Tips Mudah Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut bagi Lansia

Seiring bertambahnya usia, ancaman terhadap kesehatan gigi dan mulut tentunya akan semakin besar. Oleh sebab itu, para lansia perlu mengetahui kiat untuk merawatnya secara optimal agar terhindar dari berbagai masalah gigi dan mulut.

Dilansir dari situs kesehatan American Dental Association, sekitar 18 persen lansia yang berusia 65 tahun di Amerika Serikat memiliki keluhan karies pada giginya. Sedangkan, data yang dihimpun oleh National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) pada 2009-2012 menemukan 68 persen lansia menderita periodontitis.

Kedua masalah gigi dan mulut pada lansia tersebut memegang kasus yang paling besar dibanding jenis keluhan lainnya. Oleh sebab itulah, sangat penting bagi Anda yang telah berusia lanjut atau mungkin memiliki anggota keluarga yang telah lansia, menerapkan cara merawat gigi yang baik dan benar sesuai usia.

Merawat gigi lansia

Melihat permasalahan di atas, dr. Callista Argentina dari KlikDokter berkomentar tentang pentingnya perawatan gigi dan mulut yang optimal bagi para lansia.

“Dengan bertambahnya usia, para lansia biasanya akan mengalami penurunan fungsi organ tubuh. Hal ini juga kerap terjadi pada organ dan jaringan yang terdapat di dalam gigi dan mulut,” ujarnya.

Menurutnya, menyikat dan flossing gigi setiap hari sangat penting untuk menjaga kesehatan mulut agar gigi terhindar dari berbagai jenis masalah saat menginjak usia lanjut. Sebab, plak gigi dapat menumpuk dengan cepat, terutama di gigi para lansia. Jika terus diabaikan, akan timbul kerusakan gigi dan penyakit gusi.

Dilansir dari situs kesehatan WebMD, berikut ini adalah tips merawat gigi yang bisa Anda terapkan setiap harinya:

1. Rutin sikat gigi

Jangan anggap sepele. Dengan menyikat gigi setidaknya dua kali dalam sehari, akan sangat membantu Anda memerangi kuman yang menempel di gigi dan berisiko menyebabkan kerusakan gigi.

2. Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride

Kandungan fluoride dapat bermanfaat untuk memperkuat email dan mencegah pembusukan gigi. Jadi, pilihlah pasta gigi yang memiliki kandungan fluoride di dalamnya.

3. Penggunaan obat kumur antiseptik

Obat kumur yang mengandung chlorhexidine sebagai senyawa pembunuh bakteri juga efektif dalam mengobati gingivitis atau radang gusi.

4. Cek kesehatan gigi secara teratur

Kunjungi dokter gigi dengan jadwal yang teratur untuk memeriksa kondisi kesehatan gigi dan mulut Anda. Setidaknya, bila terdapat masalah, Anda bisa mengetahuinya lebih awal, sehingga dokter dapat melakukan penanganan dini.

Untuk mengetahui bagaimana cara perawatan gigi yang tepat bagi kondisi Anda, lakukan juga konsultasi dengan dokter agar Anda tak salah langkah. Mendapatkan referensi dari berbagai platform informasi tentu boleh-boleh saja. Namun, diagnosis dokter dari hasil pemeriksaan tetap yang terbaik. Terutama bagi lansia yang menggunakan gigi palsu, kebersihan gigi palsu yang digunakan setiap hari harus diperhatikan.

Mengenai hal ini, dr. Callista berpesan, “Agar terhindar dari masalah gigi dan mulut, para lansia yang menggunakan gigi palsu sangat dianjurkan untuk menyikat serta membilas gigi sebelum dan sesudah merendamnya dalam cairan khusus pembersih,” terangnya.

Kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk diperhatikan, terutama bagi para lansia. Menjelang Hari Lansia Sedunia yang jatuh pada 1 Oktober besok, yuk, ajak lansia di sekitar Anda untuk merawat gigi dengan baik dan benar!

[RVS]