Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeGaya hidupSeksUsir Jenuh, Coba Variasi Hubungan Seks di Tenda, Camping Sex!
Seks

Usir Jenuh, Coba Variasi Hubungan Seks di Tenda, Camping Sex!

Ayu Maharani, 03 Agu 2020

Ditinjau oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Bosan di dalam ruangan terus-menerus? Anda bisa mencoba seks di tenda atau camping sex! Bagaimana cara dan tips-tipsnya? Berikut selengkapnya.

Usir Jenuh, Coba Variasi Hubungan Seks di Tenda, Camping Sex!

Berhubungan intim di dalam kamar sendiri memang aman dan nyaman. Namun, ada juga masa-masa saat Anda jenuh dengan aktivitas seks yang begitu-begitu saja. Nah, bagaimana jika Anda melakukan hubungan seks di tenda, yang berlokasi di alam terbuka? Sepertinya seru, ya!

Manfaat Camping Sex 

Tak bisa dimungkiri, bagi beberapa orang, punya pengalaman seks di alam terbuka merupakan hal yang tabu. 

Jika sudah punya pasangan yang sah dan lokasinya tepat, maka bercinta di tenda dapat jadi variasi yang seru. 

Jennifer Berman, MD, penulis For Women Only: A Revolutionary Guide To Reclaiming Your Sex Life mengatakan berhubungan seks di tenda dan alam terbuka bisa bikin pasangan bahagia. 

Variasi tersebut bisa mengubah pandangan dan membawa Anda keluar dari zona nyaman. 

“Udara segar, bunga, suara serangga atau burung, dan suara pepohonan bisa memperkaya pengalaman dan meningkatkan rasa bahagia. Sensasinya berbeda dengan seks normal yang Anda lakukan di kamar tidur atau kamar mandi,” katanya. 

Sementara itu, menurut psikolog Ikhsan Bella Persada, M.Psi., bagi orang yang memang tertarik dengan pengalaman seks di tenda dan alam terbuka, ini memang ada manfaatnya. 

Camping sex memang bisa memberikan rasa senang tersendiri. Suasana baru yang menyegarkan seperti ini bisa menurunkan stres bagi pasangan yang melakukannya,” tutur Ikhsan. 

Buat pasangan suami istri yang merasa jenuh, terutama di masa karantina seperti ini, Anda bisa coba untuk melakukan hubungan seks di tenda. Pengalaman baru bisa mempererat hubungan. 

Enggan keluar rumah untuk pergi mencari bukit atau area alam terbuka lainnya? Anda bisa memanfaatkan rooftop, balkon, ataupun halaman belakang rumah Anda. 

Hal yang penting, cari lokasi yang nyaman, waktu yang tepat, dan ukuran tenda yang pas.

Tunda Lakukan Camping Sex di Alam Terbuka Jika Alami Ini

Ada kalanya saat sudah menemukan lokasi alam terbuka yang pas untuk berkemah dan bercinta, kondisi tubuh yang justru tidak mendukung. 

Dokter Devia Irine Putri mengatakan, Anda yang punya alergi terhadap udara dingin, asma, penyakit jantung, dan gangguan fungsi paru sebaiknya tidak melakukan aktivitas berkemah. 

“Berkemah itu memerlukan persiapan. Saat bersiap-siap dan terlalu lelah, ditambah perubahan suhu yang menjadi dingin, asma dan sesak napas bisa kambuh sewaktu-waktu,” kata dr. Devia.

Kalau penyakit kambuh saat berkemah, tentu ini jadi merusak momen bermesraan sekaligus mood Anda berdua. 

Berkemah memang paling enak dilakukan di alam terbuka yang tinggi dan punya suhu sejuk atau dingin. 

Buat Anda yang punya masalah kesehatan di atas atau minimal sedang batuk dan flu, lebih baik tidak usah memaksakan untuk berkemah. 

Artikel Lainnya: Dalam Seminggu, Berapa Kali Sebaiknya Berhubungan Seks?

Untuk Pasangan Menikah, Ini Tips untuk Melakukan Camping Sex

Apabila pasangan setuju dan kedua belah pihak sedang dalam kondisi yang fit, Anda bisa melakukan camping sex ini. 

Adapun beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar hubungan seks di tenda lancar dan menjadi good memories, yaitu:

Cari Lokasi yang Pas

Sebelum datang ke tempatnya, ada baiknya Anda browsing dulu lokasinya. Jika bisa dipesan, booking saja dulu areanya.

Pilih yang jauh dari taman bermain atau area umum. Cari area yang rata dan berumput, tetapi bebas dari bebatuan atau semak belukar. 

Perlengkapan Tidur Jangan Ada yang Tertinggal

Bawalah alas atau alas yoga untuk diletakkan di bawah kantong tidur Anda. Anda juga boleh membawa seprai untuk bagian dalam atau untuk melapisi bagian atas kantong tidur Anda. 

Ini berguna agar Anda tidak langsung tidur di alas yang lembap karena kena keringat. Jangan lupa bawa bantal tambahan, selimut lembut, losion anti-nyamuk, kipas angin portable, dan lentera kecil.

Tetap Lakukan Aktivitas Santai untuk Mengatur Mood

Jangan terburu-buru untuk bercinta. Lakukan aktivitas santai untuk membangun mood bersama pasangan. 

Anda bisa makan malam romantis, duduk berdekatan di kursi empuk, atau mengobrol. 

Mainkan juga musik lembut yang dapat memicu getaran menggoda (plus meredam suara yang mungkin Anda buat nantinya).

Artikel Lainnya: Hiperseks, Kenali Tanda-tandanya

Lakukan Hanya di Dalam Tenda

Untuk meminimalkan risiko bahaya, cedera, dan pelanggaran hukum, Anda tetap harus melakukannya di dalam tenda. Gerah? Nyalakan kipas angin portable dan buka ritsleting tenda sedikit. 

Jangan Lupa Membersihkan Diri 

Beruntung jika di lokasi berkemah ada sungai yang bersih atau fasilitas untuk membersihkan diri. Jika tidak ada, jangan lupa untuk membersihkan diri dengan tisu basah, handuk, dan sebotol air. 

Pilih Posisi Seks yang Sesuai 

Melakukan hubungan seks di tenda memang menyenangkan, tapi Anda harus tahu gaya atau posisi apa yang sebaiknya dilakukan di sana. 

Perhatikan juga ukuran tenda. Ukuran tenda yang minimalis tentu agak sedikit membatasi pergerakan Anda.

Posisi sendok dan misionaris merupakan pilihan yang paling aman. Selain itu doggy style versi berbaring dan 69 juga bisa dilakukan. 

Untuk posisi cowgirl atau doggy versi berdiri, tetap bisa dilakukan jika tenda Anda termasuk tinggi dan agak luas. 

Masih ada pertanyaan seputar seks, kesehatan organ intim, dan masalah kesehatan lainnya? Konsultasikan langsung dengan dokter dan psikolog lewat fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(HNS/AYU)

Seks

Konsultasi Dokter Terkait

Tanya Dokter