HomeInfo SehatKesehatan LansiaDorong Lansia untuk Produktif di Usia Senja, Ini Tipsnya
Kesehatan Lansia

Dorong Lansia untuk Produktif di Usia Senja, Ini Tipsnya

KlikDokter, 02 Sep 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Sering kali usia tua menjadi alasan untuk berdiam diri. Padahal di usia senja, Anda bisa tetap aktif layaknya usia muda. Simak tips berikut agar Anda tetap produktif meski lanjut usia!

Dorong Lansia untuk Produktif di Usia Senja, Ini Tipsnya

Setiap orang pasti ingin memiliki kondisi tubuh yang sehat agar tetap aktif. Namun, nyatanya ketika memasuki usia di atas 65 tahun, banyak yang merasakan berbagai macam keluhan yang membuat produktivitas dan kualitas hidup menurun.

Keluhan itu bisa bermacam-macam, seperti masalah di sendi-sendi tubuh, penurunan daya ingat, sulit tidur, sulit buang air kecil, dan sebagainya.

Meski banyak di antaranya yang memiliki keterbatasan fisik untuk beraktivitas, hal ini bukan menjadi alasan untuk Anda berdiam diri saja. Bagi Anda yang sudah memasuki lansia, Anda masih tetap bisa produktif layaknya orang muda. Tentunya harus berdasarkan kondisi kesehatan dan tak memaksakan diri.

Tips Agar Lansia Tetap Produktif

Menjadi tua itu pasti, namun tetap aktif dan produktif itu adalah suatu pilihan. Berikut ini beberapa tips untuk lansia agar selalu sehat dan produktif:

1. Tidur Cukup

Salah satu kunci agar tubuh sehat dan bugar adalah dengan tidur yang cukup. Bagi lansia, setidaknya disarankan untuk tidur selama 7-8 jam per hari.

Jika Anda gemar mengonsumsi minuman yang mengandung kafein seperti kopi maupun teh, sebaiknya hindari minuman tersebut karena bisa membuat masalah sulit tidur di malam hari.

2. Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi

Sebaiknya Anda memperhatikan makanan yang dikonsumsi agar kebutuhan nutrisi harian tercukupi serta dapat mencegah atau mengontrol suatu penyakit tertentu. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan. Anda juga masih tetap harus mengonsumsi sumber protein seperti tahu, tempe, ikan, dan telur.

Selain itu, perhatikan asupan makanan yang mengandung lemak. Misalnya, ketika makan daging, pilihlah yang tak ada lemaknya dan hindari pula mengonsumsi jeroan. Gunakan minyak yang sehat seperti minyak zaitun, minyak kanola, dan lain sebagainya.

Jika Anda gemar ngemil, Anda tetap bisa memilih camilan sehat. Sebagai contohnya, Anda dapat mengonsumsi kacang almond, potongan buah, maupun yoghurt. Pastikan juga untuk minum air putih yang cukup agar metabolisme tubuh tetap terjaga dengan baik dan tak mengalami dehidrasi.

3. Olahraga

Siapa bilang orang lanjut usia tak membutuhkan olahraga? Olahraga menjadi salah satu bagian yang penting bagi lansia agar tetap produktif. Melakukan olahraga secara rutin membantu mengontrol berat badan, meningkatkan daya tahan tubuh, dan membantu tidur lebih lelap.

Tak perlu melakukan olahraga yang berat, mengingat orang lansia mudah mengalami cedera. Beberapa olahraga yang bisa dilakukan, antara lain jalan santai, yoga, tai chi, berenang, maupun bersepeda. Anda dapat melakukan olahraga bersama dengan keluarga maupun mengikutinya bersama dengan komunitas lansia yang lain.

4. Lakukan Kegiatan yang Menyenangkan

Masalah yang paling sering di usia lanjut adalah penurunan daya ingat. Salah satu cara untuk mencegahnya adalah tetap aktif melakukan berbagai kegiatan, agar otak tetap terstimulasi.

Tak ada salahnya jika Anda bergabung dengan komunitas lansia yang ada. Bersosialisasi dengan sesama lansia membantu Anda terhindar dari stres dan merasa sendiri.

Umumnya komunitas lansia mengadakan berbagai hal yang menyenangkan, contohnya menari, bernyanyi, bermain musik, maupun bepergian bersama-sama. Menyenangkan, bukan?

Apabila Anda tak berminat untuk bergabung dengan komunitas, Anda bisa melakukan hal-hal yang membuat hati senang. Cobalah menjalani hobi yang mungkin sudah lama tak Anda lakukan, misalnya memancing, berkebun, memasak, membaca, dan lainnya.

5. Rutin Memeriksakan Kesehatan

Jangan lupa untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan. Meskipun Anda tak memiliki kondisi medis tertentu, Anda tetap harus memeriksakan kesehatan agar tetap bugar.

Bagi lansia yang memiliki penyakit tertentu seperti diabetes mellitus, hipertensi, masalah jantung dan pembuluh darah, maupun penyakit lainnya sangat penting melakukan pemeriksaan rutin.

Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, diharapkan penyakit yang dimiliki terkontrol dan mencegah komplikasi muncul. Tentunya jika Anda sehat, Anda bisa lebih produktif, bukan?

6. Lakukan Cara untuk Menurunkan Risiko Jatuh

Lansia sangat rentan untuk mengalami cedera atau terjatuh. Oleh sebab itu, Anda harus berhati-hati saat melakukan aktivitas, seperti berjalan hingga turun dari tempat tidur.

Beberapa cara agar menurunkan risiko jatuh, antara lain menggunakan alas kaki yang tak licin dan nyaman, menyingkirkan kabel atau benda-benda yang kemungkinan bisa menyebabkan jatuh, memasang handrail di kamar mandi atau di tempat-tempat yang rawan jatuh.

7. Atasi Masalah Gangguan Buang Air Kecil

Lansia kerap kali mengalami masalah mengompol. Kondisi ini sering disebabkan oleh hilangnya kemampuan kandung kemih untuk mengontrol pengeluaran urine. Jika Anda memiliki keluhan ini, tentu akan merasa tak nyaman dalam beraktivitas dan ini dapat mengganggu produktivitas sehari-hari.

Ada beberapa penyebab terjadinya mengompol pada lansia. Misalnya, melemahnya otot-otot kandung kemih dan otot panggul, adanya kerusakan saraf yang mengontrol kandung kemih, hingga masalah pembesaran prostat.

Penanganan masalah gangguan buang air kecil ini bisa bervariasi, mulai dari pemberian obat hingga tindakan operasi, tergantung derajat keparahannya. Salah satu yang bisa dilakukan di rumah agar masalah ini tak menghalangi aktivitas Anda adalah dengan menggunakan popok Confidence yang nyaman.

Popok Confidence dirancang khusus untuk orang dewasa dan memiliki tipe yang bisa disesuaikan. Jika Anda masih aktif beraktivitas di luar rumah, Anda bisa menggunakan popok tipe celana. Saat ini Confidence juga memiliki varian Popok Celana untuk Pria dan Wanita, Confidence Pants Gender Men & Women, yang lebih tipis dan pas di badan serta mengikuti gerak tubuh.

Kemudian permukaannya yang ekstra lembut dan tetap kering serta anti bakteria yang bebas dari iritasi. Bagi Anda yang memiliki Inkontensia berat dapat menggunakan Popok Celana Confidence Heavy Flow yang ekstra penyerapannya hingga 6x daya serap, teruji klinis untuk kulit sensitif, serta permukaan yang lembut dan sejuk bersirkulasi udara.

Bagi Anda yang memiliki Inkontensia ringan Confidence juga memiliki popok dewasa tipe pads yang cocok bagi Anda yang tidak dapat menahan buang air kecil saat batuk, bersin, dan tertawa. Confidece Adult Pads memiliki permukaan yang lembut dan kering, 3x daya serap dari pembalut biasa, anti bakteria yang mencegah iritasi, dan dapat dipakai oleh pria dan wanita.

Jadi, usia bukan menjadi masalah untuk tetap aktif, ya. Ada banyak cara agar di usia lanjut pun Anda tetap aktif. Salah satunya adalah menggunakan popok dewasa dari popok Confidence untuk membantu Anda tetap nyaman sepanjang hari.

[RS]

AdvertorialLansiaHari Lansia Internasional

Konsultasi Dokter Terkait