Agar Mata Tetap Sehat, Ini Cara Melihat Gerhana Matahari yang Tepat

Hari ini, Kamis (26/12) fenomena gerhana matahari cincin (GMC) bisa disaksikan di beberapa daerah di Indonesia. Kejadian yang tidak terjadi setiap hari ini tentu patut dinantikan. Namun, Anda tak boleh asal menyaksikannya supaya tak mengalami gangguan penglihatan. Agar mata tetap sehat, ketahui cara melihat gerhana matahari cincin yang tepat.

GMC hari ini memang tidak bisa disaksikan oleh semua masyarakat Indonesia. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), GMC hanya akan dinikmati 25 pusat kota dan kabupaten di 7 provinsi, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.

GMC sendiri termasuk langka di Indonesia. Hal ini karena terakhir kali terjadi pada 1 September 2016 lalu. Oleh karena itu, kejadian ini membuat masyarakat sangat ingin menyaksikannya dan mengabadikannya.

Sayangnya, gerhana matahari cincin tidak boleh disaksikan dengan mata telanjang. Menurut dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter, melihat GMC tanpa menggunakan peralatan dan langsung lewat mata telanjang hanya akan berakhir dengan bahaya.

Anda sendiri tentu tahu bagaimana kekuatan matahari yang bisa menyinari bumi meski berjarak 150 juta kilometer. Anda bisa merasakan cahaya dan panasnya sengatan matahari pada siang hari. Coba bayangkan sengatan matahari tersebut langsung terkena mata hanya karena Anda penasaran dengan bentuk gerhana matahari cincin.

"Karena begitu besarnya kekuatan cahaya matahari, melihat gerhana matahari, meskipun hanya sebentar, dapat berpotensi menimbulkan kerusakan mata permanen," ujar dr. Karin.

Artikel Lainnya: Efek Gerhana Bulan Total dan Supermoon pada Kesehatan

"Sebenarnya gangguan penglihatan bisa datang dari sinar ultraviolet yang terkandung dalam sinar matahari, Sinar ini dapat merusak sel-sel retina yang sensitif terhadap cahaya. Ada sel batang dan sel kerucut. Ketika kedua sel tersebut mati, dapat timbul kerusakan mata. Ini berupa pandangan kabur, bintik buta (blind spot). Bahkan, menyebabkan kebutaan permanen," sambung dr. Karin.

Menurut dr. Karin, retina tidak sensitif terhadap nyeri. Ini justru sangat berbahaya, karena Anda tidak dapat menyadari apabila ada kerusakan pada retina. Oleh karena itu, hindari melihat gerhana matahari cincin dengan mata telanjang, meskipun hanya beberapa detik saja.

Ya, jangan sekali-kali coba melihat GMC dengan mata telanjang. Anda harus tahu bahwa melihat GMC harus dengan alat bantuan yang membuat mata Anda tetap sehat.

Menurut American Academy of Ophthalmology, satu-satunya cara aman untuk melihat langsung ke arah matahari yang sedang mengalami gerhana adalah melalui kacamata filter surya khusus. Carilah kacamata yang membawa lambang sertifikasi ini: ISO 12312-2. 

"Melihat gerhana matahari cincin dengan cara yang salah dapat menyebabkan adanya perkembangan eclipse blindness (kebutaan akibat gerhana) dan juga terbakarnya retina," kata associate professor optometry Dr. Ralph Chou dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh National Aeronautics and Space Administration (NASA).

Selain itu, NASA mengeluarkan juga sejumlah aturan bagi Anda yang mau menyaksikan GMC, yakni sebagai berikut ini.

Artikel Lainnya: Gerhana Bulan Supermoon Pengaruhi Kualitas Tidur?

• Jangan melihat langsung ke matahari.
• Jangan gunakan filter buatan sendiri atau kacamata hitam biasa, bahkan kacamata hitam yang sangat gelap.
• Gunakan filter matahari khusus, seperti kacamata gerhana untuk melihat gerhana.
• Baca dan ikuti instruksi filter dan awasi anak-anak yang mau lihat.
• Dalam setiap tahap gerhana, jangan melihat matahari melalui kamera, teleskop, teropong atau perangkat optik lainnya. Jangan pernah menggunakan filter matahari dengan perangkat tersebut. Ini karena sinar matahari pekat akan merusak mereka dan dapat menyebabkan cedera mata yang serius.
• Periksa filter matahari Anda sebelum digunakan; jika tergores atau rusak, buang filter.

Jika Anda tidak sempat membeli kacamata khusus gerhana, ada cara melihat gerhana matahari cincin yang lebih murah dan mudah. Tentunya, cara ini tetap aman untuk kesehatan mata. Anda hanya tinggal membuat pinhole. Begini langkah membuat pinhole dan cara pakainya:

1. Siapkan selembar kardus dan kertas karton
2. Lalu, lubangi dengan ukuran sekecil pi atau pinhole
3. Kemudian, Anda harus berdiri membelakangi matahari
4. Biarkan sinar matahari menembus pinhole di kardus tersebut.
5. Jangan lupa untuk letakkan sepotong kertas putih di depan kardus pinhole tersebut. 
6. Anda dapat menyaksikan gerhana matahari cincin lewat kertas tersebut. 
7. Ingat, apapun yang terjadi, jangan tergoda untuk melihat matahari secara langsung melalui kardus pinhole tersebut.

Jadi, itu adalah cara yang paling aman melihat gerhana matahari cincin agar mata tetap sehat. Jangan sekali-kali coba melihat dengan mata telanjang karena sungguh berbahaya. Tidak mau Anda menjadi buta, kan?

(AYU/RPA)