bila tidak dibersihkan dengan benar, area kulit tersebut menjadi lembap dan nantinya muncul ruam.

3. Infeksi Jamur

Ruam dapat timbul di leher bayi akibat infeksi jamur. Jenis jamur seperti candida cenderung dapat berkembang biak di area yang hangat dan basah. 

Lipatan kulit pada leher bayi bisa menjadi tempat yang sempurna bagi jamur tersebut, terlebih bila kelembapan dan keringat juga terperangkap di sana.

4. Iritasi Kulit

Kulit di leher bayi bisa terus bergesekan, ditambah lagi dengan bahan pakaian bayi yang juga langsung mengenai kulit. Gesekan ini dapat membuat kulit iritasi dan akhirnya menimbulkan ruam leher.

Biasanya ruam leher bayi akan menimbulkan bintik merah yang bisa menimbulkan rasa nyeri dan gatal. Gejala demam mungkin juga terjadi.

Dalam kondisi tertentu, bayi mungkin bisa tidak nafsu makan. Berbagai gejala yang muncul cenderung membuat bayi lebih mudah cranky.

Artikel lainnya: Ruam Popok Picu Iritasi dan Infeksi, Waspadai Penyebabnya!

5. Gesekan Kulit 

Leher bayi bentuknya pendek dan mudah melipat, terutama jika berat badan bayi berlebih hingga menyebabkan lipatan kulit di area leher saling bergesekan. 

Gesekan kulit dan keringat yang berlebihan di area leher memicu terjadinya ruam pada leher bayi.

6. Tanda Lahir 

Penyebab ruam di leher bayi yang satu ini tidak menimbulkan gejala apa pun. Kondisi ini normal karena terjadi sejak lahir akibat pelebaran pembuluh darah di bawah lapisan kulit yang dinamakan tanda lahir.

7. Eksim 

Salah satu penyebab ruam merah pada leher bayi adalah eksim. Kondisi ini ditandai dengan munculnya bercak merah, serta kulit kering mengelupas dan bersisik. 

Artikel lainnya: Berbagai Masalah Kulit yang Sering Dialami Bayi

Cara Mengatasi Ruam di Leher Bayi

Agar si kecil tetap nyaman sepanjang hari, orangtua perlu mengetahui cara cepat mengobati ruam di leher bayi. Tips mengatasinya pun perlu disesuaikan dengan penyebab ruam, yaitu:

1. Biang Keringat

Salah satu obat ruam leher pada bayi akibat biang keringat adalah bedak calamine. Usahakan leher bayi tidak dalam keadaan basah atau lembap. Atur suhu ruangan supaya bayi tidak gampang keringatan.

2. Infeksi Jamur

Salep ruam leher bayi yang terjadi karena infeksi jamur tentunya adalah krim antijamur. Namun, penggunaannya harus dikonsultasikan dulu ke dokter anak. Pastikan juga selalu menjaga kebersihan leher bayi. 

3. Iritasi Kulit

Untuk mengatasi iritasi kulit, Mama bisa menggunakan salep ruam leher bayi yang mengandung lanolin atau zinc untuk mengurangi kemerahan. 

Artikel lainnya: Alergi pada Kulit Bayi yang Perlu Anda Tahu

4. Eksim

Sama halnya dengan pengobatan ruam akibat iritasi kulit, mengatasi ruam akibat eksim juga bisa memakai salep lanolin atau zinc. Orangtua juga dapat menggunakan kompres air dingin. 

Selain itu, usahakan kulit bayi dalam keadaan tidak terlalu kering. Pakaikan baju yang menyerap keringat dan tidak tebal bahannya.

5. Gesekan Kulit

Untuk ruam leher pada bayi dengan berat badan berlebihan, sebaiknya pilih pakaian bayi yang longgar dan berbahan katun karena mudah menyerap keringat.

Jika ada kondisi kesehatan yang mendasari adanya ruam, maka orangtua juga perlu memperhatikan gejala-gejala berikut:

  • Demam
  • Area kulit basah, mengeluarkan cairan, atau kemerahan
  • Ruam semakin parah pada lipatan kulit
  • Lepuh berisi nanah atau cairan
  • Goresan

Kalau melihat titik atau bintik merah kecil yang tidak hilang saat ditekan, segera berkonsultasi ke dokter anak. 

Artikel lainnya: Kondisi Kulit Bayi Baru Lahir dan Artinya bagi Kesehatan

Bintik-bintik ini bisa terjadi karena pendarahan di bawah kulit. Kondisi ini dikenal sebagai petechiae dan dapat menandakan infeksi serius.

Jika Mama dan Papa melihat ruam kulit yang tidak biasa, jangan ragu untuk tanya dokter anak di aplikasi KlikDokter. Layanannya cepat dan mudah untuk atasi masalah kesehatan si kecil!

(FR/JKT)

RuamKulit Bayi

Konsultasi Dokter Terkait