HomeInfo SehatKulitTips Cegah Kulit Kering Saat Perjalanan Panjang dengan Pesawat
Kulit

Tips Cegah Kulit Kering Saat Perjalanan Panjang dengan Pesawat

dr. Valda Garcia, 08 Jun 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Kulit kering adalah salah satu dampak negatif naik pesawat dalam waktu lama. Simak tips mengatasinya di sini.

Tips Cegah Kulit Kering Saat Perjalanan Panjang dengan Pesawat

Libur Lebaran tak hanya dimanfaatkan untuk mudik, tapi juga liburan. Beberapa orang bahkan memilih perjalanan ke luar negeri yang memakan waktu hingga belasan jam dengan pesawat terbang. Penerbangan jauh dan lama ini mau tak mau ikut berpengaruh pada kondisi kulit. Salah satunya membuat kulit kering.

Kulit yang mengalami dehidrasi atau kering memang salah satu dampak negatif dari hal tersebut. Faktanya, tingkat kelembapan di dalam kabin pesawat sangatlah rendah, bahkan lebih kering dibandingkan dengan Gurun Sahara. Gurun pada umumnya memiliki tingkat kelembapan sekitar 25 persen, sedangkan di dalam pesawat hanya sekitar 10 persen!

Kulit sangat butuh air

Sel kulit sangat membutuhkan air untuk tetap hidup. Jika kebutuhannya tidak terpenuhi, tidak cuma kekeringan, kesehatan kulit secara keseluruhan juga akan ikut terpengaruh.

Ketika kulit mengalami dehidrasi, respons sel kulit akan meningkatkan produksi minyak untuk dapat membantu menjaga kelembapan kulit. Namun pada beberapa orang, produksi minyak tidak mencukupi untuk menjaga kelembapan sehingga dapat memperberat kondisi kulit.

Selain tingkat kelembapan yang sangat rendah, bakteri yang terdapat di dalam kabin pesawat juga banyak. Dengan produksi minyak meningkat, risiko infeksi juga akan semakin besar karena tercipta lingkungan yang baik untuk pertumbuhan  bakteri.

Langkah menjaga kelembapan kulit

Namun, berbagai kekhawatiran kulit kering akibat perjalanan panjang dengan pesawat dapat dicegah dengan melakukan beberapa langkah, yaitu:

  • Menjaga hidrasi kulit

Tetap menjaga kulit agar tetap terhidrasi dengan baik salah satunya dengan konsumsi air yang cukup. Kebutuhan air dalam sehari dapat dipenuhi dengan konsumsi sekitar 8 gelas air.

Ketika sedang bepergian dengan pesawat, tingkatkan jumlah konsumsi air sehingga dapat membantu dalam menjaga kelembapan kulit. Selain itu, kelembapan kulit juga dapat dijaga dengan menggunakan serum kulit yang mengandung hyaluronic acid atau minyak kaya lemak yang akan membantu melembapkan lapisan kulit bagian dalam.

  • Menggunakan tabir surya

Penggunaan tabir surya sangatlah penting saat bepergian menggunakan pesawat. Jendela pada kabin pesawat tidak dapat melindungi Anda dari paparan sinar ultraviolet yang dapat merusak kulit.

Selain itu, ketika sedang di dalam pesawat, posisi Anda akan lebih dekat dengan matahari dibandingkan dengan ketika sedang berada di darat. Dampaknya, intensitas paparan terhadap matahari pun semakin besar.

  • Melindungi mata

Salah satu cara yang dapat diterapkan adalah dengan melakukan kompres dingin pada mata setelah pesawat lepas landas dan sebelum mendarat. Anda dapat juga menggunakan eye cream untuk membantu menjaga kelembapan kulit di sekitar mata.

Selain itu, mata juga tidak lepas dari kondisi dry eyes selama penerbangan panjang. Jadi, sangat penting untuk menjaga kelembapan mata dengan menggunakan tetes mata untuk menjaga lubrikasi pada mata.

  • Selalu menggunakan pelembap

Ketika sedang bepergian menggunakan pesawat, sebaiknya tetap membawa pelembap ke dalam kabin pesawat. Sesuaikan ukuran maksimal pelembap yang diperbolehkan masuk kabin.

Pelembap yang digunakan dapat berupa losion atau berbahan dasar minyak. Pengaplikasian pelembap dapat diulang sesering mungkin jika merasa kulit sudah mulai dirasa kering kembali.

  • Jangan lupa menggunakan pelembap bibir

Tidak hanya kulit kering yang sering menjadi keluhan penumpang pesawat. Bibir yang kering juga sangat sering dikeluhkan karena akan terasa perih dan sangat mengganggu. Penggunaan pelembap bibir selama bepergian menggunakan pesawat sangatlah penting.

  • Menjaga jenis makanan yang dikonsumsi

Dampak negatif dari makanan yang dikonsumsi akan semakin berat saat berada di dalam pesawat. Camilan yang disediakan di dalam pesawat pada umumnya memiliki kandungan garam yang tinggi sehingga dapat meningkatkan risiko dehidrasi pada kulit.

Selain itu, kandungan gula, karbohidrat, dan susu juga dapat memperberat kondisi peradangan sehingga dapat menimbulkan eksim. Oleh karena itu, sebaiknya menghindari makanan tersebut untuk menghindari kulit kering.

Berbagai tips di atas dapat membantu Anda terhindar dari masalah kulit kering selama berada di pesawat untuk waktu yang lama. Saat akan terbang, jangan lupa selipkan pelembap kulit dan bibir di tas Anda. Oleskan secara berkala untuk menjaga kulit tetap terhidrasi. Dengan kulit yang sehat, Anda akan terlihat segar, meski telah melakukan perjalanan panjang nan melelahkan.

[HNS/ RVS]

EksimkulitMudikMudik LebaranKulit KeringPesawatHidrasi KulitLebaran

Konsultasi Dokter Terkait