Pencernaan

10 Penyebab Sakit Perut Setelah Makan

Siti Putri Nurmayani, 22 Agt 2023

Ditinjau Oleh dr. Dyah Novita

Sakit perut setelah makan dapat disebabkan oleh banyak hal. Jika kamu sering mengalaminya, ketahui beberapa penyebab sakit perut setelah makan di sini.

10 Penyebab Sakit Perut Setelah Makan

Sering merasa sakit perut setelah makan? Sebagian orang sering menduga bahwa kondisi ini disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi. Padahal, nyeri di perut bisa menandakan adanya gangguan dalam sistem pencernaan.

Umumnya, sakit perut akan reda setelah makan, karena tidak ada lagi gesekan antara dinding lambung. Namun, sakit perut yang dirasakan bisa bertahan lebih lama pada sebagian kasus, bahkan sering disertai dengan keluhan lain, seperti rasa mual hingga muntah.

Bila Kamu mengalami kondisi tersebut, mungkin ada masalah serius yang terjadi dengan sistem pencernaan yang disebabkan oleh penyakit. Berikut sejumlah penyebab sakit perut setelah makan yang perlu Kamu waspadai:

1. Infeksi Usus Halus

Perut sakit setelah makan bisa disebabkan oleh infeksi usus halus. Dalam saluran cerna, usus bergerak secara periodik, sehingga nyeri yang dirasakan bersifat kolik alias kadang terasa namun kadang juga tidak terasa. Selain munculnya gejala sakit perut, ini juga biasanya disertai dengan mual, muntah, serta diare.

2. Peradangan Usus Buntu

Disampaikan dr. Dyah Novita Anggraini, peradangan usus buntu juga bisa menyebabkan perut terasa sakit setelah makan. Gejala khas dari penyakit ini adalah munculnya rasa nyeri di perut bagian kanan. Terkadang, juga disertai dengan adanya demam.

3. Batu Empedu

Batu empedu merupakan merupakan kristal keras yang terbentuk di kantong empedu atau saluran empedu.

Gejala dari penyakit ini biasanya ditandai dengan sakit perut sebelah kanan atas setelah mengonsumsi makanan yang mengandung lemak atau berminyak. Rasa nyeri yang muncul bisa menyebar ke area punggung dan bahu sebelah kanan.

4. Tukak Lambung

Menurut dr. Vita, tukak lambung bisa menyebabkan sakit perut setelah makan. Biasanya, sakit perut ini akan muncul di bagian tengah atas perut yang disertai dengan rasa perih.

Namun, jika sakit perut muncul 3 jam setelah makan, mungkin disebabkan oleh gangguan tukak duodenum. “Berbeda lagi dengan GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), sakit perut yang terjadi akan disertai dengan rasa panas atau munculnya sensasi dada seperti terbakar,” jelasnya.

5. Infeksi Pankreas

Penyebab perut nyeri setelah makan juga bisa karena infeksi pankreas. Setelah makan, sakit perut awalnya akan dirasakan di bagian tengah atas, lalu akan menyebar ke seluruh perut.

Pankreas merupakan organ pencernaan yang memiliki fungsi untuk membuat enzim yang membantu pencernaan protein, lemak, dan karbohidrat sebelum diserap oleh usus. Selain itu, organ ini juga berperan untuk pembuatan hormon insulin yang mengendalikan tubuh dan menyimpan gula.

6. Sembelit atau Diare

Gangguan sistem pencernaan seperti sembelit atau diare juga bisa menyebabkan sakit perut setelah makan. Kamu akan merasakan nyeri di bagian perut yang disertai dengan mual dan nyeri di area dada.

7. Konsumsi Makanan Pedas

Selain karena kondisi kesehatan tertentu, sakit perut setelah makan juga bisa disebabkan oleh makanan pedas.

Makanan pedas yang mengandung cabai umumnya mengandung capsaicin, bahan kimia yang menyebabkan sensasi panas atau terbakar. Kandungan capsaicin ini dapat mengiritasi bagian tubuh yang sensitif, termasuk bagian perut.

8. Alergi Makanan

penyebab sakit perut setelah makan

Beberapa orang yang mengalami alergi makanan tertentu bisa mengalami sakit perut setelah makan. Oleh karenanya, pastikan untuk mencatat makanan dan minuman yang telah dikonsumsi untuk menemukan apa penyebab munculnya alergi.

9. Intoleransi Makanan

Sensitivitas atau intoleransi makanan merupakan kondisi di mana sistem pencernaan tubuh menolak makanan tertentu, sehingga tidak bisa mencerna dengan baik.

Umumnya, makanan yang dapat menyebabkan intoleransi adalah produk laktosa seperti susu, gluten, hingga jenis karbohidrat yang difermentasi.

10. Penyakit Crohn

Penyakit Crohn merupakan penyakit radang usus yang serius dan kronis. Biasanya, penyakit ini dapat menimbulkan gejala sakit perut yang parah, diare, dan tinja yang berdarah. Ini merupakan kondisi serius yang perlu segera mendapatkan penanganan dari dokter.

Apabila sering merasakan sakit perut setelah makan dan nyeri yang cukup mengganggu, #JagaSehatmu dengan segera konsultasikan kondisi ini dengan dokter. Bisa jadi, penyebabnya adalah salah satu dari berbagai gangguan pencernaan di atas.

Supaya lebih praktis, kamu juga bisa terhubung dengan dokter secara online melalui layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Nantinya, dokter bisa membantu mendiagnosis dan memberikan penanganan yang tepat.

(NM)

Sakit PerutInfeksi Usus

Konsultasi Dokter Terkait