HomeInfo SehatGigi MulutWarna Lidah Bisa Mendeteksi Kondisi Kesehatan Anda
Gigi Mulut

Warna Lidah Bisa Mendeteksi Kondisi Kesehatan Anda

Rieke Saras, 12 Apr 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Lidah juga dapat “bercerita” dari warnanya. Warna lidah bisa menunjukkan kondisi kesehatan Anda.

Warna Lidah Bisa Mendeteksi Kondisi Kesehatan Anda

Ingin tahu seberapa sehat diri Anda? Berdirilah di depan kaca, julurkan lidah Anda, lalu perhatikan warnanya. Putihkah? Merah? Atau berubah menjadi hitam? Seperti mata, lidah juga dapat berbicara seribu bahasa. Melalui warna lidah, Anda bisa mendeteksi kondisi kesehatan Anda sekarang. 

Mengutip Cleveland Clinic, lidah yang sehat seharusnya berwarna merah jambu dan diselimuti dengan nodul kecil yang disebut papila di atas permukaannya.

Beberapa gangguan medis dapat menyebabkan lidah Anda berubah warna, dan sebagian di antaranya serius. Jika lidah Anda mengalami perubahan warna, dan tidak dapat dihilangkan dengan cara digosok, segera kunjungi dokter untuk mengetahui penyebab utamanya.

Dilansir berbagai sumber, berikut ini arti warna lidah bagi kesehatan Anda:

1. Putih

Lidah berselaput (coated tongue) atau lidah yang berwarna putih dapat disebabkan oleh bakteri atau jamur. Sering terjadi setelah Anda baru sembuh dari sakit atau sedang dalam konsumsi obat-obatan tertentu. Kondisi ini bukanlah penyakit, dan biasanya hanya muncul sementara. Anda dapat mencoba menyikatnya dengan pengerik lidah dan minum air untuk menghilangkannya.

Namun terkadang, lidah berselaput dapat mengindikasikan kondisi yang lebih serius. Terutama jika kondisi ini disertai sakit pada lidah, menetap selama dua minggu, atau tak bisa hilang begitu saja dengan pengerik lidah.

Beberapa penyebab umum dari lidah berselaput atau lidah putih adalah:

  • Oral thrush (kandidiasis mulut). Kondisi ini sering ditemukan pada bayi, orang-orang tua, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, orang dengan diabetes, orang yang kekurangan besi atau vitamin B, mereka yang menggunakan steroid inhalasi untuk asma atau penyakit paru-paru, dan mereka yang sering mengonsumsi antibiotik.
  • Leukoplakia. Kondisi ini dapat muncul ketika lidah Anda mengalami iritasi, terlalu banyak minum alkohol, dan merokok. Meski tak berbahaya, dalam beberapa kasus leukoplakia bisa berkembang menjadi kanker. Periksakan ke dokter untuk membedakan lidah putih yang disebabkan oleh leukoplakia dan lidah berselaput.
  • Oral lichen planus. Pada kasus yang ringan, kondisi ini umumnya tidak menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan sehingga tidak perlu perawatan apa pun. Kasus yang parah dapat ditangani dengan obat kumur antiseptik. Penyebab pastinya tidak diketahui.

2. Hitam

Haruskah khawatir jika lidah berwarna hitam dan berambut? Ketahuilah bahwa papila di lidah akan tumbuh sepanjang Anda hidup. Pada beberapa orang, papila ini tumbuh terlalu panjang sehingga akan terlihat gelap atau hitam.

Penyebab pasti terjadinya kondisi ini belum diketahui. Namun, ada sejumlah faktor yang memengaruhi, seperti konsumsi antibiotik, kurang memperhatikan kebersihan mulut, mulut kering, terlalu sering menggunakan obat kumur yang mengandung peroksida, kebiasaan merokok, serta minum kopi, teh hitam, atau alkohol secara berlebihan.

Segera periksa ke dokter jika lidah hitam Anda tak kunjung hilang meski telah digosok dengan pengerik lidah, atau menyikat gigi dan lidah dua kali sehari.

Selanjutnya

3. Merah

Ada empat kondisi kesehatan yang berkaitan dengan lidah merah, seperti:

  • Defisiensi vitamin. Kekurangan asam folat dan B12 dapat menyebabkan lidah berwarna merah.
  • Demam scarlet. Infeksi ini dapat memicu warna merah pada lidah. Jika Anda terkena demam dan lidah berwarna merah, diskusikan dengan dokter untuk penanganannya.
  • Penyakit Kawasaki. Kondisi ini sering menimpa anak di bawah 5 tahun, dan ditandai dengan demam tinggi, mata merah, ruam merah pada kulit, lidah merah, dan sebagainya.
  • Lidah geografik. Ini merupakan kondisi peradangan yang membuat permukaan lidah tampak menyerupai peta.

4. Kuning

Lidah kuning sering kali tidak berbahaya, dan akan menghilang dengan sendirinya. Penyebab yang paling umum adalah penumpukan sel-sel kulit dan bakteri di lidah, yang kerap dipicu oleh kebersihan gigi dan mulut yang buruk.

Namun, ada beberapa kondisi yang lebih serius yang dapat menyebabkan lidah kuning, salah satunya penyakit kuning. Jika lidah kuning ini disertai oleh gejala sakit kuning lainnya, tidak menghilang selama dua minggu meski telah digosok, kulit atau bagian putih pada mata juga kuning, dan lidah terasa sakit, segera periksa ke dokter.

5. Merah jambu terang

Lidah yang berwarna merah jambu terang biasanya dikarenakan kekurangan besi, asam folat, atau vitamin B12. Reaksi alergi terhadap gluten juga dapat menjadi pemicu.

Ternyata, warna lidah ada artinya untuk kesehatan Anda. Menarik, ya? Tapi, jangan gunakan ini untuk mendiagnosis diri sendiri. Tetap konsultasikan dengan dokter bila mengalami perubahan warna lidah. Apalagi jika kondisi tersebut disertai dengan sakit pada lidah, tidak kunjung hilang selama dua minggu walau telah digosok, kesulitan makan atau minum, atau merasakan ketidaknyamanan lainnya.

[RS/ RVS]

lidahKesehatanMulutWarna LidahMulut Kering

Konsultasi Dokter Terkait