Menikmati Berbagai Manfaat Akupunktur bagi Kesehatan

Siapa yang hingga hari ini masih belum mencoba terapi akupunktur? Jangan sampai kekhawatiran Anda akan jarum menghalangi Anda untuk menikmati berbagai manfaat sehat akupunktur yang telah banyak terbukti.

Akupunktur adalah pengobatan tradisional asal Tiongkok yang telah ada sejak dulu. Pengobatan ini dilakukan dengan cara menusukkan jarum ke titik-titik khusus pada permukaan tubuh, dengan maksud untuk menyembuhkan penyakit yang ada di dalam tubuh.

Umumnya, jarum akupunktur ditusukkan ke area leher, wajah, kepala, punggung, perut, atau di bagian tubuh lainnya sesuai dengan keluhan pasien. Jarum yang ditusukkan tersebut akan membantu melancarkan aliran darah dan mengembalikan keseimbangan energi di dalam tubuh.

Berbagai manfaat akupunktur

Ada beberapa manfaat akupuktur yang diketahui secara luas dan sudah terbukti lewat penelitian. Di antaranya antara lain:

1. Baik untuk kesehatan kulit

Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter, pengobatan akupunktur pada orang yang sehat dapat melancarkan aliran darah ke kulit dan otot. Bila aliran darah lancar, maka kulit akan mendapatkan nutrisi serta oksigen yang cukup.

“Karena mendapatkan nutrisi dan oksigen yang cukup, maka pengobatan akupunktur telah terbukti dapat menjaga keelastisan kulit dengan baik. Akupunktur bisa memicu pembentukan kolagen, yang penting untuk menjaga kulit tetap kencang. Selain itu, otot kulit juga akan lebih relaks, sehingga dapat mencegah dan menyamarkan garis halus dan keriput pada wajah,” dr. Sepriani menjelaskan.

Satu lagi, akupunktur juga bisa membantu menyeimbangkan hormon di dalam tubuh. Dengan demikian, gangguan hormonal seperti jerawat, terutama saat menjelang menstruasi, bisa ditangani.

2. Menurunkan berat badan

Juga dari KlikDokter, dr. Nadia Octavia turut menambahkan bahwa pengobatan akupunktur bisa membantu mengecilkan lingkar pinggang.

Ada sebuah studi yang dipublikasikan di sebuah jurnal medis Tiongkok pada tahun 2018, yang menyatakan bahwa akupunktur bisa membantu menurunkan berat badan penderita diabetes. Cara kerjanya pun dengan menurunkan resistensi insulin dan leptin (hormon lapar) di dalam tubuh mereka.

“Insulin dan leptin merupakan hormon yang berperan dalam mengontrol nafsu makan seseorang. Terapi akupunktur biasanya dilakukan pada titik-titik tertentu di tubuh, termasuk untuk menurunkan berat badan yang biasanya dilakukan pada titik di area telinga,” terang dr. Nadia.

3. Meredakan stres

“Akupuntur dapat membantu pelepasan hormon endorfin atau hormon bahagia, sehingga bisa memberikan efek yang menenangkan. Oleh sebab itu, untuk seseorang yang mengalami stress eating atau menjadikan makanan sebagai pelarian di kala stres, Anda bisa mencoba teknik yang satu ini,” tambah dr. Nadia.

4. Menjaga kualitas tidur

Karena efeknya pada penurunan stres, maka kualitas tidur seseorang pun bisa terpengaruh. Pada penderita insomnia, akupunktur juga merupakan salah satu jenis pengobatan pendukung yang sering dianjurkan.

5. Mengatasi keluhan sakit kepala

Ilmu akupunktur membagi tubuh menjadi beberapa bagian dan zona yang memiliki titik-titik khusus. Jarum akupunktur akan ditusukkan ke titik sesuai dengan tujuan terapi. Titik-titik tersebut biasanya berada di dekat saraf dalam tubuh.

Dicoba dijelaskan oleh dr. Astrid Wulan Kusumoastuti dari KlikDokter, jarum kemudian akan menstimulasi saraf untuk melepaskan hormon tertentu, misalnya endorfin, yang akan direspons oleh tubuh.

“Pada penggunaan akupunktur untuk terapi sakit kepala, sistem imun dan peredarah darah biasanya merupakan sistem yang dituju untuk diperbaiki dan dimaksimalkan,” katanya.

Lakukan dengan aman dan kenali kemungkinan terjadinya efek samping

Menurut The National Institute of Health akupunktur aman bila dilakukan oleh tenaga terlatih yang berpengalaman dengan menggunakan jarum yang steril.

Jarum akupunktur harus dipastikan steril dan hanya boleh digunakan untuk sekali pemakaian. Penggunaan jarum yang tidak steril dan pemakaian berulang berpotensi menimbulkan banyak masalah kesehatan di kemudian hari. Selain itu, risiko penularan penyakit infeksi juga tinggi, mulai dari yang ringan hingga berat seperti hepatitis B dan HIV.

Meskipun terbilang aman, akupunktur dapat menimbulkan efek samping pada sebagian individu seperti memar, lemas, dan tubuh yang terasa pegal terutama setelah terapi pertama.

Lima poin di atas hanya segelintir deretan manfaat terapi akupunktur bagi kesehatan. Bila Anda ingin mencobanya, pastikan akupunktur dilakukan oleh tenaga ahli profesional dan dilakukan di tempat yang sudah tersertifikasi. Bila khawatir karena memiliki kondisi medis tertentu, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mencoba akupunktur.

[MS/RN]