6 Cara Mengatasi Bibir Kering akibat Cuaca Panas Saat Ibadah Haji

Kondisi cuaca panas terik, udara yang kering, serta kurang minum bisa bikin bibir jemaah kering dan pecah-pecah saat ibadah haji. Agar kondisi ini tidak mengganggu kenyamanan dan jalannya ibadah, segera atasi dengan cara yang tepat.

Bibir memang lebih rentan kering karena selalu terpapar kondisi lingkungan seperti angin dan sinar matahari. Bibir yang kering dan pecah-pecah selain bisa mengganggu penampilan, juga menyiksa.

Tips mengatasi bibir kering dan pecah-pecah saat ibadah haji

Sebenarnya tak perlu khawatir, bibir kering dan pecah-pecah saat ibadah haji bisa diatasi dengan menerapkan langkah-langkah berikut:

1. Olesi bibir dengan pelembap

Menurut dr. Alvin Nursalim, SpPD, dari KlikDokter, salah satu cara paling mudah untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah adalah dengan mengaplikasikan pelembap bibir sesering mungkin.

Namun, sebisa mungkin hindari pelembap bibir yang memiliki aroma berlebihan. Pasalnya, camphor dan mentol justru dapat membuat bibir Anda semakin kering.

Kalau kondisi bibir yang pecah-pecah sudah cukup parah, lebih baik gunakan pelembap bibir yang tak memiliki aroma apa pun, tetapi mengandung minimal 30 SPF. Jika Anda punya madu atau minyak zaitun, bisa juga Anda oleskan ke bibir.

Anda juga bisa memilih produk yang mengandung petroleum, lanolin, ceramides, atau beeswax. Bahan-bahan tersebut diketahui bersifat melembapkan dan menyejukkan.

2. Jangan menjilat bibir

Kesalahan ini sangat sering dilakukan—menjilat bibir saat bibir kering. Padahal, dr. Alvin mengatakan bahwa kebiasaan ini harus dihentikan. Alih-alih membasahi bibir, kebiasaan ini justru membuat bibir semakin kering.

“Enzim yang terkandung dalam air liur dapat membuat bibir kering. Tak cuma itu, menjilati bibir juga dapat membuat bakteri yang terkandung di dalam mulut menumpuk, dan akhirnya sudut bibir malah pecah-pecah,” ungkapnya.

Daripada menjilat bibir, lebih baik perbanyak minum air putih dan rutin mengoleskan pelembap bibir.

3. Gunakan masker agar kulit bibir terlindungi

Agar permukaan bibir tidak semakin pecah-pecah akibat terkena udara kering, tutup area bibir dengan cara menggunakan masker ataupun kain lainnya. Intinya, selagi kondisi bibir belum membaik, lindungi permukaan bibir terutama bila Anda beraktivitas di luar ruangan.

4. Jangan mengelupas kulit bibir yang kering

Ada beberapa orang yang sangat suka mengelupas bibir kering. Padahal, kebiasaan ini bisa melukai bibir, membuatnya berdarah, sekaligus iritasi.

Jika ingin menghilangkan kulit kering di bibir, apalagi yang sudah setengah mengelupas, gunakan scrub bibir yang juga bisa melembapkan. Dengan begitu, proses penghilangan kulit mati di bibir tidak akan menyakitkan. Setelah melakukan scrubbing bibir, jangan lupa untuk olesi pelembap lagi, ya!

5. Perbanyak asupan cairan

Kalau bibir sudah kering, apalagi pecah-pecah, itu juga bisa tanda dehidrasi. Maka dari itu, perbanyaklah asupan cairan seperti air putih, susu, air kelapa, serta makan banyak sayuran serta buah-buahan yang mengandung air.

6. Hindari alergen

Selain karena dehidrasi dan udara yang kering, bibir pecah-pecah juga bisa disebabkan oleh alergi. Oleh sebab itu, Anda mesti menghindari pencetusnya. Jika Anda membawa obat alergi yang diresepkan dokter, dr. Alvin menganjurkan Anda untuk segera meminumnya agar alergi tidak memburuk.

Lakukanlah tips di atas untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah akibat cuaca panas saat ibadah haji. Tak hanya panas, kelembapan bibir juga perlu dijaga saat Anda berada di ruangan ber-AC. Perbanyak minum air putih, rutin pakai pelembap yang juga dapat melindungi bibir dari sinar matahari, hindari menjilat bibir, dan jangan mengelupasnya agar tidak iritasi.

(RN/ RVS)