Hobi Menyantap Pisang Goreng Madu, Cek Nutrisinya di Sini, yuk!

Kebiasaan makan pisang goreng sudah dilakukan sejak lama oleh orang Indonesia. Sekarang sedang populer pisang goreng madu. Kalau Anda suka menyantap makanan ini, coba cek nutrisinya dalam ulasan ini.

Ya, pisang goreng sepertinya tidak bisa dipisahkan dari keseharian masyarakat Indonesia, apalagi untuk orang Betawi. Sangat mungkin melihat pisang goreng tersaji di meja bersama teh manis hangat.

Manfaat Sehat Buah Pisang

Pisang goreng sendiri bahan dasarnya jelas adalah pisang. Buah yang identik dengan warna kuning ini punya manfaat yang baik untuk tubuh.

Menurut dr. Astrid Wulan Kusumoastuti dari KlikDokter, pisang mengandung kalori dan kalium. Terkait kalium, ini sangat bagus untuk jantung dan menghindarkan Anda dari masalah stroke.

"Semakin tinggi kadar kalium, maka risiko serangan jantung dan stroke semakin rendah. Karena, kalium dapat mengimbangi peran sodium di dalam tubuh," ujar dr. Astrid.

"Selain itu, pisang bermanfaat untuk orang yang sedang stres. Ketika stres, metabolisme tubuh meningkat drastis hingga mengurangi kadar kalium. Dengan mengonsumsi pisang, kadar kalium akan kembali seimbang," sambungnya.

Namun, pisang juga punya kelemahan. Buah ini mengandung 25% gula murni.  Gula tersebut dapat meningkatkan kadar gula darah secara cepat.

Akibatnya, Anda akan cepat lapar kembali sebelum jam makan siang tiba kalau sarapan dengan mengonsumsi itu.

Artikel Lainnya: Ngemil Pisang Goreng, Bermanfaatkah Bagi Kesehatan?

Berbicara soal pisang goreng, makanan ini biasanya memang dijadikan camilan. Kita juga tahu bahwa pisang punya manfaat yang luar biasa bagi tubuh. Namuni, apakah pisang masih memiliki manfaat bagi kesehatan setelah digoreng?

Sayangnya, camilan ini bukan pilihan yang sehat. Sebab, pisang goreng yang diolah dengan menggunakan tepung, gula, dan minyak membuatnya menjadi tinggi lemak.

Perlu diketahui, satu buah pisang rata-rata mengandung dua gram lemak total, termasuk satu gram lemak jenuh dan 49 mg kolesterol.

Coba bayangkan kalau Anda mengonsumsi pisang goreng, terutama bila berlebihan? Pasti kurang baik untuk kesehatan.

Mengonsumsi pisang goreng dapat menyumbang 5% lemak jenuh pada tubuh. Lemak jenuh berkontribusi pada kadar kolesterol darah dan risiko penyakit jantung.

Selain itu, pisang goreng juga diketahui memiliki jumlah kalori yang lebih besar dari buah pisang yang belum diolah. Setidaknya, terdapat 198 kalori dalam pisang goreng.

Sementara itu, pada buah pisang yang dikonsumsi langsung hanya memiliki 105 kalori. Artinya, satu pisang goreng mengandung kalori hampir dua kali lipat dari buah pisang. Wow!

Sebagian besar kalori dalam pisang goreng berasal dari karbohidrat. Satu pisang goreng mengandung 43 gram karbohidrat. Sedangkan, seratnya hanya sekitar tiga gram.

Artikel Lainnya: Makan Gorengan Tanpa Takut Kolesterol Naik, Ini Triknya

Nah, salah satu olahan pisang ini memang sedang digemari sekali. Tak seperti pisang goreng biasanya, warna pisang goreng madu cenderung hitam pada "kulit" tepungnya.

Berwarna agak hitam karena campuran bahan baku madu pada pisang goreng jenis ini. Istilahnya, madu yang digoreng bersamaan dengan pisang dan tepung itu berkaramelisasi.

Terkait ini, banyak orang kemudian meyakini bahwa pisang goreng madu lebih sehat daripada pisang goreng biasa. Ini karena campuran madu dalam olahannya.

Seperti kita ketahui, madu memang punya banyak manfaat. Mulai dari meredakan batuk, menurunkan kadar lemak dalam darah, meningkatkan imunitas tubuh, meredakan luka iritasi ringan, sampai meredakan peradangan kulit.

Artikel Lainnya: Benarkah Penderita Sakit Ginjal Tidak Boleh Makan Pisang?

Sebelum melanjutkan pembahasannya, Anda perlu tahu dulu bahan-bahan dalam membuat pisang goreng madu dalam satu kali penyajian.

Umumnya, pisang goreng madu dibuat dari pisang tanduk atau pisang raja. Lalu, bahan-bahan lain yang diperlukan adalah tepung terigu, tepung maizena, baking powder, garam, gula halus, madu, air, dan minyak secukupnya.

Kudapan ini sehat atau tidak, ya? Yuk ketahui fakta nutrisi pisang goreng madu:

• 215 kalori.
• 5 g total lemak.
• 0,8 g lemak jenuh.
• 0,5 g lemak tak jenuh ganda.
• 3,3 g lemak tak jenuh tunggal
• 0,0 mg kolesterol.
• 3,0 mg sodium.
• 444,9 mg kalium.
• 46,1 g total karbohidrat.
• 4,4 g serat makanan.
• 31,8 g gula.
• 1,4 g protein.
• Vitamin A 2,0%.
• Vitamin B12 0,0%.
• Vitamin B6 34,8%.
• Vitamin C 19,2%.
• Vitamin D 0,0%.
• Vitamin E 4,4%.
• Kalsium 3,7%.
• Tembaga 6,8%.
• Folat 5,8%.
• Besi 7,5%.
• Magnesium 9,1%.
• Mangan 29,0%.
• Niacin 3,4%
• Asam Pantotenat 3,2%.
• Fosfor 2,6%.
• Riboflavin 7,7%.
• Selenium 2,1%.
• Thiamin 3,6%.
• Zinc 2,0%.

Itulah fakta nutrisi pisang goreng madu untuk satu kali penyajian. Nilai harian persen didasarkan pada diet 2.000 kalori. Nilai harian Anda mungkin lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada kebutuhan kalori.

Jika melihat faktanya, maka kalori pada pisang goreng madu sangat tinggi. Ini berarti sangat tidak cocok bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, apalagi kalau makannya lebih dari satu.

Makan pisang goreng madu boleh-boleh saja, asal tidak berlebihan. Bila ingin berkonsultasi pada dokter seputar asupan kalori dan gizi harian, pakai saja fitur LiveChat di aplikasi KlikDokter!

(FR/AYU)