HomeInfo SehatKulitBekas Cacar Air Jadi Keloid, Gimana Cara Mengatasinya?
Kulit

Bekas Cacar Air Jadi Keloid, Gimana Cara Mengatasinya?

Ayu Maharani, 15 Okt 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Tanpa jadi keloid saja, bekas cacar air sudah mengganggu penampilan. Jadi, bagaimana cara mengatasi bekas cacar air yang jadi keloid?

Bekas Cacar Air Jadi Keloid, Gimana Cara Mengatasinya?

Bicara soal cacar air, terkadang orang lebih kesal dengan bekasnya ketimbang gejala penyakitnya, seperti demam dan lesu. Sebab, ada bercak yang ditinggalkan usai sembuh dari sakit yang disebabkan virus varicella zoster itu. Apalagi, jika bekas cacar air menjadi keloid! 

Keloid adalah bekas luka atau jaringan parut yang tumbuh tidak normal dan menonjol. Bentuknya pun melebar melebihi luka awal, sehingga terlihat seperti tambalan di kulit. 

Pada awalnya, keloid akan muncul dengan warna muda (kemerahan). Jika diraba, permukaannya terasa lembut serta agak gatal.

Lama-kelamaan, jaringan parut tersebut bisa menggelap. Meski tidak berbahaya, kondisi ini bisa mengganggu penampilan. 

Penyebab Bekas Cacar Air Jadi Keloid

Menurut sebuah laporan yang dipublikasikan dalam Dermatology Reports, bekas cacar air penyebab keloid ditemukan sejak tahun 1960-an. 

Menurut dr. Nadia Octavia, penyebab bekas cacar air menjadi keloid bisa karena lesi cacar dari penderitanya cukup dalam. 

“Kalau ada luka di lapisan kulit yang dalam, bisa berisiko menjadi keloid. Atau misalnya, karena bekas cacarnya itu sering digaruk, terjadilah luka, dan lukanya itu juga masih sering digaruk. Hal itu juga bisa berubah jadi keloid,” jelasnya. 

Dokter Nadia menambahkan, “Prinsipnya, keloid bisa terjadi apabila ada peradangan dan cedera pada kulit.” 

Bukan cuma pada bekas cacar air, keloid bisa terjadi di banyak kondisi, misalnya luka bakar, luka bekas tindik, luka bekas operasi, luka tergores, bahkan luka cakaran. 

Normalnya, ketika Anda memiliki luka, jaringan akan melindungi, memperbaiki, dan menutup area tersebut. 

Sayangnya, pada keloid, jaringan itu justru tumbuh berlebihan, menebal, dan lebih besar daripada lukanya sendiri.

Bila ada anggota keluarga yang memiliki keloid, risiko Anda mendapatkannya di tubuh akan lebih besar.

Artikel Lainnya: Punya Riwayat Keloid, Bolehkah Ditindik?

Cara Menghilangkan Keloid Bekas Cacar Air

Anda terganggu dengan kemunculan keloid dalam jumlah banyak? Ada beberapa cara yang disebutkan dr. Nadia untuk menghilangkan masalah tersebut, yaitu injeksi pada keloid, pembedahan, dan laser.

Masing-masing treatment-nya akan dijelaskan di bawah ini. 

  • Injeksi pada Keloid 

Obat yang akan disuntikkan dalam metode ini adalah kortikosteroid. Hal tersebut dapat mengurangi ukuran dan mengoreksi penampilan keloid. Peradangan pun diatasi.

Injeksi keloid pada bekas cacar akan diulang per bulan atau setiap beberapa bulan sesuai dengan anjuran dokter. 

Biasanya, jaringan akan mulai lunak 3 minggu setelah penyuntikan dan beberapa minggu lagi, tonjolan mengecil dan lebih rata.

  • Pembedahan

Untuk ukuran keloid besar atau yang sudah lama, pembedahan mungkin akan disarankan dokter. 

Kendati demikian, cara yang satu juga memiliki risiko, yaitu timbulnya  keloid baru pada luka operasi.

Demi meminimalkan risiko itu, kombinasi pembedahan dengan tindakan lain, seperti dengan radiasi atau injeksi steroid, mungkin dilakukan dokter.

  • Laser 

Treatment laser ini bisa mengurangi ketebalan dan memudarkan keloid. Namun, metode ini perlu dilakukan beberapa kali hingga efeknya terasa. 

Artikel Lainnya: Benarkah Sering Memencet Jerawat Bikin Keloid?

Mencegah Bekas Cacar Air Jadi Keloid

Karena untuk menghilangkan keloid itu tak mudah, akan lebih baik bila sedari awal Anda meminimalkan risiko munculnya jaringan parut menonjol itu pada bekas cacar. 

Dokter Nadia menyarankan, “Sebaiknya saat sedang cacar air, jangan menggaruk apalagi sampai mengopek-ngopek area tersebut. Menggaruk dan mengopek dapat menyebabkan luka, sehingga risiko keloid tumbuh semakin besar.”

Di sisi lain, sambung dr. Nadia, kita tidak bisa mencegah letak kedalaman cacar.

“Jadi kalau penyebabnya karena letak kedalaman cacar, hal yang satu itu tidak bisa dicegah,” tambahnya.

Yang bisa Anda lakukan hanyalah tidak menggaruknya apalagi mencungkil supaya lesi cacar air tidak semakin parah. 

Itu dia penyebab dan solusi mengatasi keloid bekas cacar air. Bila masih ada pertanyaan seputar masalah kulit, konsultasikan kepada dokter di aplikasi KlikDokter. 

(HNS/AYU)

Keloid

Konsultasi Dokter Terkait