Akhirnya! Meghan Markle Melahirkan Bayi Laki-laki

Setelah melewati penantian panjang –tidak hanya oleh warga Inggris, tapi juga seluruh warga dunia– kabar gembira itu akhirnya datang juga! Meghan Markle, akhirnya melahirkan bayi laki-laki kemarin Senin (6/5) pagi waktu Inggris. 

Berita itu resmi dirilis lewat akun Instagram @sussexroyal. Bayi laki-laki dari Meghan dan Pangeran Harry memiliki berat 3,2 kg. Pasangan Duke dan Duchess of Sussex ini tentu saja sangat berbahagia menyambut pangeran kecil mereka.

Meghan yang melahirkan di usia kehamilan 41 minggu menjalani persalinannya di Frogmore Cottage. Ia kini tengah menjalani pemulihan usai persalinan. Hingga artikel ini ditulis, nama pangeran kecil ini belum diumumkan. Informasi mengenai kondisi Meghan dan si Kecil selanjutnya akan kembali dirilis oleh pihak Istana Buckingham dalam beberapa waktu mendatang.

Berhasil melewati risiko kehamilan usia matang

Meghan Markle, memang dikenal cukup aktif. Dalam masa kehamilannya, ia bahkan terus mendampingi Pangeran Harry dalam sejumlah kunjungan tugasnya. Hal itu belum termasuk melakukan yoga dan meditasi yang masih dijalaninya saat hamil.

Meghan yang melahirkan di usia matang (37 tahun) memang seakan menempuh risiko tersendiri. Ada beragam risiko yang bisa dihadapi, seperti kemungkinan mengalami tekanan darah tinggi. Ada pula kondisi yang mengancam kesehatan lainnya seperti preeklamsia atau kebocoran protein melalui urine selama mengandung. Kondisi ini biasanya juga diikuti dengan diabetes gestasional pada usia kehamilan 5 bulan atau lebih.

Menurut dr. Reshthi Rachmanta Putri, M.Epid dari KlikDokter, hipertensi dan preeklamsia saat hamil dapat membahayakan ibu dan janin bila tidak ditangani dengan tepat. Ibu hamil sangat berisiko mengalami penurunan kesadaran dan kejang. Sementara itu, jika si ibu mengalami preeklampsia, pertumbuhan janin bisa terhambat, atau lahir dengan berat badan rendah, dan meninggal di dalam kandungan.

Untunglah segala kekhawatiran itu tidak terjadi, dan Meghan pun bisa melahirkan bayi laki-lakinya dengan selamat.

Belum ada keterangan resmi mengenai apakah Duchess of Sussex melahirkan secara normal atau lewat operasi Caesar. Tapi apa pun metode persalinan yang ditempuh, Meghan kini tengah fokus menjalani pemulihan usai melahirkan. Dan tentu saja sambil merawat si pangeran kecil yang sudah hadir dengan sehat.

Menurut dr. Melayarna Putri dari KlikDokter, ada beberapa hal yang bisa dilakukan seorang wanita usai melahirkan, untuk memulihkan kondisinya.

• Minum cairan yang cukup

Usai melahirkan, biasanya ibu mengeluhkan sembelit atau susah buang air besar. Kondisi ini biasanya terjadi akibat menurunnya gerakan motilitas usus sesudah melahirkan.

Keadaan tersebut biasanya disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah kelemahan otot panggul akibat persalinan dan kelemahan otot panggul yang belum pulih, akibat penggunaan obat-obatan untuk persalinan.

Kondisi ini dapat diatasi dengan mengonsumsi cairan yang cukup, sehingga dapat memperlancar buang air besar. Untuk itu, minumlah segelas air tiap 1 jam untuk memudahkan mencukupi kebutuhan cairan harian.

• Cukupi kebutuhan serat

Dalam saluran pencernaan serat memiliki banyak fungsi. Serat akan membentuk short chain fatty acid (SCFA) dengan bantuan mikrobiota usus. SCFA dan mikrobiota usus yang akan membantu menjaga kesehatan sel di saluran cerna.  

Selain itu, serat juga akan membantu membentuk feses dengan bentuk yang baik sehingga bisa memperlancar buang air besar. Serat terbaik dapat diperoleh dari sayuran, buah, dan biji-bijian.

• Usahakan untuk berjalan

Jika kondisi sudah memungkinkan, ibu yang baru saja melahirkan dapat mencoba untuk mulai aktif bergerak –misalnya dengan berjalan pelan. Hal ini bertujuan agar Anda tidak duduk atau tiduran seharian. Gerakan berjalan juga akan membantu mencegah bengkak pada kaki dan memperlancar aliran darah pada kaki.

Jika Anda ragu, konsultasikan kepada dokter Anda, kapan waktu yang tepat bagi Anda untuk mulai bisa berjalan. Bagi Anda yang melahirkan secara normal akan lebih cepat disarankan berjalan dibandingkan mereka yang melahirkan secara Caesar.

• Rutin konsultasi ke dokter

Konsultasi pada dokter secara rutin adalah hal yang perlu Anda lakukan. Ada beragam kondisi yang perlu perhatian bagi wanita yang baru saja melahirkan.

Apabila dalam tujuh hari Anda belum bisa buang air besar, kemungkinan besar Anda memerlukan obat untuk memperlancar buang air besar. Selain itu, konsutasikan juga ke dokter jika Anda perlu mengganti pembalut nifas setiap jam sekali atau beberapa kali dalam sehari.

Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah, keluhan nyeri perut, bengkak, atau kemerahan pada luka pasca melahirkan. Jika Anda mengalaminya, segera periksa ke dokter.

Kelahiran si Kecil memang menjadi kabar bahagia yang ditunggu-tunggu. Anda yang baru saja melahirkan seperti halnya Meghan Markle, perlu menjalankan langkah-langkah di atas untuk bisa melalui fase pemulihan dengan lebih lancar untuk kembali sehat.

Kebahagiaan yang tengah dirasakan keluarga Kerajaan Inggris setelah Meghan Markle melahirkan bayi laki-lakinya, memang turut dirasakan warga dunia. Duchess of Sussex yang melahirkan di usia matang ini berhasil melewati serangkaian risiko yang sempat menghadang. Namun, ia berhasil melahirkan dengan selamat, dan bayi pun sehat. Semoga sang ibu segera pulih dan si Kecil pun tumbuh kian sehat.

[RH]