HomeGaya hidupSehat dan BugarCara Mengatasi Sakit Perut Saat Lari
Sehat dan Bugar

Cara Mengatasi Sakit Perut Saat Lari

dr. Arina Heidyana, 04 Apr 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Hampir setiap orang pernah mengalami sakit perut saat berlari. Tapi tenang, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan ketika hal ini terjadi.

Cara Mengatasi Sakit Perut Saat Lari

Pernahkah Anda mengalami sakit perut saat lari? Ya, hampir setiap orang pernah merasakan hal tersebut. Terkadang, sakit perut itu begitu mengganggu sehingga Anda harus menurunkan kecepatan berlari, bahkan berhenti.

Umumnya ada dua jenis sakit perut saat lari. Pertama adalah sakit perut samping (side-stitch). Penyebab utamanya adalah perengangan dari jaringan ikat yang terdapat dalam perut. Selain itu, gangguan elektrolit dalam darah juga dapat menjadi pemicunya.

Selain perut samping, sakit perut bagian tengah juga dapat terjadi pada pelari. Nyeri perut bagian tengah ini biasanya terjadi akibat pola napas yang salah. Pola napas selama berlari sebaiknya mengikuti ritme lari untuk mengurangi risiko kram pada perut.

Di samping itu, makan dan minum terlalu banyak sebelum lari juga meningkatkan kemungkinan Anda mengalami kram perut saat berlari akibat perenggangan lambung. Alhasil, Anda bisa terkena gangguan pencernaan. 

Lalu, bagaimana cara agar perut tidak sakit saat lari? Berikut adalah tipsnya untuk Anda:

1. Turunkan Kecepatan Lari

Sakit perut saat lari bisa disebabkan karena otot perut dan sekitarnya yang terlalu bekerja keras, sehingga terjadi peregangan yang membuat perut sakit.

Nah, cara pertama agar perut tidak sakit saat lari adalah dengan menurunkan kecepatan lari atau berjalan cepat untuk mengurangi kerja otot perut Anda. 

Dengan memperlambat lari, Anda bisa mengatur pernapasan dan juga membuat aliran darah ke saluran cerna lebih lancar.

2. Lakukan Pernapasan Dalam

Jika mengalami kram perut saat berlari, cobalah untuk berhenti sejenak untuk menarik napas dalam-dalam melalui hidung dan mengeluarkannya lewat mulut. 

Lalu, tekan bagian perut yang sakit sekitar 10 detik sambil tetap mengatur pola pernapasan yang konsisten. Ulangi beberapa kali sampai perut dirasa membaik.

Artikel lainnya: Manfaat Lari Maraton untuk Kesehatan

3. Lakukan Peregangan Otot

Salah satu cara mengatasi perut kram saat lari adalah dengan melakukan peregangan otot. 

Itu karena sakit perut saat lari bisa saja disebabkan oleh kurangnya pemanasan sehingga otot perut berkontraksi. 

Apabila rasa sakit ada di sisi kanan Anda, angkat tangan kanan ke atas dan tekuk tubuh Anda dengan lembut ke arah yang berlawanan dengan rasa sakit sampai Anda merasakan regangan lembut.

4. Meregangkan Bagian Diagfragma

Cara lain agar perut tidak sakit saat lari adalah dengan meregangkan bagian diafragma perut melalui gerakan sederhana. 

Cobalah mengangkat kedua lengan dan meletakkannya di atas kepala, lalu condongkan tubuh ke depan. Hal tersebut berguna untuk membuat rongga perut menjadi longgar.

5. Berusaha Bersendawa

Sakit perut saat lari bisa juga disebabkan oleh produksi gas yang berlebihan dalam perut akibat makanan yang dikonsumsi sebelumnya. 

Anda bisa mencoba untuk bersendawa guna mengurangi kadar gas dalam perut.

Artikel lainnya: Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Lari di Treadmill

6. Istirahat Sejenak

Jika Anda telah melakukan beberapa cara di atas dan nyerinya tidak menghilang, berhentilah berlari dan istirahat sejenak.

Adanya kram perut juga menandakan bahwa tubuh Anda kelelahan. Memaksakan berlari saat kondisi seperti itu malah akan memperparah rasa sakit yang Anda alami.

7. Minum yang Cukup

Sembari beristirahat, cobalah untuk minum air putih guna menyeimbangkan cairan dan elektrolit tubuh. Karena, sakit perut saat lari juga bisa disebabkan oleh dehidrasi.

Namun, hindarilah minum terlalu banyak sampai kembung. Pasalnya, hal tersebut malah akan memperparah sakit perut yang Anda alami.

Agar perut tidak terasa sakit saat berlari, Anda disarankan untuk melakukan pemanasan sebelum memulai lari. 

Pemanasan tidak hanya meliputi otot-otot kaki saja, namun juga meliputi batang tubuh seperti perut, sehingga otot-otot perut serta jaringan ikat dalam perut dapat meregang sebelum berlari.

Selain itu, atur pernapasan dengan baik. Tariklah napas dalam beberapa kali sebelum berlari. Selama berlari atur pola napas Anda, kemudian letakkan tangan pada bagian perut. Rasakan naik dan turunnya perut saat Anda mengatur napas selama berlari.

Yang terakhir, jangan terlalu banyak makan dan minum sesaat sebelum berlari. Makan berat dan minum banyak sebaiknya dilakukan paling cepat dua jam sebelum berlari, sehingga saat berlari lambung Anda sudah kosong kembali.

Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan agar perut tidak sakit saat lari. Kondisi ini memang mengganggu, tapi bukan berarti tak dapat diatasi. Jika sakit berlanjut, segera hubungi dokter.

Apabila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait cara mencegah kram perut saat lari, Anda bisa chat dokter melalui Live Chat 24 jam atau di aplikasi KlikDokter.

 [RS]

lariperutkram perut

Konsultasi Dokter Terkait