Lebih Sehat dengan Konsumsi Makanan Organik

Memiliki hidup yang sehat dan berkualitas adalah impian setiap orang. Untuk membantu mewujudkan impian tersebut, salah satu hal yang bisa Anda lakukan adalah mengonsumsi makanan organik yang diolah dengan cara tepat.

Apa itu makanan organik? Ini adalah jenis makanan yang tidak menggunakan bahan kimia, pestisida, antibiotik, hormon, pengawet, pewarna, dan bahan sintetik lainnya dalam proses penanaman, pemeliharaan atau pengolahan. 

Makanan organik tidak hanya berasal dari buah atau tumbuh-tumbuhan. Daging merah atau putih, susu dan ikan juga dapat dikategorikan sebagai makanan organik, asalkan tidak melibatkan proses kimiawi dalam pemeliharaan maupun pengolahannya.

Karena bersifat alami dan jauh dari paparan senyawa berbahaya, segala sesuatu yang berlabel organik diyakini lebih sehat, aman, dan lezat. Atas dasar itu, perusahaan pusat bahan alami dan organik bernama Sesa Experience Center (SESA) hadir di Indonesia.

“Hidup seharusnya indah. Hidup yang indah dimulai dari #SehatBeneran. SESA lahir untuk membuat #SehatBeneran mudah: tersedia, murah, dan nikmat,” kata Father of SESA, Lucky Chan saat memberikan sambutan di SESA Experience Center di Bilangan Jakarta Selatan, Selasa (12/11). 

Misi mulia SESA terwujud dalam berbagai kebutuhan sehari-hari yang dibuat dari bahan alami dan organik, serta dipilih dari yang baik. Mulai dari produk sayur, buah, hewani dan nabati, peralatan masak, perawatan tubuh dan kecantikan, hingga peralatan rumah tangga.

Hal unik yang dimiliki SESA adalah fakta bahwa mereka mengelola perkebunan sayur organik sendiri. Proses tanam dilakukan di daerah tanah ‘perawan’ dengan sumber air alami, sehingga bisa menghasilkan produk panen tinggi nutrisi dan kesegaran yang terjaga.

Dari sisi peternakan, SESA juga memiliki dan mengelolanya sendiri. Ya, SESA memiliki peternakan ayam organik di alam bebas pertama di Indonesia. Dengan pakan rempah dan sayuran organik, ayam yang dihasilkan memiliki nutrisi tinggi dan lebih aman untuk dikonsumsi. 

“SESA memerhatikan segala produk yang dijual. Mulai dari tanahnya, airnya, pakannya dan hal-hal lainnya. Ayam SESA bahkan menjadi pioneer sebagai yang pertama meraih sertifikat organik,” kata Head of Healthy Team SESA, dr. Kartika Prasasti Ramadia.

“Dimulai dari bahan bernutrisi tinggi, diolah dengan teknik memasak yang benar, dihitung kandungan nutrisinya sehingga makanan yang dihasilkan bisa #SehatBeneran. SESA juga menyediakan makanan dan minuman yang terbuat dari 100 persen bahan-bahan organik,” tambah Kristine, nutritionist SESA yang sedang bertugas.

Dikonfirmasi lebih lanjut mengenai hal tersebut, salah satu koki SESA yang diwawancarai tim KlikDokter mengaku bahwa mereka memang berupaya menyediakan makanan konvensional dengan versi lebih sehat. 

“Donat yang kita buat bisa dikategorikan aman bagi kesehatan, bahkan untuk orang diabetes. Karena kita memang berupaya meniru menu konvensional dengan bahan dasar alami dan lebih sehat,” kata salah satu koki yang bertugas.

“Kami berusaha meracik bahan-bahan organik agar bisa meniru rasa manis dari gula tebu. Memang tidak mudah dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar sampai akhirnya kita bisa menciptakan donat seperti ini,” sambungnya.

SESA berharap, konsep makanan organik yang diusungnya mampu membuat manusia memiliki energi positif pada fisik dan pikiran. Energi tersebut akan tersalurkan melalui perilaku baik kepada sesama dan lingkungan, hingga pada akhirnya membuat dunia lebih indah dan #SehatBeneran.

[NB/ RPA]