Usai Asian Games, Atlet Perlu Relaks dengan Lakukan 4 Hal Ini

Asian Games 2018 akan segera berakhir. Para atlet yang bertanding sudah mengerahkan seluruh tenaga untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Setelah perhelatan selesai, saatnya para atlet melakukan beberapa hal yang bisa membuat pikiran dan tubuh mereka rileks untuk mengembalikan semangat.

Bertanding di ajang olahraga sebesar Asian Games pastinya membuat para atlet mengerahkan seluruh daya dan upaya untuk memperoleh medali emas. Pasalnya, mereka tidak bertanding tak hanya membawa nama sendiri, tapi sekaligus membawa nama negara.

Persiapan hingga pertandingan di Asian Games pastinya menyita waktu, tenaga, dan pikiran. Para atlet perlu fokus untuk melakukannya semuanya demi mengejar prestasi. Jika berhasil, mereka bisa saja dicap sebagai pahlawan, tapi kalau gagal bukan tidak mungkin membuat mereka stres yang berujung pada depresi.

Agar tubuh relaks kembali, para atlet perlu melakukan hal-hal yang membuat diri mereka menjadi tenang dan pikiran pun segar kembali. Hal ini penting dilakukan agar para atlet bisa melepaskan tekanan dan menjadi segar kembali untuk menghadapi turnamen berikutnya.

Tips bagi atlet agar kembali rileks setelah Asian Games

Agar hidup seimbang, setelah menjalankan kewajiban tertentu, Anda perlu melakukan hal-hal yang membuat hati senang sebagai bentuk mengapresiasi diri sendiri. Hal ini juga berlaku bagi para atlet. Beberapa ide aktivitas tersebut adalah sebagai berikut:

1. Berlibur

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh New York State University menemukan bahwa pria yang suka mengambil jatah liburan tahunan mengurangi risiko kematian sebesar 20 persen dan risiko kematian akibat penyakit jantung sebanyak 30 persen.

Sedangkan pria yang tidak mengambil liburan dalam lima tahun terakhir, memiliki tingkat kematian tertinggi dan insiden penyakit jantung lebih rentan. Selain itu, berlibur juga bisa meningkatkan kesehatan mental, menjaga kesehatan otak, dan dapat membuat Anda bekerja lebih baik.

Khusus bagi para atlet, liburan bisa membuat performa meningkat. Tingkat kegembiraan yang tinggi serta pikiran yang segar akan membuat seseorang lebih siap untuk kembali melakukan tanggung jawab lainnya.

2. Menjalani hobi

Tidak ada salahnya menjalani hobi yang selama Asian Games tidak bisa dilakukan. Bagi atlet yang memiliki hobi lain di luar cabang olahraga yang mereka tekuni, mereka bisa melakukan apa yang digemarinya.

Menurut dr. Astrid Wulan Kusumoastuti dari KlikDokter, memiliki dan menjalani hobi bukan sekadar aktivitas senang-senang belaka. "Hobi juga dapat menjadi penyeimbang rutinitas, pelepas penat, serta wadah untuk menyalurkan kreativitas, sehingga dapat menjaga kesehatan mental Anda," ujarnya.

3. Memanjakan diri

Setelah kompetisi yang ketat, tidak ada salahnya memanjakan diri. Salah satunya yang mungkin bisa dilakukan adalah dengan melakukan spa atau pijat. Buat Anda para wanita, salon bisa dijadikan pilihan.

Sebisa mungkin lakukan hal yang bisa membuat rileks tanpa memikirkan sesuatu yang telah terlewati. Jika Anda terlalu kelelahan, tidur bisa menjadi pilihan juga. Tidur bermanfaat untuk mengumpulkan energi yang sebelumnya terkuras selama menjalani aktivitas sehari-hari.

4. Jauhi media sosial

Dijelaskan oleh dr. Nadia Octavia dari KlikDokter, konten di media sosial tak selalu menyenangkan dan bisa jadi menjadi penyebab stres.

Bagi para atlet, menjauhkan diri dari media sosial diperlukan untuk menghindari komentar-komentar buruk dari warganet, terutama bagi atlet yang gagal meraih medali. Jika membacanya, bisa jadi atlet tersebut bertambah stres. 

Saat ingin relaks, ingatlah bahwa interaksi langsung bersama orang-orang di sekitar Anda jauh lebih baik daripada terus-menerus fokus pada gawai untuk mengecek media sosial.

Berhenti sejenak dengan melakukan beberapa hal di atas setelah Asian Games yang memberi tekanan maksimal tentu tidak ada salahnya. Bagi para atlet, melakukan hal yang membuat relaks dapat menjadi momen pemulihan. Tapi, jangan lupa untuk tetap menjaga kesehatan untuk mengikuti kompetisi selanjutnya, ya!

[NP/ RVS]