Jantung

Inilah 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wanita pada Jantung

Ayu Maharani, 29 Des 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Sadar atau tidak, banyak wanita yang melakukan lima kesalahan ini kepada jantungnya.

Inilah 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wanita pada Jantung

Tak hanya pria, gangguan jantung juga mengintai wanita. Sayangnya, banyak wanita yang tanpa sadar melakukan beberapa kesalahan yang dapat berdampak buruk pada kondisi jantungnya. Misalnya, tidak berusaha menurunkan berat badan yang berlebih, tidak berhenti merokok, dan lain-lain. Bisa jadi Anda saat ini masih melakukan salah satunya.

Selain kondisi di atas, masih ada lagi beberapa kebiasaan lain yang bisa berdampak buruk pada kondisi jantung. Lima kebiasaan ini adalah kondisi yang bisa sangat memengaruhi jantung pada wanita. Jika Anda juga biasanya melakukannya, segera hentikan dan beralihlah dengan menjalani pola hidup yang lebih sehat.

Hanya berolahraga di dalam rumah dengan sepeda statis

Sudah beli sepeda statis, tapi alat olahraga tersebut menganggur karena Anda jarang berolahraga, dan hanya berakhir jadi pajangan di pojok ruang keluarga. Padahal, untuk mendapatkan manfaat sepeda statis secara optimal, Anda harus menggunakannya sesering mungkin dengan intensitas yang cukup tinggi.

Cek kesehatan hanya saat ada gejala muncul

Jika di dalam keluarga ada riwayat penyakit tertentu, seperti penyakit jantung atau diabetes, memeriksa kesehatan secara rutin adalah sebuah kewajiban. Namun, sayangnya pada wanita lebih suka menunggu hingga sakit atau timbul gejala tertentu yang dirasakan mengganggu, lalu baru mengunjungi dokter. Padahal, ada alasan kenapa penyakit jantung dilabeli sebagai pembunuh nomor satu, yaitu karena bisa menyerang kapan saja tanpa mengenal waktu dan batas usia.

Sering mengabaikan gejala penyakit jantung yang kerap muncul

Wanita kerap memeriksakan diri hanya pada saat sakit, bahkan sering kali mengabaikan sejumlah gejala gangguan kesehatan. Kondisi ini umumnya terjadi pada wanita karier yang juga merangkap sebagai ibu rumah tangga. Ini karena umumnya mereka memprioritaskan kebutuhan orang lain ketimbang dirinya sendiri, utamanya pekerjaan dan keluarga.

Nah, saat gejala penyakit jantung datang, seperti nyeri dada, sesak napas, dan mual, itu semua malah diabaikannya. Padahal, tubuh Anda sudah memberikan alarm bahwa ada yang tak beres. Bila dibiarkan, akibatnya bisa fatal. Jika ingin senantiasa sehat dalam karier dan mengurus keluarga dengan baik, jangan abaikan kesehatan diri. Sebab, siapa lagi yang memprioritaskan kesehatan Anda selain diri Anda sendiri?

Mengabaikan penyakit pribadi, padahal sedang program hamil

Saat Anda mengabaikan penyakit pribadi, seperti hipertensi ataupun diabetes dengan tidak menjaga pola makan, padahal Anda sedang melakukan program hamil, ini pun bisa berbahaya. Dampak buruk pada kehamilan Anda adalah janin bisa tidak berkembang sempurna, lahir prematur, hingga kematian pada bayi. Sedangkan pada ibu hamil sendiri, dampak yang ditimbulkan dari cueknya Anda terhadap penyakit tersebut adalah risiko terkena serangan jantung yang lebih besar.

Kurang mencukupi kebutuhan asupan cairan harian

Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, kekurangan cairan tubuh membuat jantung harus bekerja lebih keras agar aliran darah tetap lancar dan kebutuhan oksigen terpenuhi. Nah, bila jantung dipaksa melampaui aktivitas normalnya dalam jangka waktu yang lama, risiko untuk terkena penyakit jantung pun semakin besar.

“Tak cuma itu, kekurangan cairan dapat meningkatkan kekentalan darah, sehingga meningkatkan sumbatan di pembuluh darah,” jelas dr. Dyan. Kalau sudah tersumbat, stroke dan serangan jantung pun sulit dihindari.

Itulah beberapa kesalahan wanita yang dapat berdampak buruk pada jantungnya. Jika Anda kerap melakukan satu atau beberapa kebiasaan di atas, segera hentikan dan mulai lebih peduli terhadap kesehatan diri, khususnya jantung. Terapkan pola hidup sehat, rutin berolahraga, istirahat cukup, dan jika sudah lama tak cek kesehatan, segera periksa ke dokter.

[RN/ RVS]

KardiovaskularKesehatan JantungWanitaJantungPenyakit jantung wanitaGangguan Jantung Wanita

Konsultasi Dokter Terkait