HomeInfo SehatKesehatan LansiaPenyebab Tubuh Menyusut pada Lansia
Kesehatan Lansia

Penyebab Tubuh Menyusut pada Lansia

dr. Nitish Basant Adnani BMedSc MSc, 25 Nov 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Penyusutan tubuh sering terjadi pada orang lanjut usia atau lansia. Apa penyebab tubuh menyusut saat lansia? Bisakah dicegah? Ini faktanya.

Penyebab Tubuh Menyusut pada Lansia

Kualitas penglihatan, pendengaran, ingatan, gigi, dan rambut adalah sebagian yang akan berkurang seiring bertambahnya usia. Sayangnya, tinggi badan juga harus dimasukkan ke dalam daftar ini. 

Faktanya, berdasarkan beberapa penelitian, proses penyusutan tubuh bahkan sudah dimulai saat usia kita mencapai 30 tahun.

Apakah penyebab tubuh menyusut? Adakah cara untuk mencegahnya? Mari kita simak penjelasannya di sini!

Penyebab Tubuh Menyusut pada Lanjut Usia

Tinggi badan manusia dihubungkan dengan tulang dan ditentukan oleh panjang tulang kaki, tulang belakang, dan tengkorak kepala. Biasanya tulang kaki dan tengkorak kepala tidak berubah panjangnya setelah dewasa, tapi tulang belakang cenderung menyusut.

Setiap dari kita mempunyai 24 tulang belakang yang bertumpuk satu dengan yang lainnya. Puluhan tulang ini dihubungkan satu dengan yang lainnya oleh serat dan otot sehingga membuat seseorang tetap tegak.

Artikel lainnya: Lama Tidak Digunakan, Otot Bisa Menyusut, Lo!

Akan tetapi, seiring bertambahnya usia, banyak orang akan mengalami penyusutan atau penipisan tulang. Hal tersebut terjadi karena tulang kehilangan mineral dan menjadi lebih rapuh. Kondisi ini dinamakan osteopenia pada tahap awal, dan osteoporosis pada tahap akhir.

Selain itu, penyusutan tinggi badan ini juga disebabkan oleh ausnya tulang rawan yang berada di antara persendian.

Selain tulang, tubuh manusia terdiri dari lemak, jaringan tanpa lemak (otot dan organ), dan air. Setelah usia 30 tahun, seseorang akan cenderung kehilangan jaringan tanpa lemak.

Otot, hati, ginjal, dan organ lainnya juga akan kehilangan sel-sel mereka. Penurunan massa otot yang terjadi seiring bertambahnya usia tersebut juga dapat menyebabkan kelemahan dan kerapuhan serta penurunan tinggi badan.

Kecenderungan untuk menjadi lebih pendek terjadi pada semua ras dan jenis kelamin. Penurunan atau penyusutan tinggi badan ini terkait dengan penuaan pada tulang, otot, dan persendian.

Artikel lainnya: 5 Gejala atau Tanda Tulang Mulai Tidak Sehat, Apa Saja?

Seseorang biasanya kehilangan hampir satu setengah inci setiap 10 tahun setelah memasuki usia 40 tahun. Penurunan tinggi badan ini bahkan akan lebih cepat terjadi ketika sudah menginjak usia 70 tahun.

Cara Mencegah Tubuh Menyusut saat Lansia

Anda khawatir Pilihan gaya hidup akan sangat memengaruhi kecepatan dari proses penuaan. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah penyusutan dari tinggi badan ini adalah:

  • Lakukan olahraga secara teratur. Utamanya, jenis latihan weight bearing yang menguatkan tulang. Contohnya adalah berlari dan meloncat.
  • Konsumsi makanan yang sehat, termasuk di antaranya sayuran dan buah, gandum utuh, dan juga lemak sehat dalam jumlah yang tepat sejak muda.
  • Batasi konsumi alkohol.
  • Hindari penggunaan produk tembakau dan obat-obatan terlarang.

Tubuh menyusut pada lansia disebabkan oleh proses penuaan. Proses tersebut menyebabkan menyusutnya jumlah otot dan kepadatan tulang yang akhirnya membuat tinggi badan menjadi lebih pendek.

Gaya hidup sehat yang diterapkan sejak dini akan memberikan manfaat yang baik bagi kesehatan dan menghambat proses penuaan tubuh. Jadi, jangan ditunda, lakukan pola hidup sehat mulai dari sekarang!

Dapatkan informasi menarik lainnya seputar penyakit, nutrisi, dan gaya hidup dengan mengunduh aplikasi KlikDokter.

[HNS/JKT]

Lansia

Konsultasi Dokter Terkait