HomeInfo SehatKesehatan Umum10 Penyebab Tangan Selalu Dingin, Berbahayakah?
Kesehatan Umum

10 Penyebab Tangan Selalu Dingin, Berbahayakah?

dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, 25 Jan 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Apakah tangan Anda sering terasa dingin? Jika ya, Anda sebaiknya waspada. Tangan dingin bisa disebabkan oleh sejumlah penyakit berbahaya. Cek selengkapnya.

10 Penyebab Tangan Selalu Dingin, Berbahayakah?

 

Tubuh manusia dirancang untuk menyesuaikan suhu tubuh dengan lingkungan sekitar. Saat di luar dingin, tubuh Anda akan tetap hangat untuk memastikan agar darah tetap mengalir ke seluruh organ. 

Ada kalanya, tubuh kesulitan untuk menyesuaikan suhu dengan kondisi lingkungan. Hal ini bisa membuat bagian tubuh tertentu, seperti kaki dan tangan, terasa dingin.

Anda patut waspada, khususnya jika kaki dan tangan dingin terjadi berkelanjutan. Beberapa hal yang dapat menyebabkan kondisi tersebut, antara lain:

1. Penyakit Raynaud

Penyakit Raynaud terjadi akibat penyempitan pembuluh darah di jari tangan, yang terkadang juga terjadi di kaki, hidung, dan telinga. 

Penyakit ini pun tergolong sebagai salah satu hal yang paling sering menyebabkan jari tangan terasa dingin.

Saat terjadi serangan, jari-jari tangan akan menjadi putih atau kebiruan. Hal ini disebabkan sedikit atau bahkan tidak ada aliran darah ke area tersebut. 

Jika pembuluh darah membuka dan aliran darah kembali lancar, kondisi jari pun akan merona merah. Selama serangan, umumnya jemari tangan terasa dingin, baal, dan nyeri.

2. Penyakit Autoimun

Beberapa kondisi tertentu dapat menyebabkan fenomena Raynaud, misalnya penyakit lupus, scleroderma, rheumatoid artritis, dan beberapa penyakit autoimun lainnya. 

Kondisi tersebut dikenal dengan sebutan penyakit Raynaud sekunder.

3. Kelainan Arteri

Ketika arteri menyempit atau tidak berfungsi, aliran darah ke tangan dan kaki akan berkurang. Kondisi tersebut dapat menyebabkan munculnya sensasi dingin.

Contoh kelainan arteri yang menyebabkan kondisi demikian, yaitu Peripheral Arterial Disease (PAD). Kondisi ini memengaruhi sekitar sepertiga orang berusia di atas 50 tahun yang menderita diabetes. 

4. Anemia

Anemia adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh kekurangan jumlah sel darah merah. Keadaan ini bisa terjadi akibat kekurangan asupan zat besi, perdarahan, kanker, penyakit celiac, dan Crohn’s disease.

Ketika tubuh kekurangan zat besi, sel darah merah mungkin tidak memiliki cukup hemoglobin untuk mengangkut oksigen dari paru-paru dan seluruh bagian tubuh. Salah satu akibatnya, yaitu jari tangan dan kaki menjadi dingin.

Artikel Lainnya: Bukan karena Suhu, Ini Penyebab Tangan Bayi Dingin!

5. Hipotiroid

Tiroid merupakan kelenjar tubuh yang berfungsi untuk mengatur suhu. Jika aktivitas tiroid mengalami penurunan, kebanyakan fungsi tubuh pun tidak akan berfungsi optimal. 

Sebagai akibatnya, Anda bisa mengalami sejumlah gejala, seperti mudah lelah, susah buang air besar, peningkatan berat badan, dan tangan terasa dingin. 

6. Diabetes

Penyakit diabetes ditandai dengan kadar gula darah tinggi. Jika tidak dikelola dengan baik, penyakit ini bisa menyebabkan berbagai permasalahan lain sebagai berikut:

  • Sirkulasi darah yang buruk, terutama pada anggota ekstremitas tubuh. Hal ini dapat membuat tangan dan kaki menjadi dingin.
  • Penyakit jantung dan penyempitan arteri akibat aterosklerosis, yang keduanya dapat menyebabkan tangan dan kaki menjadi dingin.
  • Kerusakan saraf (neuropati perifer) akibat kadar gula darah yang tinggi yang tidak terkendali. Salah satu gejala awalnya adalah perasaan “kesemutan” di kaki atau tangan, yang seringkali menyerupai sensasi kedinginan.

7. Tekanan Darah Rendah (Hipotensi)

Hipotensi atau tekanan darah rendah dapat terjadi karena beberapa hal, seperti dehidrasi, perdarahan, penggunaan obat-obatan tertentu, dan adanya penyakit endokrin. 

Jika tekanan darah terus-menerus rendah, pembuluh tidak bisa mengedarkan darah secara optimal. Kondisi ini dapat membuat jari-jari tangan dan kaki kekurangan pasokan darah, sehingga menyebabkan sensasi kedinginan.

8. Defisiensi Vitamin B12

Defisiensi atau kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan gejala neurologis, termasuk tangan dan kaki dingin, mati rasa, atau kesemutan. 

9. Stres dan Kecemasan

Stres dapat berimbas pada kesehatan tubuh, tak terkecuali jari tangan. Jika Anda sedang stres atau dilanda kecemasan, tubuh akan masuk ke dalam mekanisme fight or flight

Di saat tersebut, adrenalin akan meningkat sehingga mengakibatkan pembuluh darah di tangan dan kaki menyempit. Selanjutnya, jemari tangan dan kaki pun akan terasa dingin.

10. Merokok

Salah satu efek nikotin pada rokok adalah dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Beberapa senyawa dalam rokok juga bisa meningkatkan risiko pembentukan plak di arteri, yang mengganggu aliran darah ke tangan maupun kaki. 

Kondisi-kondisi tersebut dapat mencetuskan kaki dan tangan terasa dingin.

Jika tangan dan/atau kaki selalu terasa dingin padahal suhu di sekitar tidak rendah, Anda perlu waspada. Bisa jadi Anda tengah mengalami salah satu dari beberapa gangguan kesehatan yang dipaparkan di atas. 

Sebaiknya segera konsultasikan keluhan tersebut kepada dokter, sehingga dapat ditangani secara tepat sesuai penyebabnya. Anda dapat berkonsultasi melalui Tanya Dokter atau aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)

tanganKakiKesemutan

Konsultasi Dokter Terkait