5 Menu Sehat dari Rusia untuk Sambut Piala Dunia 2018

Selamat merayakan hari Lebaran dan Piala Dunia 2018 di waktu yang bersamaan! Ya, kedua momen tersebut terjadi pada minggu yang sama. Rusia ditunjuk sebagai tuan rumah turnamen sepak bola terbesar di dunia itu. Untuk menyambutnya, akan lebih menyenangkan jika kamu menyantap menu sehat dan khas dari Rusia, bukan?

Pertandingan pembuka bakal dilakukan pada tanggal 14 Juni mendatang, yakni antara sang tuan rumah sendiri melawan Arab Saudi. Dari seluruh timnas yang akan tampil nanti, manakah favoritmu?

Lalu saat menyambut hari Lebaran, kurang afdol rasanya bila tak berbicara soal kuliner. Segala macam kudapan mulai dari ketupat, rendang, opor ayam dan lain-lain, bakal tersaji di meja sambil menemani momen silaturahmi keluarga.

Agar suasana keduanya menjadi lebih seru, kenapa tak merayakan keduanya saja secara bersamaan? Ya, misalkan dengan menyajikan ragam menu sehat khas Rusia. Meski berasal dari negara yang jauh dengan Indonesia, makanan khas Rusia sebenarnya tak begitu repot bila disajikan.

Penasaran? Dilansir Best Health Magazine Canada, simak lima menu sehat dari Rusia berikut ini:

Artikel Lainnya: Rekomendasi Menu Diet Seminggu untuk Turunkan Berat Badan

1. Borscht (Sup bit)

Tidak ada resep khusus untuk borscht, selain bahan utamanya yang selalu umbi bit. Menurut Shannon Crocker, seorang ahli gizi, sup merah yang menggoda ini sangatlah bergizi.

"Umbi bit mengandung antioksidan tinggi yang membantu melawan peradangan dan meningkatkan kesehatan hati. Tidak hanya itu, kandungan potasium di dalamnya juga penting untuk tekanan darah dan folat yang sehat,” kata Crocker.

2. Cabbage rolls (Kubis gulung)

Karena kubis tumbuh dengan baik di iklim yang dingin, maka tidak mengherankan jika kubis gulung menjadi makanan pokok di Rusia. Crocker mengatakan bahwa kubis adalah sumber vitamin C yang sangat baik dan mengandung banyak antioksidan, sehingga membantu mengurangi risiko kanker dan memiliki efek anti peradangan.

Meski demikian, kamu tidak boleh menyimpan kubis terlalu lama karena dapat menghilangkan kadar gizinya seiring waktu. Jangan pula memasak kubismu hingga hancur jika ingin mempertahankan nilai gizinya. Cobalah measak kubis gulung dengan waktu yang lebih singkat untuk mempertahankan nutrisinya.

3. Sauerkraut (Kol parut)

Hampir seluruh negara di Eropa Timur menyukai sauerkraut atau semacam acar kol parut, sebagai lauk. Selain mudah dibuat, makanan ini amat menyehatkan. Kandungannya mampu menjaga kesehatan pencernaan tubuh kamu.

Mengonsumsi makanan yang difermentasi seperti sauerkraut atau yoghurt juga dapat meningkatkan kesehatan bakteri baik di perutmu, sehingga membantu meningkatkan penyerapan nutrisi.

4. Ikan haring

Ikan haring disajikan dengan cara dicincang secara halus dan dicampur dengan telur, buah bit, wortel, kentang dan biasanya saus mayones atau saus asam. Melihat dari kandungan per bahannya saja, kamu sudah dapat menebak bahwa makanan ini amat menyehatkan.

"Haring, bersama dengan ikan berlemak lainnya seperti salmon dan makerel, adalah sumber protein yang baik dan lemak omega-3 yang sehat. Karena ikan ini kecil, maka tingkat paparan kontaminasi dari merkurinya juga lebih rendah," kata Crocker.

5. Kasha (Bubur gandum)

Sebuah pepatah lama menyebut bahwa kamu tidak dapat memberi makan orang Rusia tanpa kasha. Bubur ini biasanya dibuat dengan bahan utama gandum utuh.

“Kasha dipenuhi dengan vitamin B dan nutrisi yang kaya termasuk kalium, zat besi dan serat,” ujar Crocker.

Artikel Lainnya: Yuk, Kenali Beda Oat dan Gandum

Penelitian menunjukkan bahwa diet sehat kaya biji-bijian seperti kandungan gandum dalam Kasha, dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko kanker usus besar.

Sungguh menggiurkan! Cobalah membuat menu sehat dari Rusia di atas untuk menemani Piala Dunia 2018 dan Lebaran, agar suasana makin ramai. Selain praktis, makanan tersebut juga memiliki nilai gizi yang bermanfaat untuk tubuh kamu.

Kamu juga bisa konsultasi seputar makanan sehat untuk tubuh kamu atau kondisi medis lainnya lewat fitur tanya dokter online di KlikDokter. Yuk, mulai sekarang #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter untuk mengikuti informasi seputar kesehatan terkini.

[RS/ RVS]