Kesehatan Umum

Sering Online Meeting, Mengapa Terasa Lebih Melelahkan?

Krisna Octavianus Dwiputra, 14 Mei 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Pandemi COVID-19 memaksa para pekerja meeting online misalnya via Zoom atau Google Meet. Meski praktis, tapi kenapa malah terasa lebih melelahkan, ya?

Sering Online Meeting, Mengapa Terasa Lebih Melelahkan?

Semenjak masa pandemi COVID-19 dan kerja dari rumah, banyak pekerja jadi sering online meeting. Bukannya memudahkan, hal ini malah terasa bikin lebih capek. Mengapa bisa begitu?

Ya, meeting secara online adalah salah satu jalan untuk bisa tetap terhubung dan berkoordinasi dengan rekan sekerja demi kelangsungan perusahaan. Beberapa orang menganggap ini sangat menolong dalam hal pekerjaan.

 

Alasan Online Meeting Terasa Melelahkan

Namun, tak sedikit yang merasa bahwa online meeting ternyata lebih melelahkan dibandingkan pertemuan langsung.

Menurut dr. Devia Irine Putri, ini bisa terjadi karena kita terpaku atau fokus dalam suatu posisi. Misalnya, agar fokus bekerja, kita duduk di meja kerja pakai headphone.

“Bisa juga karena tidak bertemu orang langsung atau tidak ada komunikasi non-verbal, seperti gerakan tubuh dan ekspresi, jadi membuat kita lebih fokus memproses suara. Kalau ada bahasa tubuh tentu akan lebih relaks," jelas dr. Devia kepada KlikDokter.

Berikut beberapa alasan kenapa online meeting lebih melelahkan:

  1. Butuh Lebih Banyak Fokus

Melakukan online meeting butuh lebih banyak fokus dibanding obrolan tatap muka. Online meeting lewat video berarti mengharuskan kita bekerja lebih keras untuk memproses isyarat non-verbal, seperti ekspresi wajah, nada suara, dan bahasa tubuh. Hal ini membutuhkan banyak energi.

  1. Seperti "Diawasi"

Ketika berada di video conference, Anda tahu semua orang melihat Anda. Jadi, timbullah semacam tekanan dan perasaan untuk tampil lebih sempurna. Hal ini bisa bikin Anda tidak bebas dan lebih tegang.

Artikel Lainnya: Benarkah Bekerja dari Rumah Lebih Baik dibanding di Kantor?

  1. Faktor Teknologi

Keterlambatan saat telepon atau sistem selama 1-2 detik membuat seseorang menganggap responden tidak ramah atau fokus.

Di sisi lain, keheningan juga menjadi tantangan lainnya. Diam sejenak adalah hal biasa dalam percakapan kehidupan nyata. Namun, ketika itu terjadi dalam panggilan video, Anda menjadi cemas tentang teknologinya dan akhirnya merasa lelah.

Satu studi pada 2014 yang dilakukan oleh akademisi Jerman menunjukkan, keterlambatan telepon (delay) atau sistem konferensi, membentuk pandangan kita terhadap orang-orang menjadi negatif.

Ketika telambat merespon 1 atau 2 detik, ini akan membuat seseorang memandang responden sebagai orang yang kurang ramah atau fokus.

  1. Fokus Memerhatikan Orang Berbicara

Munculnya rasa lelah ketika online meeting bisa terjadi karena Anda harus selalu fokus ke layar ketika ada orang lain berbicara. Ingat, terlalu lama fokus pada layar tentu bisa membuat Anda merasa semakin lelah.

Artikel Lainnya: Agar Lancar, Lakukan 5 Hal Ini Sebelum Mulai Rutinitas Kerja dari Rumah

Cara Mencegah Kelelahan bila Harus Online Meeting

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar Anda jadi tidak lelah saat online meeting. Antara lain seperti berikut ini:

  1. Membatasi Online Meeting

Profesor Gianpiero Petriglieri (ahli hubungan pekerjaan) dan Profesor Marissa Shuffler (ahli kesejahteraan di tempat kerja) mengatakan, membatasi online meeting perlu diperlukan. Hal ini akan membuat Anda terhindar dari kelelahan berlebihan.

  1. Tak Harus Nyalakan Kamera

Selain itu, keduanya pun sepakat bahwa menyalakan kamera bukanlah kewajiban. Secara umum, harus ada lebih banyak pemahaman bahwa kamera tidak selalu harus nyala di sepanjang dan setiap pertemuan.

  1. Gunakan Tampilan Landscape pada Smartphone

Menurut Profesor Gianpiero, bila meeting online menggunakan ponsel, usahakan landscape (horizontal), jangan portrait (vertikal). Ini dapat membantu Anda berkonsentrasi, khususnya dalam pertemuan kelompok.

Dalam beberapa momen, ada baiknya mempertimbangkan lagi apakah obrolan video benar-benar harus dilakukan. Ketika bekerja, Prof. Marissa menyarankan untuk berbagi dokumen dengan catatan yang jelas agar terhindar dari percakapan yang kurang efektif dan melelahkan.

  1. Jeda saat Meeting

Punya waktu break saat meeting online juga bisa menghindarkan Anda dari kelelahan. Cobalah lakukan peregangan, minum, atau sedikit berolahraga ketika waktu istirahat sudah disepakati.

Break dan transisi itu penting. Ini supaya Anda tidak dipaksa terus-menerus di depan layar yang melelahkan. Toh, kalau pertemuan nyata pun biasanya ada istirahat, kan?

Ini menjadi pengetahuan baru bagi kita semua. Ternyata, online meeting juga bisa sangat melelahkan. Lebih baik, sepakati beberapa hal sebelum Anda melakukan rapat secara online via Zoom atau Google Meet.

Semoga kegiatan kerja dari rumah dan online meeting Anda berjalan lancar, ya! Bila ingin konsultasi kesehatan dengan mudah, pakai fitur Live Chat 24 jam di aplikasi KlikDokter.

(FR/OVI)

virus coronaKerja dari rumah

Konsultasi Dokter Terkait