Konsumsi Buah Berefek Buruk pada Penderita Batu Ginjal?

Batu ginjal adalah salah satu jenis penyakit ginjal. Sementara itu, makanan dianggap menjadi salah satu penyebab penyakit batu ginjal. Tapi, benarkah konsumsi buah juga berefek buruk pada penderita batu ginjal?

Menurut dr. Reza Fahlevi dari KlikDokter, batu ginjal merupakan penyakit yang disebabkan oleh pengendapan kristal di ginjal yang berlangsung kronik, sehingga terbentuklah batu. Berdasarkan jenis komposisi kristalnya, batu ginjal dapat diklasifikasikan menjadi batu kalsium oksalat, kalsium fosfat, batu asam urat, batu struvit, dan batu sistin.

"Penyakit batu ginjal pada umumnya terjadi pada orang dewasa karena proses penyendapan kristal hingga menjadi batu ginjal biasanya membutuhkan waktu lama. Akan tetapi, ada beberapa kondisi yang menyebabkan anak juga dapat mengalami batu ginjal. Biasanya ini terjadi karena adanya kelainan bawaan tertentu," ujar dr. Reza.

Beberapa hal yang dapat menyebabkan timbulnya batu ginjal selain karena adanya kelainan bawaan tertentu adalah:

• Kebiasaan minum air yang kurang
• Sering menahan kencing
• Kadar asam urat darah yang tinggi
• Konsumsi kalsium dan vitamin C berlebih
• Kebiasaan konsumsi minuman bersoda
• Infeksi saluran kemih berulang
• Adanya kelainan anatomis pada saluran kemih.

Apakah buah berkontribusi untuk batu ginjal?

Di sisi lain, beberapa orang percaya bahwa buah sekalipun bisa menjadi penyebab munculnya batu ginjal. Bahkan dalam satu literatur dari kidney.org, orang dengan masalah ginjal harus membatasi makan buah yang banyak mengandung potasium, seperti pisang dan jeruk. Buah seperti apel yang lebih disarankan.

Tapi, bagaimana sebenarnya? Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, buah tidak menyebabkan penyakit batu ginjal. Bahkan, dr. Dyan menyebut bahwa buah jeruk adalah salah satu yang direkomendasikan pada penderita batu ginjal, asal dalam kadar yang tidak berlebihan.

"Kalau batu ginjalnya terkait batu kalsium oksalat, yang harus dilakukan adalah mengurangi makanan mengandung oksalat tinggi seperti jeroan, daging sapi, daging kambing, dan bayam," ujar dr. Dyan Mega.

Sementara itu, untuk mencegah batu yang ditimbulkan oleh asam urat, hindarilah makanan yang kandungan asam uratnya tinggi, seperti daging sapi dan daging kambing (terutama di bagian yang banyak lemaknya), jeroan, kerang, ikan sarden, alkohol, dan kopi.

Selain itu, untuk mengatasi dan mencegah semua jenis batu ginjal, konsumsilah air putih dalam jumlah yang cukup. Ini sangat penting karena salah satu penyebab utama batu ginjal adalah dehidrasi.

Selain beberapa contoh makanan yang bisa memicu batu ginjal seperti dipaparkan di atas, ada pula sejumlah makanan lainnya yang terbukti bisa menyebabkan kondisi yang sama. Berikut beberapa di antaranya:

1. Makanan yang diproses

Makanan cepat saji atau makanan kalengan yang biasa Anda santap, sebaiknya dikurangi. Dilansir dari WebMD, fosfor yang digunakan sebagai pengawet makanan dapat menumpuk dan menjadi pemicu timbulnya penyakit batu ginjal. Bacalah label kemasan dan hindari makanan kemasan yang mengandung fosfor.

2. Makanan asin

Menurut dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter, peningkatan kadar sodium di dalam urine dapat menghambat penyerapan kalsium ke dalam tubuh. Oleh karena itu, kalsium akan menumpuk di dalam urine dan dapat menyebabkan terbentuknya batu kalsium pada saluran kemih.

Sebaiknya, jauhkan keripik dan camilan asin dari keseharian Anda dan gantilah dengan mengonsumsi buah atau kacang-kacangan sebagai menu kudapan.

3. Teh hitam

Menurut dr. Theresia Rina Yunita dari KlikDokter, sebanyak 80 persen batu ginjal terbentuk dari kalsium oksalat yang banyak ditemukan pada teh hitam, sehingga dapat memicu seseorang terkena batu ginjal.

4. Telur

Menurut dr. Sarah Elise Wijono, MRes dari KlikDokter, berbagai produk protein hewani seperti telur, jika dikonsumsi secara berlebihan dapat memicu pembentukan batu ginjal. Hal ini karena protein hewani umumnya akan dipecah menjadi purin dan hasil akhir dari proses metabolismenya adalah asam urat.

Jadi, buah sebenarnya tidak berefek buruk pada penderita batu ginjal dan masih aman kalau dikonsumsi. Tapi, kadarnya memang tidak boleh berlebih. Sebaliknya, perhatikan juga jenis-jenis makanan di atas yang bisa menyebabkan munculnya batu ginjal yang bisa mengganggu kesehatan Anda.

[MS/ RVS]