HomeIbu Dan anakKesehatan BayiMembersihkan Rambut Bayi, Kapan dan Bagaimana Caranya?
Kesehatan Bayi

Membersihkan Rambut Bayi, Kapan dan Bagaimana Caranya?

dr. Sepriani Timurtini Limbong, 02 Agu 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Membersihkan rambut bayi tidak boleh sembarangan. Bagaimana cara membersihkan rambut bayi yang tepat? Berikut adalah beberapa cara tepat membersihkan rambut bayi.

Membersihkan Rambut Bayi, Kapan dan Bagaimana Caranya?

Sebagai orangtua, Ayah dan Bunda pasti memprioritaskan untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan bayi.

Bayi memerlukan perhatian khusus karena belum dapat membersihkan dirinya sendiri.  Salah satu bagian tubuh si kecil yang wajib diperhatikan adalah rambut.

Soalnya, rambut yang tidak dibersihkan dengan baik bisa menjadi sarang kuman dan kotoran. Hal ini dapat membuat si kecil semakin mudah terkena penyakit. 

Lalu, bagaimana cara membersihkan rambut bayi yang benar? Di bawah ini aturan keramas bayi yang perlu Ayah dan Bunda tahu.

1. Tak Perlu Dicuci Setiap Hari 

Agar kebersihan bayi selalu terjaga, Ayah dan Bunda mungkin beranggapan perlu mencuci rambut si kecil setiap hari. Faktanya, Ayah dan Bunda tidak perlu mencuci rambut bayi setiap hari, terutama pada bayi yang baru lahir. 

Umumnya, cara membersihkan kotoran rambut bayi bisa menggunakan lap basah. Lalu, keringkan kepala si kecil menggunakan handuk secara lembut.

Artikel Lainnya: Manfaat Baby Oil untuk Merawat Rambut

2. Cuci Rambut Bayi 2-3 Kali Seminggu 

Ayah dan Bunda dapat membersihkan rambut si kecil dengan sampo sebanyak 2-3 kali seminggu. 

Cara mencuci rambut bayi dimulai dengan membaringkan si kecil di atas handuk. Lalu, ambil sedikit air hangat menggunakan tangan dan tuangkan secara lembut ke kepala bayi. 

Oleskan sedikit sampo di rambut si kecil. Kemudian, bersihkan kepala bayi secara lembut dalam gerakan memutar dan hindari tekanan yang berlebihan.

Ambil kembali air menggunakan tangan untuk membilas rambut bayi hingga bersih.

3. Pilih Sampo yang Sesuai

Ayah dan Bunda perlu memilih sampo yang sesuai untuk bayi. Soalnya, kulit kepala bayi cenderung masih sensitif. 

Karenanya, pilih sampo dengan formulasi yang aman untuk kulit kepala bayi, ya!

4. Gunakan Air Hangat 

Air dengan suhu terlampau dingin atau terlalu panas dapat membuat bayi merasa tidak nyaman. Oleh sebab itu, gunakan air hangat sesuai dengan suhu tubuh si kecil agar bayi tidak kaget ketika rambutnya dibersihkan.

Artikel Lainnya: Ini Alasan Rambut Balita Tipis dan Susah Tumbuh!

5. Keringkan dengan Lembut 

Setelah sampo di kepala bayi dibilas dengan bersih, keringkan rambut dan seluruh tubuh si kecil menggunakan handuk lembut. 

Hindari menggosok rambut dan kulit kepala bayi terlalu keras karena bisa menimbulkan iritasi dan rasa perih.

6. Hair Lotion 

Bunda juga dapat menggunakan hair lotion untuk menjaga kelembapan rambut dan kesehatan kulit kepala si kecil. Aplikasikan hair lotion setelah membersihkan rambut bayi.

Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan adalah pastikan Bunda melindungi bagian mata si kecil saat mandi, terutama ketika membersihkan rambutnya. 

Meski sampo bayi terbilang aman, Bunda tetap perlu melindungi mata si kecil agar tidak terkena sampo. Sampo dapat menimbulkan iritasi pada selaput mata bayi. 

Selain itu, jangan pernah tinggalkan si kecil dalam bak mandi tanpa pengawasan orang dewasa lainnya, ya!

Setelah si kecil mandi, segera bersihkan rambutnya dan hangatkan tubuhnya agar terhindar dari hipotermia akibat kedinginan. 

Setelah mengetahui 6 aturan keramas bayi, kini Ayah dan Bunda tidak perlu lagi bingung membersihkan rambut si kecil, ya! Dengan menjaga kebersihan rambutnya, peluang bayi terkontaminasi mikroba penyebab penyakit semakin kecil.

Apabila Ayah dan Bunda memiliki pertanyaan lain soal menjaga kebersihan rambut bayi, konsultasikan langsung melalui fitur tanya dokter online di KlikDokter

Yuk, #JagaSehatmu dan si kecil dengan download aplikasi KlikDokter untuk mengikuti informasi seputar kesehatan anak lainnya.

(ADT/JKT)

Perawatan bayiRambut

Konsultasi Dokter Terkait