Pernapasan

Mengapa Saat Pilek Hidung Sering Tersumbat?

dr. Karin Wiradarma, 18 Jan 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Hidung tersumbat adalah salah satu gejala yang paling mengganggu saat pilek. Ketahui berbagai penyebabnya berikut ini.

Mengapa Saat Pilek Hidung Sering Tersumbat?

Salah satu hal yang paling mengganggu saat sedang pilek adalah hidung tersumbat. Bagaimana tidak, aktivitas dan tidur menjadi sangat terganggu karena Anda menjadi sulit bernapas melalui hidung. Salah satu solusi yang sering dilakukan oleh banyak orang adalah bernapas lewat mulut. Namun cara ini juga tetap tidak menyelesaikan masalah.

Malah, bernapas lewat mulut dapat membuat mulut dan bibir menjadi kering. Udara yang lewat ke mulut juga tidak melalui proses penyaringan sebaik udara yang masuk melewati hidung.

Nah, berikut ini adalah beberapa hal yang menyebabkan hidung sering tersumbat saat pilek:

  1. Infeksi virus

Pilek terjadi karena infeksi virus yang menyebabkan peradangan pada saluran napas atas, mulai dari hidung hingga tenggorokan. Bahkan, terkadang infeksi virus ini juga dapat menimbulkan gejala pada telinga. Pilek umumnya merupakan salah satu gejala dari flu, atau disebut juga dengan common cold.

Meskipun umumnya tidak berbahaya dan hanya menimbulkan gejala ringan, gejala common cold juga dapat mengganggu aktivitas dan tidur penderitanya. Penyakit ini kurang lebih dapat sembuh dengan sempurna dalam waktu 5 hingga 10 hari.

Anak usia di bawah 6 tahun adalah kelompok usia yang paling sering diserang oleh penyakit common cold. Meskipun demikian, tak jarang orang dewasa juga dapat mengalaminya. Bagi orang dewasa, dua hingga tiga kali dalam setahun mengalami common cold adalah hal yang wajar.

  1. Peradangan di area hidung

Karena peradangan yang ditimbulkan oleh virus menyerang rongga hidung, maka sel-sel sistem kekebalan tubuh akan berusaha melawan dan memusnahkan virus tersebut dari dalam tubuh.

Peperangan yang terjadi antara sel sistem kekebalan tubuh dengan virus tersebut menyebabkan peradangan lebih lanjut, bahkan dapat berdampak terhadap jaringan tubuh. Salah satu gejala yang timbul akibat peradangan tersebut adalah perlawanan tubuh untuk mengenyahkan virus dengan mengeluarkan banyak cairan.

Cairan yang berlebihan tersebut dapat menjadi salah satu penyebab hidung tersumbat. Selain itu, infeksi virus yang menyerang sel dalam rongga hidung juga dapat menyebabkan gangguan pada pembuluh darah di hidung. Hal ini dapat mengakibatkan aliran darah di hidung menjadi tidak lancar.

Akibatnya, terjadilah pembengkakan jaringan lunak di dalam hidung (konka) yang kemudian dapat menyebabkan hidung tersumbat.

Tak hanya itu, beberapa kimiawi yang dihasilkan oleh sel kekebalan tubuh sebagai bentuk perlawanan diri terhadap virus, seperti bradikinin dan histamin, juga dapat menyebabkan reaksi peradangan bertambah parah dan membuat hidung tersumbat.

Mengatasi hidung tersumbat saat pilek

Selain istirahat dengan cukup, konsumsi makanan yang bergizi, minum air putih yang cukup, dan menghindari rokok adalah cara yang cukup efektif untuk meredakan gejala pilek yang mengganggu.

Namun jika hidung yang tersumbat sangat mengganggu, Anda dapat memeriksakan diri ke dokter. Biasanya dokter akan memberikan obat tetes hidung yang berfungsi melegakan hidung tersumbat hanya dalam waktu 1-5 menit.

Untuk lebih amannya, hindari penggunaan obat tetes hidung lebih dari 5 hari, karena dikhawatirkan dapat meningkatkan risiko terjadinya hidung tersumbat akibat pemakaian obat tersebut.

Di musim hujan saat ini, salah satu penyakit yang paling sering menyerang adalah pilek. Jadi, apabila Anda mengalami pilek dan gejala flu yang mengganggu hingga hidung tersumbat, jangan segan-segan untuk segera berkonsultasi kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

[NP/ RVS]

FluHidung tersumbatHidungCommon ColdMengatasi Hidung Tersumbatinfeksi virusSaluran Napas AtasObat Tetes HidungPilek

Konsultasi Dokter Terkait