Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeGaya hidupDiet dan NutrisiBahaya Terlalu Sering Makan di Restoran All You Can Eat
Diet dan Nutrisi

Bahaya Terlalu Sering Makan di Restoran All You Can Eat

dr. Bobtriyan Tanamas, 11 Nov 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Promo all you can eat memang menarik perhatian. Tapi nyatanya, ada beberapa masalah kesehatan yang mungkin timbul jika keseringan makan all you can eat.

Bahaya Terlalu Sering Makan di Restoran All You Can Eat

Bagi sebagian besar orang, promo makan all you can eat sangatlah menggoda. Bagaimana tidak, dengan merogoh kocek yang tidak seberapa, Anda bisa menikmati aneka makanan dan hidangan yang disajikan sepuas-puasnya. Istilahnya, makan sampai kenyang.

Harga makan all you can eat memang lebih mahal dibandingkan dengan porsi biasa. Namun, bagi mereka yang hobi dan mampu makan banyak, tidak jarang justru promo ini malah jadi menguntungkan.

Coba tengok beberapa kasus yang sempat diberitakan di internet. Ada orang yang rela berpuasa seharian demi bisa makan sepuasnya di restoran all you can eat. Bahkan, ada pelanggan yang dilarang untuk kembali lagi karena makan terlalu banyak hingga membuat restoran tersebut merugi!

Untuk lebih jelasnya, yuk simak bahaya makan all you can eat terlalu sering dalam artikel berikut.

Bahaya Keseringan Makan di Restoran All You Can Eat

Terlepas dari untung-rugi yang didapatkan oleh pelanggan maupun restoran, ada masalah kesehatan yang harus Anda perhatikan mengenai pola makan all you can eat ini. Apabila dilakukan terlalu sering, dikhawatirkan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang tidak bisa dianggap sepele.

Apa saja bahaya makan all you can eat terlalu sering? Simak ulasannya di bawah ini.

1. Berat Badan Naik

Bagaimana tidak, jika terlalu sering mengonsumsi makanan all you can eat, otomatis porsi makan Anda – perlahan tapi pasti – akan meningkat. Dari yang tadinya biasa makan 1 piring, lambung “dipaksa” untuk makan 2 hingga 3 piring dalam sekali makan!

Lama-kelamaan, kapasitas lambung pun akan membesar. Jika yang tadinya sudah kenyang dengan makan satu piring, harus makan jauh lebih banyak untuk dapat membuat lambung kenyang. Akibatnya? Asupan kalori yang berlebihan akhirnya menumpuk menjadi lemak dan kelebihan berat badan.

Artikel Lainnya: Daging Merah ‘All You Can Eat’, Kawan atau Lawan?

2. GERD

Anda penderita GERD (gastroesophageal reflux diseases) atau berpotensi mengalami GERD? Jika ya, hati-hatilah. Lambung yang terisi sangat penuh dapat memicu timbulnya GERD.

Gejala GERD meliputi dada terasa panas terbakar, mulut terasa pahit atau asam, dan sesak napas. Apalagi jika Anda mengonsumsi makanan-makanan tertentu yang dapat memicu GERD, seperti kopi dan produk susu, atau langsung berbaring kurang dari 3 jam setelah makan.

3. Kolesterol Tinggi

Mengonsumsi makanan all you can eat berupa gorengan, daging berlemak, dan kue dalam jumlah banyak dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

Apabila hal ini berlangsung terus dan tidak diimbangi dengan pola hidup sehat, seperti banyak makan sayur-sayuran dan olahraga teratur, kadar kolesterol dalam darah dapat pun meroket.

Dampaknya, Anda bisa menderita penyakit kolesterol tinggi. Apabila tidak segera ditangani, penyakit kolesterol tinggi ini dapat berkembang menjadi penyakit kronis lain, seperti penyakit jantung dan stroke.

4. Diabetes Mellitus

Terlalu banyak melahap makanan tinggi kalori dan tinggi karbohidrat di restoran all you can eat juga dapat meningkatkan kadar gula darah. Apabila ini terjadi dalam frekuensi yang sering, maka insulin akan kelelahan untuk menurunkan kadar gula dalam darah.

Akibatnya, terjadilah resistansi atau kekebalan terhadap insulin, yang merupakan cikal-bakal terjadinya penyakit diabetes mellitus atau kencing manis.

Penyakit kencing manis adalah momok yang ditakuti banyak orang karena dapat menyebabkan berbagai komplikasi penyakit, mulai dari kebutaan, penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, dan amputasi tungkai.

Artikel Lainnya: Jangan Ambil 4 Makanan Ini di Restoran Prasmanan

5. Hiperuricemia

Kondisi asam urat bisa meningkat apabila terlalu banyak mengonsumsi daging merah dan kacang-kacangan dalam jumlah yang tinggi.

Tidak terkontrolnya mengonsumsi makanan all you can eat dapat memicu terjadinya peningkatan asam urat dalam tubuh, apabila tidak diawasi dengan baik.

6. Kenyang Berlebih

Akibat terlalu banyak melahap makanan yang tidak terkontrol dapat menyebabkan rasa penuh pada perut, sehingga menyebabkan orang menjadi lemas, tidak bertenaga, mengantuk, hingga sulit berfikir. Itu semua dikarenakan aliran darah ke otak akan difokuskan ke saluran pencernaan guna mencerna makanan tersebut.

Semakin banyak dan cepat makanan yang masuk ke sistem pencernaan, makin tinggi pula kebutuhan akan aliran darah ke organ yang sedang bekerja keras.

Tips Makan All You Can Eat dengan Sehat

Berikut adalah beberapa tips makan all you can eat dengan sehat:

  • Pilihlah dengan Cermat Makanan yang Akan Anda Konsumsi

Batasilah makanan yang kalorinya tinggi, makanan manis, serta makanan yang tinggi akan lemak jenuh. 

  • Perbanyak Sayuran

Konsumsilah sayur lebih banyak di awal makan supaya lebih kenyang. Dengan begitu, Anda tidak akan makan terlalu banyak.

  • Makan Saat Siang Hari

Sebaiknya Anda makan all you can eat pada siang hari. Karena Anda masih punya waktu pada sore harinya untuk membuang kelebihan kalori tersebut dengan berolahraga.

Tidak ada yang salah makan di restoran all you can eat.  Dengan catatan, Anda tidak melakukannya terlalu sering dan tidak kalap saat makan. Singkirkan paham “ogah rugi” setiap kali masuk ke restoran all you can eat. Ingat, kesehatan Anda jauh lebih mahal dibandingkan uang yang harus dikeluarkan untuk makan di restoran tersebut.

Jika Anda ingin tahu lebih lanjut mengenai topik ini, silakan konsultasi kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau dengan mengunduh aplikasi KlikDokter.

[FY]

Kolesterol

Konsultasi Dokter Terkait