Perawatan Pria

Mana Jenis Pakaian Dalam Pria yang Terbaik: Boxers atau Briefs?

dr. Nitish Basant Adnani BMedSc MSc, 18 Sep 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Pilihan pakaian dalam pria juga memengaruhi kondisi kesehatannya. Jadi, lebih baik menggunakan boxers atau briefs?

Mana Jenis Pakaian Dalam Pria yang Terbaik: Boxers atau Briefs?

Pemilihan pakaian dalam merupakan keputusan yang penting bagi kesehatan seorang pria. Dari beberapa jenis pakaian dalam pria, terdapat dua kategori besar yakni boxers dan briefs.

Boxers merupakan celana dalam pendek yang longgar dan umumnya berbahan katun atau wol, disertai karet pada pinggang, panjang celana mencapai bagian tengah dari paha atas.

Sedangkan, briefs merupakan jenis celana dalam berbahan katun yang lebih ketat dengan bentuk segitiga dan berbahan karet elastis, berfungsi untuk melindungi penis dan bokong pria.

Pilih boxers atau briefs?

Menurut artikel yang dilansir dari National Health Services, pria yang menggunakan celana dalam jenis boxers memiliki tingkat kesuburan yang lebih tinggi.Informasi tersebut didapatkan dari hasil penelitian di Amerika Serikat yang menelusuri preferensi penggunaan pakaian dalam pada 656 pria yang berkunjung ke klinik fertilitas.

Para pria diberikan kuesioner untuk diisi yang mencakup kebiasaan berpakaian, termasuk pilihan pakaian dalam, serta memberikan sampel sperma untuk dianalisis lebih lanjut. Penelitian ini dilakukan untuk menginvestigasi jenis pakaian dalam yang paling ideal bagi kaum pria dan dipublikasikan di jurnal kedokteran Human Reproduction.

Tujuan dari dilakukannya penelitian tersebut adalah menguji hipotesis bahwa pilihan pakaian dalam dapat memengaruhi produksi sperma pada pria. Salah satu teori yang diketahui adalah penggunaan celana dalam yang ketat dapat meningkatkan suhu dari skrotum, yang kemudian dapat mengurangi produksi sperma di testis.

Sperma dan pemilihan pakaian dalam pria

Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan di Harvard T. H. Chan School of Public Health, Brigham and Women’s Hospital, dan Massachusetts General Hospital tersebut, pria yang sering kali menggunakan boxers memiliki konsentrasi sperma 25 persen lebih tinggi dibandingkan dengan pria yang menggunakan celana dalam jenis lainnya.

Selain itu, pria yang menggunakan boxers juga memiliki jumlah sperma 17 persen lebih tinggi dibandingkan dengan yang menggunakan celana dalam jenis lain. Salah satu temuan lain yang cukup menarik adalah kadar hormon tertentu, yang dapat dicetuskan oleh penurunan produksi sperma, ditemukan 14 persen lebih rendah pada pria yang menggunakan boxers.

Namun, salah satu hal yang penting untuk diingat adalah para peneliti mengambil data tersebut dari sekelompok pria yang berkunjung ke klinik fertilitas. Sebagian besar dari pria tersebut mungkin sudah memiliki masalah terkait dengan kualitas atau kuantitas sperma sebelumnya, terlepas dari jenis pakaian dalam yang digunakan.

Oleh sebab itu, belum dapat dipastikan bahwa hasil yang didapat dari penelitian ini berlaku untuk semua pria secara umum. Karena keterbatasan tersebut, belum dapat disimpulkan secara pasti bahwa pakaian dalam yang ketat dapat menyebabkan infertilitas pada pria.

Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan jenis pakaian yang paling sesuai bagi para pria. Namun, selain dilema antara boxers dan briefs, beberapa hal lain yang dapat diterapkan untuk menjaga kualitas sperma adalah membatasi konsumsi alkohol, berhenti merokok, berolahraga secara rutin, serta menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang setiap harinya.

[NP/ RVS]

InfertilitasPakaian Dalam PriaPriaSpermaBoxersBriefs

Konsultasi Dokter Terkait