Diet dan Nutrisi

Tak Boleh Dikonsumsi Berlebihan, Ini Bahaya Kubis bagi Kesehatan

Krisna Octavianus Dwiputra, 03 Des 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Kubis punya banyak manfaat kesehatan. Namun, porsinya saat dikonsumsi tetap harus dibatasi. Ini bahaya kubis yang bisa dirasakan apabila mengonsumsinya berlebihan.

Tak Boleh Dikonsumsi Berlebihan, Ini Bahaya Kubis bagi Kesehatan

Setiap yang dikonsumsi berlebihan dapat mendatangkan dampak buruk bagi kesehatan. Hal ini juga berlaku untuk kubis. Sayuran yang sering disebut kol ini tidak disarankan untuk dikonsumsi secara berlebihan.

Tidak dimungkiri, konsumsi kubis dalam jumlah yang tepat memang terbukti dapat membantu menyehatkan tubuh. Pasalnya, sayuran ini mengandung serat, folat, kalsium, kalium, dan vitamin A, C, dan K. 

Kubis juga mengandung fitonutrien yang bertindak sebagai antioksidan untuk mengurangi risiko kanker. 

Di balik itu, Anda tetap dianjurkan untuk membatasi porsinya saat mengonsumsi. Apabila berlebihan, Anda malah bisa merasakan bahaya kubis bagi kesehatan.

Bahaya Kubis Jika Dikonsumsi Berlebihan

Berikut ini beberapa efek makan kubis berlebihan yang bisa saja Anda rasakan:

  1. Perut Kembung

Kubis mengandung banyak raffinose, yakni gula yang tidak dapat dicerna. Jenis gula ini merupakan karbohidrat kompleks yang tidak dicerna usus sehingga dapat menyebabkan perut kembung

"(Kubis) memang bisa bikin perut kembung. Namun, harus diketahui bahwa reaksi pada tiap orang bisa berbeda-beda," ujar dr. Sara Elise Wijono.

  1. Gangguan Saluran Pencernaan

Menurut Michigan State University, kubis mengandung 5,8 gram serat per 1 cangkir. Serat tidak larut dalam kubis meningkatkan pergerakan di saluran pencernaan Anda.

Artikel Lainnya: 7 Makanan Ini Lebih Kaya Kalsium daripada Susu

Apabila Anda mengonsumsi terlalu banyak serat, saluran cerna bisa saja terhambat sehingga menyebabkan sembelit; atau menjadi sangat lancar sehingga menyebabkan diare.

  1. Bisa Terkena Pengentalan Darah

"Kalau masalah pengentalan darah, sebenarnya masih aman dengan porsi 2 cangkir, ya. Kalau (makan kubis) lebih banyak memang ditakutkan ada efek tersebut, karena terdapat vitamin K di dalamnya," ungkap dr. Sara.

  1. Hipotiroid

Menurut Linus Pauling Institute, hipotiroidisme juga bisa terjadi akibat makan kubis berlebihan.

Kekurangan yodium ditambah dengan konsumsi kubis yang tinggi, seperti 1.000 sampai 1.500 gram per hari, dapat menyebabkan kekurangan hormon tiroid. 

Glukosinolat adalah senyawa yang mengandung sulfur dan nitrogen, yang banyak terdapat pada kubis. 

Artikel Lainnya: Manfaat Sehat Mengonsumsi Sayuran Berwarna Ungu

Reaksi kimia dari senyawa ini dapat mengganggu produksi hormon tiroid, atau menyebabkan pelepasan ion tertentu yang bersaing dengan pengambilan yodium. 

Kelenjar tiroid membutuhkan yodium agar berfungsi dengan baik. Jika ada proses yang bertabrakan sehingga jumlah yodium menjadi terbatas, risiko hipotiroidisme dapat meningkat berkali-kali lipat.

"Kekurangan yodium memang bisa menyebabkan hipotiroidisme. Tapi, kalau tubuh mendapat pasokan yodium yang cukup, hal tersebut bukan masalah berarti," jelas dr. Sara.

  1. Interaksi Obat

Vitamin K di dalam kubis dapat bersinggungan dengan efek obat pengencer darah apabila masuk ke tubuh dalam jumlah berlebihan.

Oleh karena itu, akan lebih baik jika Anda berkonsultasi kepada dokter jika ingin mengonsumsi kubis atau makanan kaya vitamin K lainnya apabila di saat bersamaan harus rutin minum obat pengencer darah.

Artikel Lainnya: Ini 9 Hal yang Terjadi pada Tubuh akibat Kurang Makan Sayur

Perhatikan Ini Agar Tak Mengalami Bahaya Kubis

Cegah bahaya kubis bagi kesehatan dengan membatasi porsinya saat dikonsumsi. Selain itu, perhatikan pula cara mengolah kubis sebelum masuk ke dalam mulut Anda.

"Pastikan kubisnya bersih dan higienis. Hal ini supaya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," kata dr. Sara.

Mengenai kemungkinan efek samping kubis pada orang-orang yang sensitif, dr. Sara menyarankan untuk betul-betul memperhatikan porsinya saat dikonsumsi.

"(Bahaya kubis) biasanya bersifat individual. Jadi, kalau memang ada keluhan mengganggu yang muncul, tinggal kurangi porsi konsumsi kubis," tegas dr. Sara.

Bijaklah dalam mengatur porsi kubis yang dikonsumsi sehari-hari. Jangan sampai aktivitas Anda terganggu lantaran mengalami efek makan kubis berlebihan.

Apabila terlanjur mengalami gejala atau keluhan akibat makan kubis berlebihan, Anda sebaiknya segera berkonsultasi kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau dengan mengunduh aplikasi Klikdokter.

(NB/AYU)

Sayuran

Konsultasi Dokter Terkait