7 Obat Penting yang Harus Dibawa Saat Liburan Akhir Tahun

Momen Hari Natal dan Tahun Baru sering kali dimanfaatkan banyak orang untuk liburan akhir tahun. Entah bersama sahabat, pasangan, atau keluarga—liburan yang menyenangkan sudah di depan mata! Tak peduli ke mana destinasi liburannya, persiapan harus dilakukan secara matang. Aneka jenis obat penting pun harus tersedia, jaga-jaga suatu waktu dibutuhkan segera—apalagi jika Anda atau anggota keluarga lainnya memiliki kondisi medis tertentu.

Jangan hanya tiket, pakaian, check-in hotel, atau daftar belanjaan saja yang harus disiapkan. Pastikan juga obat-obatan ini masuk ke dalam bawaan Anda.

Obat pereda nyeri dan penurun panas

Jika tiba-tiba Anda meriang, demam, atau sakit kepala, obat pereda nyeri dan penurun panas dapat diandalkan. Karenanya, siapkan obat-obatan seperti parasetamol dan ibuprofen di tas Anda.

Obat diare

Diare bisa terjadi kapan saja, yang mungkin saja dipicu oleh wisata kuliner yang Anda lakukan selama liburan. Inilah pentingnya selalu membawa obat diare ke mana saja. Untuk anak, siapkan obat diare seperti zink dan lactobasillus, sedangkan untuk orang dewasa cukup dengan attapulgite.

Obat mabuk perjalanan  

Khususnya jika Anda melakukan perjalanan jauh dengan mobil, kereta, pesawat, maupun kapal laut, sediakanlah selalu obat untuk mengatasi mabuk perjalanan seperti hyoscine atau scopolamine.

Anda juga bisa menyiapkan obat antihistamin (chlorpheniramine, cyclizine, cyclizine HCI, dimenhydrinate, diphenhydramine, meclizine), antidopaminergic (promethazine dan metoclopramide), serta efedrin, alprazolam, diazepam, prochlorperazine, dan ondansetron.

Obat mag

Untuk Anda yang kerap memiliki masalah dengan lambung, obat mag wajib untuk dibawa. Bawalah obat mag yang biasa Anda konsumsi, atau sediakan obat seperti ranitidine atau tablet mag kunyah.

Obat alergi

Saat liburan, ada kemungkinan alergi bisa kambuh yang dipicu oleh makanan, suhu dingin, tungau debu, dan lain-lain. Karenanya, jika Anda memang memiliki alergi tertentu, jangan lupa untuk siap sedia obat alergi di tas seperti loratadine atau Klorfeniramin maleat. Satu hal yang tak kalah penting, prioritaskan untuk menghindari pemicu alergi sebisa mungkin.

Obat flu dan batuk

Flu dan batuk bisa menyerang kapan saja. Dalam perjalanan liburan, Anda dapat membawa obat batuk dan flu yang dalam bentuk sirop.

Obat-obatan yang sesuai kondisi medis Anda

Jika Anda menderita tekanan darah tinggi atau diabetes, Anda tentunya wajib untuk membawa obat-obatan yang sesuai dengan resep dokter. Atau bagi Anda yang menderita asma, jangan sampai lupa membawa inhaler.

Selain obat-obatan di atas, sediakan juga:

• Plester luka
• Obat merah
• Pembersih luka antiseptik
• Kasa steril atau kapas secukupnya
• Minyak kayu putih
• Losion anti nyamuk
• Hand sanitizer atau tisu basah
• Salep pereda nyeri
• Salep antijamur
• Tabir surya atau gel lidah buaya untuk melindungi kulit serta mengobati kulit yang terbakar matahari

Ada baiknya obat-obatan ini dibawa secukupnya dengan kertas pembungkusnya. Hal ini berguna ketika melakukan liburan ke luar negeri, yang memiliki kendala bahasa dalam memilih obat. Jika kehabisan, Anda bisa menyerahkan kertas pembungkus obat tersebut kepada apoteker di sana, sehingga mereka tahu dan mengerti obat apa yang Anda maksud.

Tidak hanya obat-obatan, persiapkan juga kartu BPJS atau asuransi kesehatan selama perjalanan liburan anda. Anda tidak akan pernah tahu apa yang dapat terjadi saat berlibur, misalnya membutuhkan penanganan dokter atau ke rumah sakit.

Satu hal lainnya yang tak kalah penting yang harus Anda persiapkan adalah stamina. Pastikan kondisi kesehatan Anda, keluarga, sahabat, atau teman dalam kondisi baik. Jika semuanya sehat dan bugar, kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama liburan pun bisa diminimalkan. Selamat berlibur akhir tahun!

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar topik ini, silakan berkonsultasi dengan dokter kami melalui Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Gratis, lho!

[RN/ RVS]