HomeIbu Dan anakKesehatan BayiOptimalkan Kecerdasan Bayi, Jaga Pencernaannya dengan Ini
Kesehatan Bayi

Optimalkan Kecerdasan Bayi, Jaga Pencernaannya dengan Ini

Tim Redaksi KlikDokter, 14 Agu 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Kesehatan pencernaan bayi berperan penting untuk kecerdasannya di masa mendatang. Ini penjelasan lengkapnya.

Optimalkan Kecerdasan Bayi, Jaga Pencernaannya dengan Ini

Sebagai orang tua kita semua berharap memiliki anak yang bukan hanya sehat, tetapi juga cerdas. Hal itu karena tuntutan dunia yang semakin kompetitif, terutama di masa depan, saat anak-anak kita dewasa nanti.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana caranya agar anak kita tumbuh menjadi anak yang cerdas. Tentu saja dengan mempertimbangkan aspek-aspek pertumbuhannya.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kecerdasan Bayi

Masa balita adalah masa pertumbuhan dan perkembangan otak yang sangat besar. Faktanya, otak anak Anda telah mencapai 90 persen ukuran otak orang dewasa sebelum mereka mencapai usia taman kanak-kanak. Karenanya, pada masa-masa itulah salah satu momen terbaik untuk merangsang kemampuan otak anak.

Lalu, apa saja yang memengaruhi kecerdasan seseorang? Hal yang pertama adalah faktor genetik. Ya, para peneliti menemukan bahwa sekitar 62 persen kecerdasan anak dipengaruhi oleh faktor genetik. Bukan hanya itu, gen juga berperan dalam performa anak Anda di sekolah.

Selanjutnya, memberikan nutrisi yang baik, menghindarkan mereka dari berbagai zat toksin, hingga memiliki waktu bermain yang cukup juga turut berperan dalam meningkatkan kecerdasan anak.

Selain semua hal tersebut, penelitian terbaru menemukan bahwa kesehatan pencernaan anak juga dapat memengaruhi kecerdasan mereka di masa depan.

Hubungan Kesehatan Pencernaan dan Kecerdasan Bayi 

Saluran pencernaan merupakan tempat berkembangnya berbagai jenis bakteri baik. Dahulu, bakteri-bakteri tersebut (yang dikenal sebagai probiotik) dipercaya hanya berperan pada proses pencernaan manusia.

Namun saat ini, berbagai penelitian menemukan bahwa peran mereka bukan hanya sebatas itu, melainkan juga memengaruhi tingkat kecerdasan seseorang.

Artikel Lainnya: Kenali Manfaat Probiotik untuk Anak

Hubungan tersebut terutama tampak pada perkembangan anak usia 1 hingga 2 tahun. Pada masa itu, perkembangan kecerdasan kognitif mereka sejalan dengan semakin banyaknya bakteri-bakteri baik, seperti lactobacillus, Bifidobacterium dan bacteroides, di saluran pencernaan mereka.

Hal tersebut menunjukkan adanya keterkaitan antara kesehatan pencernaan anak dan kecerdasan mereka, walaupun penelitian lebih lanjut terus dilakukan oleh para peneliti. Karena itu, penting untuk memastikan bahwa anak Anda memiliki saluran pencernaan yang sehat sebagai penunjang kecerdasan mereka.

Cara Jaga Pencernaan Bayi agar Mereka Tumbuh Cerdas

Berikut ini beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan anak Anda:

Berikan Banyak Serat

Serat merupakan karbohidrat yang tidak bisa dicerna oleh tubuh, serta makanan atau prebiotik bagi bakteri usus. Dengan banyaknya serat yang anak Anda konsumsi, maka akan semakin baik bagi perkembangan bakteri usus mereka.

Beberapa jenis makanan yang kaya akan serat adalah pisang, kacang-kacangan, sayur-sayur hijau, dll. Jika anak Anda masih berusia 1 tahun, jadikan bahan makanan tersebut sebagai bahan pembuat MPASI mereka.

Kurangi Konsumsi Gula

Mungkin semua anak-anak menyukai makanan manis. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa terlalu sering makanan yang tinggi gula dan lemak dapat mengganggu perkembangan bakteri usus. Hal ini pada akhirnya akan berefek pada pertumbuhan otak dan perkembangan mereka.

Hindari Konsumsi Antibiotik Terlalu Sering

Salah satu masalah pada anak-anak adalah seringnya mereka sakit. Lima hingga delapan kali sakit per tahun masih dianggap wajar pada usia mereka. Dan kebanyakan sakit mereka itu disebabkan oleh virus yang bersifat self-limiting diseases atau dapat sembuh sendiri.

Artikel Lainnya: Inilah Penyakit pada Anak yang Tak Perlu Antibiotik

Oleh karena itu, jangan terlalu mudah memberikan antibiotik kepada mereka. Selain karena tidak dibutuhkan, terlalu banyak antibiotik juga dapat berefek pada bakteri baik di usus anak Anda.

Pastikan Anak Anda Aktif Bergerak

Dengan semakin maraknya serbuan gadget dan media sosial, anak-anak saat ini semakin malas untuk bergerak dan lebih memilih bermain dengan gadget mereka. Kebiasaan itu tidak baik untuk perkembangan bakteri usus mereka.

Jadi, hindarkan penggunaan gadget berlebih dan ajaklah anak Anda bermain dengan melibatkan fisik mereka.

Tidur yang Cukup

Tidur sangat penting bagi perkembangan anak Anda. Selain itu, tidur yang cukup juga berpengaruh terhadap bakteri usus mereka. Karenanya, pastikan mereka tidur yang cukup sesuai dengan umur mereka.

Berikan Suplemen Probiotik

Bila perlu, berikan anak Anda suplemen probiotik untuk mendukung kesehatan usus mereka. Anda bisa memilih probiotik Bifidobacterium animalis subsp. lactis (BB-12) yang terdapat pada LIPROLAC BABY.

Probiotik ini merupakan salah satu probiotik yang terkandung pada ASI sehingga dapat mengoptimalkan tumbuh kembang anak, mencegah risiko terkena alergi, dan berbagai gangguan pencernaan. Dengan memiliki pencernaan yang sehat, tentunya dapat menunjang kecerdasan otak mereka.

Kocoklah sebelum digunakan hingga tercampur merata. Dapat diberikan secara langsung pada lidah, melalui sendok, atau dicampurkan pada susu atau makanan.

[MIS/ RS]

AdvertorialBayi

Konsultasi Dokter Terkait