HomeIbu Dan anakIbu Menyusui5 Tips Pemulihan Usai Melahirkan
Ibu Menyusui

5 Tips Pemulihan Usai Melahirkan

dr. Alvin Nursalim, SpPD, 07 Mei 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Masa pemulihan setelah melahirkan adalah waktu yang penting diperhatikan. Apa saja yang dapat dilakukan untuk membantu proses pemulihan?

5 Tips Pemulihan Usai Melahirkan

Kelahiran sang buah hati yang dinanti-nanti tentu membawa kebahagiaan untuk seluruh keluarga. Seperti yang sedang dirasakan oleh pasangan kerajaan Inggris, pangeran Harry dan Meghan Markle. Selanjutnya, selain merawat bayinya, Meghan Markle juga perlu memperhatikan proses pemulihannya usai melahirkan.

Layaknya wanita yang baru melahirkan, Meghan Markle akan memasuki masa nifas. Masa nifas adalah waktu sejak ibu melahirkan sampai sekitar 6 minggu setelahnya. Pemulihan saat masa nifas perlu dipantau agar berjalan dengan baik, sehingga ibu dan bayi dapat tumbuh dengan sehat.

Jika Anda sedang mengandung atau baru saja melahirkan, pastikanlah bahwa proses pemulihan ini berlangsung lancar. Apa saja tips agar masa pemulihan berlangsung dengan baik?

Pastikan gizi Anda terpenuhi

Mengurus bayi yang baru lahir tentu akan menyita waktu Anda. Namun yang tidak kalah penting adalah memastikan agar Anda mengonsumsi makanan yang bergizi. Makanan yang bergizi tidak hanya diperlukan untuk pemulihan, tapi juga penting untuk menjaga kualitas ASI yang akan diberikan pada buah hati Anda.

Makanan bergizi penting untuk diperhatikan guna mempercepat proses pemulihan, khususnya jika terdapat jahitan yang dilakukan saat persalinan. Makanan kaya protein dapat membantu proses penyembuhan luka.

Jangan lupa makanan tinggi serat seperti sayur dan buah untuk memperlancar pencernaan. Anda tentu tidak mau nyeri bekas jahitan terasa semakin nyeri karena kesulitan buang air besar atau konstipasi, bukan?

Siapkan camilan yang mudah dikonsumsi secara langsung. Tujuannya agar perut Anda tidak kosong di jeda waktu makan. Contoh camilan seperti ini antara lain buah, biskuit, atau roti gandum.

Lanjutkan menyusui bayi

Selain memberikan nutrisi terbaik untuk bayi Anda, menyusui merupakan waktu yang dapat digunakan untuk menciptakan ikatan antara ibu dan bayi. Selama masa pemulihan ini, gunakan waktu sebaik-baiknya untuk memberikan nutrisi terbaik untuk bayi Anda dan mempererat hubungan dengan buah hati.

Banyak bergerak dan tetap aktif

Walaupun dalam masa pemulihan, bukan berarti Anda tidak bisa bergerak dan beraktivitas, lo. Anda dapat mulai berjalan perlahan-lahan. Aktivitas ini dapat ditingkatkan secara bertahap sesuai dengan kemampuan Anda.

Berjalan-jalan pagi hari juga dapat menjadi pilihan untuk membuat diri Anda tetap aktif. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan paparan sinar matahari pagi yang baik untuk pembentukan vitamin D.

Gunakan pakaian yang bersih dan longgar

Selama masa pemulihan, gunakan pakaian yang bersih dan longgar. Jika Anda menjalani proses persalinan normal dan mendapatkan jahitan pada daerah jalan lahir, pastikan agar daerah jahitan tidak lembap dan bersih.

Bersihkan daerah sekitar vagina, setiap Anda buang air kecil atau buang air besar, lalu jangan lupa untuk dikeringkan. Gantilah pembalut atau celana dalam berkala untuk tetap menjaga daerah vagina yang kering.

Istirahat yang cukup dan hindari stres

Jangan lupa istirahat selama masa nifas. Pastikan Anda beristirahat dengan cukup, untuk menunjang proses pemulihan.

Mengurus bayi akan memakan waktu istirahat Anda, karena bayi umumnya akan terbangun ketika lapar atau buang air kecil. Karena itu, usahakan agar Anda memiliki waktu istirahat yang cukup. Selain itu, hindari stres psikis dan jaga ketenangan pikiran.

Kelahiran buah hati adalah hadiah terindah yang dapat dibayangkan oleh orang tua. Jadi, pastikan bahwa Anda memiliki pola hidup yang sehat selama masa awal pemulihan usai melahirkan, untuk menunjang proses pertumbuhan bayi Anda. Jika ibu sehat, bayi pun ikut sehat!

(RH)

PersalinanmelahirkanBayilaki-lakiMeghan MarklePemulihan Usai MelahirkanProses Pemulihan

Konsultasi Dokter Terkait