Perawatan Wanita

7 Tips agar Luka Operasi Caesar Cepat Kering

Ayu Maharani, 28 Jan 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Ibu sering mengeluhkan bahwa aktivitasnya terhambat pasca operasi caesar. Agar luka operasi cepat kering, begini cara merawat lukanya yang benar!

7 Tips agar Luka Operasi Caesar Cepat Kering

Operasi caesar memang memiliki kelebihan tersendiri. Namun, ada satu hal yang cukup mengganggu pasca tindakan tersebut, yakni luka bekas operasi. Selain lama keringnya, rasa nyeri biasanya berhasil bikin para ibu meringis dan bahkan menghambat aktivitas! Alhasil, para ibu membutuhkan cara merawat lukanya agar cepat kering.

Seberapa Penting Merawat Luka Pasca Operasi Caesar?

Setiap wanita punya respons yang berbeda-beda usai menjalani operasi caesar. Itu sebabnya, efek dari luka operasi pun membutuhkan perhatian yang berbeda pula. 

Meski banyak ibu tidak mengalami kendala berarti pasca operasi, sebagian lainnya justru tak jarang mengalami tanda-tanda infeksi. the Australian and New Zealand Journal of Obstetrics and Gynaecology bahkan melaporkan, sekitar 2-15 persen bekas luka operasi caesar dapat mengalami infeksi!

Tentu Anda tak mau hal itu sampai terjadi, kan? Karena itu, sangat penting untuk merawat luka operasi caesar. 

Adapun tanda-tanda infeksi pada luka operasi caesar yang mesti diwaspadai, antara lain seperti berikut ini.

  • Demam.
  • Rasa tidak nyaman pada area perut. 
  • Nyeri atau pembengkakan pada kedua tungkai. 
  • Perdarahan atau keputihan berbau yang keluar dari vagina.
  • Keluarnya cairan atau nanah dari bekas luka operasi. 
  • Ada bengkak, serta kemerahan nyeri di sekitar bekas luka.

Artikel lainnya: Bolehkah Kerokan Usai Operasi Caesar?

Cara Merawat Luka Operasi Caesar agar Cepat Kering

Sebelum mengetahui cara-caranya, ada satu aspek yang mesti dimiliki, yaitu sabar. Sebab, dr. Alberta Jesslyn Gunardi, BMedSc Hons dari KlikDokter mengatakan umumnya, luka jahitan bekas operasi caesar pulih dalam waktu enam minggu.

Untuk seluruh luka, termasuk luka pada rahim, biasanya akan pulih lebih lama, bahkan bisa sampai dua tahun.

“Oleh karena itu, dokter akan menyarankan Anda untuk memberi jarak kehamilan setelah operasi caesar selama dua tahun,” kata dr. Alberta.

Selain sabar dan memberikan jarak pada kehamilan berikutnya, inilah cara yang bisa dilakukan untuk mempercepat penyembuhan luka caesar.

  • Jangan Beri Tekanan pada Perut

Bila ingin batuk dan bersin, usahakan tidak melepasnya terlalu keras agar perut tidak tegang. Hindari pula tertawa yang terlalu terbahak-bahak supaya luka operasi tidak terbuka lagi. Naik turun tangga juga sebaiknya dikurangi dulu. 

  • Jangan Bawa Beban Berat 

Sementara waktu, hindari membawa tas yang berisi banyak barang atau benda-benda berat lainnya di rumah. Mintalah pertolongan pada pasangan, keluarga, atau rekan yang ada di sekitar Anda. 

Selain itu, jika ingin luka operasi cepat kering, lebih baik hindari olahraga angkat beban atau olahraga berat lainnya.

Artikel lainnya: Kondisi Kehamilan yang Memerlukan Operasi Caesar

  • Hindari Sembelit 

Mengejan saat BAB (buang air besar) sering menimbulkan keluhan nyeri. Oleh karena itu, hindari sembelit dan jaga agar pencernaan tetap lancar dengan makan banyak serat, banyak minum air putih, dan mengusahakan pola BAB rutin.

Jika diperlukan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter mengenai perlunya konsumsi obat pencahar.

  • Pakai Baju yang Longgar 

Meski sepele, pakaian rupanya juga mendukung perawatan luka operasi. Pakaian yang longgar bisa memberikan ruang dan tidak memberikan gesekan.

Di rumah, Anda bisa pakai kaus, daster, dan piyama longgar. Adapun untuk bepergian, Anda bisa pakai blus longgar berbahan halus dan adem. 

  • Pahami Aturan tentang Air 

Sebaiknya hindari dulu mandi dengan air hangat dan berenang. Namun, Anda tetap bisa mandi seperti biasa (tetap disabuni), hanya suhu airnya yang diperhatikan.

Anda juga sebaiknya menjaga bekas operasi tetap bersih. Setelah mandi, jangan lupa keringkan luka dengan benar (pakai handuk bersih ditepuk-tepuk). Harus benar-benar kering, ya, agar luka tak lembap!

  • Jangan Lupa Oleskan Salep

Sebagian dokter dapat meresepkan salep tertentu. Jadi, jangan lupa oleskan salep secara rutin. Salep tersebut biasanya berupa antibiotik topikal atau petroleum gel.

Hindari salep-salep herbal yang belum terbukti efektivitasnya dan dijual secara online. Hal itu justru bisa menyebabkan infeksi pada luka operasi. 

  • Tetap Bergerak agar Tak Ada Penggumpalan Darah

Tidak beraktivitas berat bukan berarti Anda dilarang beraktivitas sama sekali. Tetaplah lakukan aktivitas ringan agar risiko trombosis vena atau penggumpalan darah di pembuluh darah vena tidak terjadi. Saat lelah usai beraktivitas, segeralah beristirahat.

Selain cara-cara di atas, penting juga memenuhi asupan nutrisi yang lengkap. Tercukupinya zat gizi akan membantu tubuh pulih lebih cepat pasca operasi.

Itu dia beberapa cara merawat luka caesar agar cepat kering. Bila sewaktu-waktu timbul rasa nyeri dan rasa tak nyaman, cobalah konsultasikan kondisi tersebut kepada dokter. Salah satunya, Anda bisa memanfaatkan fitur Live Chat yang tersedia di aplikasi KlikDokter.

[HNS/AYU]

CaesarLuka Operasi

Konsultasi Dokter Terkait