Kesehatan Mental

Homesick, Rindu Biasa atau Gangguan Emosi?

Iswan Saputro, M.Psi., Psikolog, 25 Okt 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Kala merantau, kadang kangen rumah atau homesick bisa bikin kita meneteskan air mata. Apakah ini sekadar rindu biasa atau gangguan emosi?

Homesick, Rindu Biasa atau Gangguan Emosi?

Pada fase kehidupan tertentu, kadang kita diharuskan untuk meninggalkan rumah dan tinggal di lingkungan baru. Wajar jika muncul kerinduan terhadap suasana dan orang rumah. 

Namun, hal itu bisa membuat kamu merasa kesepian, sedih, menangis, atau menyerah karena tidak kuat hidup jauh dari rumah atau keluarga. Kondisi ini biasa dikenal dengan istilah homesickness atau homesick

Apakah homesick termasuk gangguan emosi? Jangan khawatir, baca ulasan berikut, ya.

Homesick Itu Gejala Biasa

Stres dan Homesick pada Pria

Homesick adalah keadaan yang dialami seseorang yang jauh dari lingkungan rumah, meninggalkan kebiasan dan lingkungan lama, dengan perasaan asing terhadap diri sendiri ketika berada di lingkungan baru. 

Homesick bukanlah gangguan emosi. Namun, hal ini bisa berdampak pada kesehatan mental ketika tidak ditangani segera.

Artikel lainnya: Payudara Gatal Pertanda Kangen, Benarkah?

Josh Klapow, profesor dan psikolog klinis di University of Alabama’s School of Public Health, mengatakan homesick datang dari kebutuhan naluriah atas perasaan kasih sayang, perlindungan, dan rasa aman yang belum terpenuhi ketika seseorang berada di lingkungan baru. 

Josh menambahkan, perasaan homesick merupakan hal yang wajar dan bukan kondisi emosi permanen. 

Penyebab homesick adalah perbedaan gaya hidup atau kebiasaan di lingkungan baru, adaptasi dengan budaya baru, kesulitan berkomunikasi atau menjalin hubungan interpersonal, dan merasa dikucilkan atau dibedakan oleh lingkungan baru.

Gejala homesick yang biasanya muncul adalah: 

  • Perubahan suasana hati 
  • Gelisah 
  • Cemas 
  • Menurunnya kepercayaan diri 
  • Demotivasi dan malas beraktivitas
  • Sulit berkonsentrasi 
  • Kesepian 
  • Rasa terisolasi 
  • Kesulitan tidur
  • Menyalahkan keadaan atau diri sendiri sehingga membuatnya sedih, menyendiri, dan menangis 
  • Muncul gejala-gejala depresi dan gangguan kecemasan jika homesick tidak ditangani (dalam kasus serius)

Artikel lainnya: Penyebab Pria Mudah Kangen dengan Mantan

Cara Mengatasi Homesick

Fenomena Artis Meninggal di Usia 27 Tahun akibat Depresi? (Paulaphoto/Shutterstock)

Jika kamu merasa homesick, lakukan beberapa hal ini untuk bangkit kembali dan semangat beraktivitas di lingkungan yang baru:

  1. Sadari dan izinkan kamu merasakan homesick sesaat, karena perasaan rindu itu naluriah apalagi ketika memiliki ikatan emosional kuat dengan keluarga di rumah
  2. Lakukan sesuatu untuk membuatmu sibuk dengan produktivitas sambil berkenalan dengan orang-orang baru
  3. Bawalah benda kesayanganmu ketika pindah ke tempat yang baru sebagai “obat rindu” dari rumah
  4. Tetap jaga komunikasi dengan keluarga atau orang terdekat, namun jangan berlebihan agar kamu memiliki waktu untuk diri sendiri dan mengeksplorasi lingkungan baru
  5. Tidak membandingkan proses adaptasi kamu dengan orang lain, karena setiap orang punya kadar kerinduan masing-masing dengan rumah
  6. Jika kesulitan, beranikan diri untuk meminta bantuan. Selain untuk menemukan solusi, cara ini juga dapat membantu kamu memiliki relasi yang baru

Artikel lainnya: Setahun Pertama Ditinggal Pasangan Sangatlah Berat, Apa Kata Psikolog?

Gejala Homesick Berlebihan, Perlukah Konsultasi ke Psikolog?

Berteman dengan Klien, Apakah Melanggar Kode Etik Psikolog?

Merasa rindu dengan keluarga, teman, atau kebiasaan lama adalah hal yang wajar. Namun, ketika homesick memengaruhi kondisi psikologis dan cara bersosialisasi, maka kamu membutuhkan bantuan untuk bangkit kembali dan beradaptasi dengan keadaan yang baru. 

Ketika kamu merasa kesulitan keluar dari gejala-gejala homesick, sangat dianjurkan untuk mencari bantuan ahli seperti psikolog.

Carilah bantuan ahli jika kamu merasa gejala-gejala homesick menyebabkan hal-hal berikut:

  • Kepercayaan diri dalam bersosialisasi terdampak 
  • Rendah diri ketika bertemu orang baru 
  • Mengisolasi diri dari pergaulan 
  • Menurunnya produktivitas secara drastis 
  • Merasakan keluhan fisik, seperti sakit kepala, kesulitan tidur, lelah berlebihan, dan nafsu makan rendah

Kamu dapat berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater lebih cepat dan mudah lewat fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Konsultasi aman dan nyaman untukmu.

(FR/JKT)

homesickkesehatan mental

Konsultasi Dokter Terkait