Kesehatan Bayi

Kapan Rambut Bayi Boleh Dicuci dengan Shampo?

dr. Adeline Jaclyn, 20 Sep 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Kulit dan rambut bayi tentunya berbeda dengan orang dewasa. Penggunaan shampo sebagai pencuci rambut harus disesuaikan dengan perkembangan bayi.

Kapan Rambut Bayi Boleh Dicuci dengan Shampo?

Bayi terlahir dengan kondisi tubuh yang berbeda dari orang dewasa, termasuk juga bagian rambut dan kulit di kepalanya. Itulah sebabnya perawatan kulit ataupun rambut pada bayi perlu mendapatkan perhatian khusus. Jika ingin menggunakan shampo untuk mencuci rambut si Kecil, pastikan ia cukup usia untuk mendapatkannya.

Sama seperti orang dewasa, kesehatan anak dapat dinilai dari kondisi kulit dan rambut. Sebab, kulit merupakan bagian terluas dan terluar dari tubuh. Hampir seluruh kulit pada tubuh juga memiliki rambut atau bulu, terutama di bagian kepala. Berikut ini beberapa hal mengenai rambut dan kulit kepala si Kecil yang perlu ibu ketahui.

Rambut dan kulit kepala bayi

Kulit kepala memiliki rambut paling banyak dibandingkan daerah tubuh lainnya. Oleh sebab itu, perawatan rambut di kepala juga berbeda dari perawatan kulit tubuh lainnya. Terlebih lagi, untuk merawat rambut dan kulit kepala bayi, Anda tidak boleh asal memberikan produk tertentu.

Kulit kepala pada bayi baru lahir belum terbentuk sempurna. Sebab, tulang kepala bayi belum menyatu secara komplit, sehingga terdapat area lunak pada kepala bayi yang belum tertutup tulang dan dikenal sebagai ubun-ubun.

Selain itu, rambut yang tumbuh di kepala bayi juga sangat halus dan dapat dengan mudah menjadi kusut seiring bertambahnya panjang rambut. Hal-hal inilah yang membuat para orang tua dapat merasa cemas dan bingung untuk merawat kulit kepala dan rambut pada bayi.

Waktu dan cara yang tepat untuk mencuci rambut bayi

Bayi yang baru lahir baru boleh dimandikan dan dicuci rambutnya saat suhu tubuhnya telah stabil dalam jangka waktu tidak kurang dari enam jam. Hal ini dilakukan untuk menghindari risiko hipotermia, yaitu suhu tubuh rendah.

Suhu air yang digunakan juga harus sesuai, yaitu 37–37,5 derajat celsius. Waktu memandikan bayi pun tidak boleh lebih dari lima menit.

Kebanyakan ahli anak menyarankan untuk memandikan bayi hanya satu hingga dua kali per minggu. Beberapa bahkan mengatakan bahwa mencuci rambut setiap mandi tidak diperlukan, cukup sekali dalam seminggu. Jika terlalu rambut bayi terlalu sering dicuci, bisa mengganggu pertumbuhan flora di tubuh si Kecil yang berperan dalam membangun sistem kekebalan tubuh yang sehat.

Mencuci kepala bayi sebaiknya tetap dilakukan meskipun bayi memiliki rambut atau tidak. Karena rambut yang ada pada bayi baru lahir akan mengalami kerontokan saat usia bayi 3–6 bulan. Kemudian rambut baru akan mulai tumbuh sesuai dengan genetik yang didapatkan dari kedua orang tua.

Saat mencuci rambut bayi pastikan Anda memegang bagian kepala dan leher secara mantap agar tidak jatuh. Basuhkan air ke rambut dan kepala bayi dalam posisi agak mendongak, sehingga tidak mengenai mata. Usapkan shampo secara lembut dengan gerakan memutar ke kepala bayi, kemudian bilas dengan bersih.

Segera keringkan rambut bayi dengan handuk tanpa menggosoknya, cukup ditekan pelan-pelan. Gunakan sisir yang lembut dan bergigi jarang untuk mengatasi rambut yang kusut.

 

Tips memilih Shampo untuk bayi

Orang tua disarankan untuk mengamati terlebih dahulu jenis shampo yang akan digunakan saat mencuci rambut bayi. Dalam memilih shampo untuk si Kecil, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:

  1. Bebas dari paraffin, pewangi parfum dan latex

Hal ini dilakukan untuk menghindari iritasi mata dan kulit pada bayi serta mencegah bayi dari paparan zat kimia berbahaya.

  1. Terbuat dari bahan alami

Shampo yang menggunakan bahan alami lebih dianjurkan. Anda dapat memilih sampo khusus bayi dengan kandungan aloe vera, kemiri, dan seledri yang juga dapat menyuburkan dan menjaga kelebatan rambut.

  1. Beli shampo khusus untuk bayi

Produk khusus untuk bayi mengandung formula yang aman untuk bayi, tidak mengandung bahan kimia yang dapat mengiritasi mata dan kulit.

  1. Pilih merek terpercaya

Meskipun di pasaran banyak beredar merek shampo bayi, untuk buah hati, Anda tak boleh coba-coba. Pilihlah merek yang sudah terbukti aman digunakan untuk bayi.

  1. Memililiki pH seimbang

Pastikan shampo yang Anda beli untuk bayi memiliki pH yang seimbang

Merawat rambut dan kulit kepala bayi memang memerlukan perhatian khusus. Meskipun penggunaan shampo untuk mencuci rambut bayi boleh dilakukan sejak awal, Anda juga perlu memperhatikan kandungan yang terdapat pada shampo tersebut.

[NP/ RH]

BayiRambut BayiShampo Bayi

Konsultasi Dokter Terkait