Mata

Stres Menurunkan Kualitas Kesehatan Mata, Benarkah?

Bobby Agung Prasetyo, 25 Jun 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Hati-hati, stres konon dapat memicu penurunan fungsi penglihatan atau kesehatan mata. Simak fakta medisnya di bawah ini.

Stres Menurunkan Kualitas Kesehatan Mata, Benarkah?

Jangan pernah meremehkan kesehatan mental Anda, khususnya saat dilanda stres. Kondisi tersebut sebetulnya dapat memicu berbagai macam penyakit yang sangat merugikan, terutama berkaitan dengan kesehatan mata.

Stres merupakan gangguan mental yang dihadapi seseorang akibat mengalami tekanan atas kegagalan dalam memenuhi keinginan pribadi. Tekanan tersebut bisa berasal dari dalam diri atau faktor eksternal.

“Stres yang tidak ditangani dengan baik dapat mengurangi semangat bekerja, dan membuat seseorang menunda atau bahkan menghindari kegiatan yang menjadi kewajibannya. Akibatnya, terjadilah stres berkepanjangan,” ujar dr. Vito A. Damay dari KlikDokter.

Lebih lanjut, dr. Vito menjelaskan bahwa stres yang dibiarkan secara berkepanjangan dapat berujung pada depresi. Kondisi ini nantinya bisa memicu gangguan mental yang berdampak lebih buruk dan sangat merugikan.

Jauh di luar kondisi mental, stres sendiri dapat berdampak langsung pada kondisi tubuh kita. Baru-baru ini, sebuah penelitian membeberkan bahwa stres dapat menurunkan kualitas kesehatan mata.

Penelitian membuktikan

Dilansir dari Newsweek, kadar hormon kortisol sebagai hormon stres yang naik akibat depresi berisiko mengganggu dan memperburuk penglihatan. Penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal European Association for Predictive, Preventive, and Personalized Medicine.

Ada bukti yang jelas dari komponen psikosomatis terhadap kehilangan penglihatan. Menurut Bernhard Sabel, peneliti dari Magdeburg University di Jerman, stres adalah penyebab penting atas turunnya fungsi penglihatan selain penyakit glukoma serta gangguan yang berkaitan dengan mata.

Sabel dan tim peneliti lainnya menemukan bahwa gangguan mental yang berkepanjangan dapat menyebabkan kehilangan penglihatan. Menurut temuan mereka, hormon kortisol yang berlebihan dapat merusak mata, otak serta mengganggu aliran darah di bagian tubuh tersebut.

Tim peneliti juga percaya bahwa stres dapat menjadi salah satu penyebab utama penyakit mata seperti glukoma, yakni penyakit yang merusak saraf optik dan dapat berujung pada kebutaan.

Lewat penemuan tersebut, tim peneliti mengatakan penting bagi dokter mata untuk memperhitungkan faktor stres sebagai upaya pengobatan. Dokter juga diimbau untuk berhati-hati saat memberi diagnosis agar pasien tidak stres.

Perilaku dan kata-kata dokter juga konon dapat memiliki konsekuensi yang signifikan terkait kesehatan penglihatan. Bahkan ketika risiko penurunan penglihatan yang terjadi tak begitu besar, tetap saja penyampaian diagnosis terkait mata harus disampaikan secara matang.

Tips atasi stres

Hindari stres berkepanjangan karena dapat mengganggu kesehatan Anda, khususnya penurunan fungsi penglihatan. Sebagai solusi, dr. Alvin Nursalim memberi tips menjauhi stres sebagai berikut:

1. Berkonsultasi dengan orang yang dipercaya

Jika sedang memiliki masalah, ceritakan kepada orang terdekat Anda. Berbagi adalah salah satu cara mengurangi stres yang paling mudah.

2. Berpartisipasi dalam kegiatan sosial

Membantu orang lain ternyata dapat mengurangi rasa stres. Jangan takut untuk terlibat dalam berbagai kegiatan sosial di sekitar Anda. Dengan demikian, Anda dapat membantu diri sendiri dalam menangani stres, sekaligus membantu orang lain juga.

3. Meditasi dan yoga

Berbagai teknik pernapasan diiringi suasana yang nyaman dan mendukung dapat membantu Anda menjadi rileks dan mengurangi tingkat stres di dalam diri Anda.

Selain melakukan hal-hal di atas, untuk menghindari penurunan fungsi penglihatan, Anda dapat menjaga kesehatan mata dengan mengonsumsi makanan bergizi, olahraga, serta menggunakan kacamata hitam saat bepergian di siang hari.

“Selain itu, pemeriksaan mata secara rutin penting dilakukan agar tanda-tanda awal dari gangguan penglihatan bisa terdeteksi. Kelainan mata yang terdeteksi dini akan lebih mudah diobati,” kata dr. Fiona Amelia dari KlikDokter.

Hati-hati, pada kenyataannya, stres dapat menurunkan fungsi penglihatan. Jadi, pelajari dan catat faktanya di atas, serta lakukan tips menghindari stres yang berujung depresi demi menciptakan kesehatan mata yang lebih baik.

[NP/ RVS]

Gangguan MentalKesehatan MataStresMatapenglihatanDepresi

Konsultasi Dokter Terkait