Bayi Baru Lahir, Perlukah Dimandikan?

Mandi adalah salah satu cara paling umum untuk menjaga kebersihan tubuh. Biasanya, orang dewasa akan menggunakan sabun serta air bersih untuk membuang debu dan kotoran di tubuhnya. Namun, bagaimana dengan bayi baru lahir? Perlukah memandikan bayi baru lahir untuk menjaga kebersihannya?

Dijelaskan oleh dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, bayi yang baru lahir sebenarnya boleh saja dimandikan. Menurutnya, tidak ada aturan khusus yang mengatakan bahwa bayi tidak boleh dimandikan saat baru lahir. 

“Bayi baru lahir boleh langsung dimandikan. Tapi tidak perlu terlalu sering seperti orang dewasa, karena bayi belum banyak bersentuhan dengan berbagai benda yang berisiko mengandung kuman,” ujar dr. Dyan Mega.

“Namun, yang perlu menjadi catatan adalah kondisi bayi harus sehat secara fisik kalau ingin dimandikan,” tambahnya.

Kondisi yang buat bayi baru lahir tidak boleh dimandikan 

Oleh sebab itu, pada kondisi apa saja bayi sebaiknya tidak dimandikan? Dokter Dyan Mega mengatakan, salah satu kondisinya adalah bayi risiko terkena hipotermia, yakni suhu tubuh turun secara drastis.

Bayi yang baru lahir memang sangat sensitif dengan adanya perubahan suhu. Mungkin bagi bayi, suhu normal saja bisa terasa sangat dingin baginya. Apabila suhu badan bayi di bawah 36,5 derajat Celsius, maka ada baiknya jika ibu menunda dulu sesi mandi pada bayi.

Selain hipotermia, kondisi bayi dengan kulit yang sangat sensitif juga sebaiknya tidak dimandikan dulu. 

Menurut dr. Dyan Mega, jika kulit bayi bersisik, mengelupas, dan terlihat sangat kering, maka salah satu cara untuk melembapkannya adalah dengan mengoleskan losion khusus bayi, bukan dimandikan.

“Gunakan losion atau baby oil untuk melembapkan kulit bayi. Jika memang ingin dimandikan, pastikan jangan terlalu lama, menggunakan produk sabun dan sampo khusus bayi, dan mengeringkannya dengan handuk berbahan katun. Ini berguna untuk menjaga kulit agar tidak semakin meradang dan lecet,” jelas dr. Dyan Mega.

Jika bayi Anda dinyatakan sehat oleh dokter dan boleh langsung dimandikan, ada beberapa panduan yang bisa Anda ikuti jika hendak memandikan bayi baru lahir. Dijelaskan oleh dr. Atika dari KlikDokter, berikut panduannya: 

Persiapkan semua alat dan kebutuhan sebelum dan sesudah mandi. Antara lain, bak mandi berisi air suam-suam kuku, perlak, lap mandi atau waslap, sabun dan sampo khusus bayi, kapas, popok bayi, handuk, baju dan celana ganti.

Anda bisa meletakan semua peralatan sesudah mandi bayi dekat dengan Anda, agar tidak perlu repot meninggalkan si Kecil sendirian untuk mengambilnya. 

Pilihlah lokasi memandikan bayi yang paling nyaman bagi Anda. Selalu pastikan agar lantai kamar mandi tidak berceceran air dan sabun, sehingga menurunkan risiko Anda dan bayi tergelincir. 

Sediakan juga karpet di depan kamar mandi agar lantai kamar tidak ikut basah ketika Anda keluar dari kamar mandi. 

Pastikan suhu air dan suhu ruangan tidak berubah drastis. Bayi baru lahir akan dengan cepat merasa kedinginan. 

Bila Anda menggunakan pendingin ruangan, matikan dalam waktu yang cukup lama sebelum baju bayi dibuka. Air yang digunakan harus hangat, jangan gunakan air suhu ruangan maupun air panas. 

Badan bayi tidak perlu terendam seutuhnya, cukup hanya sekitar ketinggian 2-3 inci dari badan bayi. Hal ini guna mencegah pusar bayi yang belum terlepas terendam air terlalu lama. 

Selain itu, air yang terlalu banyak juga bisa masuk ke saluran napas dan menyebabkan bayi tersedak. Pastikan juga agar proses memandikan bayi tidak terlalu lama untuk menurunkan risiko bayi terkena hipotermia. 

Dan yang terakhir, jangan pernah meninggalkan bayi sendiri dalam bak air. Meski air dalam bak tampak dangkal dan bayi juga terlihat tenang di dalam bak, Anda sangat tidak disarankan meninggalkan bayi. 

Bayi baru lahir belum memiliki kekuatan otot untuk menggerakkan tangan, kaki, apalagi tubuhnya. Apabila terjadi hal yang tidak diharapkan (misalnya bayi terguling), maka hidung bayi akan tertutup atau masuk ke dalam air. 

Tidak ada larangan memang bayi baru lahir dimandikan. Namun, apabila bayi memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti hipotermia dan kulit sensitif, Anda bisa menunda memandikannya. Apabila Anda masih ragu, jangan sungkan untuk bertanya pada dokter anak Anda.

[HNS/ RH]