Jantung

Apa Bahaya Konsumsi Obat Hipertensi Tanpa Resep Dokter?

Krisna Octavianus Dwiputra, 21 Nov 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Tak sedikit penderita tekanan darah tinggi yang bandel, yang sering beli obat hipertensi tanpa resep dokter. Ini dia bahayanya!

Apa Bahaya Konsumsi Obat Hipertensi Tanpa Resep Dokter?

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi kronis tekanan darah yang meningkat. Hipertensi yang tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, seperti serangan jantung dan stroke.

Salah satu cara penanganan hipertensi adalah dengan konsumsi obat. Nah, nyatanya banyak penderita hipertensi yang diam-diam sering beli dan mengonsumsi obat hipertensi sembarangan tanpa resep dokter. Apa bahayanya?

Bahaya Beli Obat Hipertensi Tanpa Pengawasan dokter

Semua penderita hipertensi harus berkonsultasi dulu dengan dokter mengenai obat jenis apa yang cocok. Kenyataannya, masih banyak yang mengabaikan aturan ini. Mungkin awalnya obat antihipertensi memang didapat dari resep dokter. Namun, lama-kelamaan, karena merasa sudah pernah atau biasa minum obat antihipertensi, banyak yang membeli obat tersebut tanpa resep dokter. Ini bisa berbahaya, lho!

“Misalnya tekanan darah sedang tinggi, lalu ia membeli obat dosisnya terlalu tinggi.  Bisa-bisa tekanan darahnya menjadi terlalu rendah. Ini justru bisa mengakibatkan gejala lain yang mungkin berbahaya. Kalau tekanan darah jadi terlalu rendah, penderita bisa jadi akan merasa pusing atau pingsang karena lemas,” jelas dr. Nabila Viera Yovita.

Selanjutnya, dr. Nabila juga menjelaskan bahwa obat hipertensi itu punya dosis yang berbeda-beda (dalam miligram), yang konsumsinya disesuaikan dengan tekanan darah kisarah tekanan darah penderita biasanya. Dosis tersebut tergantung jenis obatnya.

Semakin tinggi dosis obatnya, makin menurunkan kadar tekanan darah seseorang. Dikatakan oleh dr. Nabila, dokter memiliki kriteria sendiri saat menentukan dosis yang harus diminum oleh penderita hipertensi, dan ini hanya diketahui oleh dokter.

"Orang-orang dari farmasi tidak boleh menyarankan obat tertentu karena sebetulnya bukan bidang mereka. Dokter biasanya akan mengombinasikan obat hipertensi dengan obat lain untuk mendapatkan hasil maksimal,” tambahnya.

Artikel Lainnya: Pentingnya Skrining Mata bagi Penderita Hipertensi

Minum Obat Secara Teratur

Jika Anda adalah penderita hipertensi dan sudah memasuki taraf mengonsumsi obat, biasanya itu adalah hal yang tidak boleh dihentikan. Dikatakan oleh dr. Resthie, perlu komitmen dan disiplin dalam terapi obat. Biasanya obat harus diminum setiap hari sesuai dengan dosis yang dianjurkan, walaupun penderita tidak merasakan adanya keluhan.

Obat seperti yang dianjurkan oleh dokter Anda perlu dikonsumsi semuanya dengan teratur. Kalau bisa jangan sampai absen atau kelupaan untuk mendapatkan hasil terbaik. Ini penting sebab darah tinggi yang tidak terkontrol dapat mengakibatkan komplikasi, seperti stroke, aneurisma (pelebaran abnormal pada pembuluh nadi), gagal jantung, serangan jantung, dan kerusakan ginjal.

Itu dia bahaya membeli dan mengonsumsi obat hipertensi tanpa resep dokter. Jika konsumsinya sudah sesuai dengan petunjuk dokter, bukan berarti Anda “aman”. Anda tetap harus menerapkan pola hidup sehat, seperti mengurangi asupan garam, olahraga secara teratur, menurunkan berat badan, dan berhenti merokok agar tekanan darah Anda senantiasa bisa terkendali.

[RN/ RVS]

Resep Dokterdosisobatobat hipertensiHipertensi

Konsultasi Dokter Terkait