HomeIbu Dan anakKesehatan AnakOlahraga yang Tepat untuk Anak Down Syndrome
Kesehatan Anak

Olahraga yang Tepat untuk Anak Down Syndrome

dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, 13 Mei 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Anak dengan Down syndrome juga membutuhkan olahraga. Namun, kenali terlebih dahulu jenis olahraga yang tepat.

Olahraga yang Tepat untuk Anak Down Syndrome

Keterbelakangan fisik dan mental tidak serta-merta membuat anak dengan Down syndrome atau sindrom Down harus terkurung di rumah dan tidak dapat melakukan apa-apa. Mereka juga perlu melakukan aktivitas beragam yang menstimulasi seperti anak-anak lainnya, salah satunya adalah dengan melakukan olahraga.

Anak-anak dengan sindrom Down cenderung memiliki aktivitas fisik yang lebih sedikit daripada anak-anak lain. Kondisi ini kemungkinan berkontribusi pada tingginya jumlah orang dengan Down syndrome yang mengalami kelebihan berat badan dan obesitas.

Anak dengan sindrom Down yang mengalami obesitas berada pada risiko yang lebih tinggi untuk kondisi lainnya terkait obesitas, seperti nyeri sendi, penurunan daya tahan, dan diabetes. Salah satu cara untuk mengatasi masalah berat badan adalah memulai program olahraga.

Manfaat Olahraga untuk Anak Down Syndrome

Anak dengan sindrom Down memang banyak memiliki komplikasi yang dapat berakibat fatal. Namun, bukan berarti semua dampak karena kelainan kromosom ini tidak dapat dicegah.

Artikel Lainnya: Tips Membesarkan Anak dengan Sindrom Down

Orang tua tetap dapat melakukan berbagai cara agar taraf hidup anak mereka meningkat ke depannya. Salah satu caranya adalah dengan olahraga dan beraktivitas fisik. Jenis olahraga untuk anak Down syndrome pun harus diperhatikan.

Untuk anak dengan sindrom Down, olahraga atau beraktivitas fisik mempunyai banyak manfaat, seperti:

1. Melatih Kekuatan Otot

Perlu diketahui bahwa anak dengan Down syndrome memiliki kekuatan otot yang tidak sesuai dengan anak sebayanya. Karena itu, kemampuan motorik kasar anak sindrom Down pun lebih lambat. Kemampuan motorik kasar yang dimaksud adalah kemampuan tengkurap, duduk sendiri, merangkak hingga berjalan dan berlari.

2. Menguatkan Jantung

Kebanyakan anak dengan sindrom Down memiliki kelainan jantung. Dengan berolahraga, peredaran darah ke organ, terutama jantung, akan menjadi lancar. Walaupun tidak menyembuhkan, paling tidak olahraga dapat melancarkan peredaran darah sehingga jantung dan organ lainnya mendapatkan oksigen yang cukup.

3. Mencegah Obesitas

Penderita Down syndrome sangat rentan terkena obesitas. Melihat hal ini, sebaiknya perkenalkan anak sedini mungkin dengan kegiatan lapangan yang dapat membakar kalori secara cepat.

Artikel Lainnya: Cara Melatih Kemampuan Mengingat Anak Down Syndrome

Lebih lanjut, obesitas yang terjadi pada anak sindrom Down memiliki dampak kesehatan yang sama dengan orang normal lainnya. Dari penyakit stroke, pembuluh darah, dan lain-lain.

4. Meminimalkan Infeksi

Penderita Down syndrome sangat rentan terhadap infeksi. Berolahraga secara rutin dapat meningkatkan imunitas sehingga infeksi dapat seminimal mungkin terjadi pada mereka.

5. Bersosialisasi

Olahraga, khususnya olahraga beregu, mempunyai manfaat dalam melatih anak sindrom Down bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya, baik itu dengan teman yang tidak memiliki Down syndrome maupun sesama penyandang. Hal ini akan membuat kepercayaan diri anak meningkat serta membantunya lebih mandiri.

6. Melatih Keseimbangan

Beberapa latihan keseimbangan bisa jadi bagian yang paling menyenangkan bagi anak dengan Down syndrome. Kegiatan seperti menyeimbangkan satu kaki dengan tangan di pinggul dalam keadaan mata tertutup akan menantang koordinasi dan perencanaan motorik anak.

Olahraga Terbaik untuk Anak Down Syndrome

Tidak semua jenis olahraga disarankan bagi penyandang sindrom ini. Olahraga yang tepat dapat membantu anak berkembang sehingga ia menjadi pribadi yang mandiri dalam menjalani aktivitas sehari-harinya. Berikut adalah beberapa jenis olahraga untuk anak  Down syndrome yang disarankan:

1. Renang

Renang adalah salah satu olahraga yang dapat melatih kebugaran jantung, serta banyak otot dalam tubuh. Alasannya, saat berenang, otot ekstremitas atas, bawah, serta otot pernapasan ikut terlibat sehingga anak dapat berkembang sesuai dengan usianya.

Artikel Lainnya: Kegiatan Sehat untuk Anak dengan Sindrom Down

Selain itu, berenang juga dapat membakar kalori lebih banyak dibanding olahraga lain sehingga menurunkan risiko obesitas.

2. Menari

Olahraga untuk anak  Down syndrome lainnya adalah menari. Bergerak mengikuti irama musik dapat melatih tajam pendengaran serta otot-otot pada tubuh. Belajar menari dan mengikuti alunan musik dapat meningkatkan kekuatan otot, melatih keseimbangan serta kemampuan pendengaran anak penyandang sindrom Down.

3. Basket atau Sepak Bola

Olahraga beregu ini dapat melatih anak dengan Down syndrome untuk bersosialisasi. Mereka dapat belajar untuk menerima kekalahan dan bersikap rendah hati saat mendapatkan kemenangan. Dengan begitu, kedepannya mereka dapat lebih menerima kekurangannya saat berada di lingkungan kerja dan lingkungan lain.

Selain berolahraga, ada berbagai kegiatan untuk anak Down syndrome yang dapat dilakukan, misalnya bermain boneka yang dapat membantunya berinteraksi dengan orang lain. Aktivitas membaca buku bertekstur, bermain pasir kinetik, dan lain-lain juga dapat menjadi pilihan orang tua.

Anak-anak penyandang Down syndrome tidak perlu dibatasi ruang geraknya secara berlebihan. Walaupun secara umum tampak berbeda dari anak lainnya, mereka tetap mempunyai hak yang sama.

Jadi, ajaklah anak-anak ini untuk tetap bergerak aktif, salah satunya dengan melakukan jenis olahraga untuk anak Down syndrome di atas. Dukung anak dalam menjalankan kegiatan yang mewadahi minat serta bakatnya. Semoga bermanfaat!

[WA/ RS]

OlahragaAnakAnak Down SyndromeHari Sindrom Down SeduniaSindrom DownDown Syndrome

Konsultasi Dokter Terkait