HomeInfo SehatSarafPeran Vitamin Neurotropik dalam Mengurangi Gejala Neuropati
Saraf

Peran Vitamin Neurotropik dalam Mengurangi Gejala Neuropati

dr. Alvin Nursalim, SpPD, 21 Apr 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Anda sering merasa nyeri, baal, kesemutan, atau kram? Bisa jadi itu gejala neuropati. Salah satu cara untuk meringankannya adalah dengan konsumsi vitamin neurotropik.

Peran Vitamin Neurotropik dalam Mengurangi Gejala Neuropati

Pernahkah Anda merasa nyeri atau baal pada kedua tangan atau kaki Anda? Keluhan tersebut bisa jadi merupakan gejala neuropati. Namun Anda tidak perlu khawatir, karena terdapat berbagai penanganan neuropati yang dapat Anda lakukan. Salah satunya dengan mengonsumsi vitamin neurotropik.

Pengertian Neuropati

Neuropati merupakan gejala dari kerusakan saraf yang disebabkan oleh berbagai hal, seperti cedera pada saraf, diabetes, kekurangan vitamin tertentu, dan masih banyak lagi. Kondisi ini dapat menyerang saraf sensorik, motorik, otonom, atau campuran di antaranya. 

Neuropati yang terjadi pada saraf tangan dan kaki dikenal dengan neuropati saraf tepi (neuropati perifer). Berikut berbagai gejala neuropati perifer yang dapat Anda alami:

  • Rasa baal dan kesemutan pada tangan dan kaki yang dapat menjalar hingga lengan dan tungkai.
  • Nyeri yang tajam, sensasi seperti ditusuk- tusuk dan rasa terbakar.
  • Lebih sensitif terhadap sentuhan.
  • Gangguan koordinasi dan keseimbangan.
  • Kelemahan otot (jika terkena saraf motorik).

Artikel Lainnya: Ini Alasan Kenapa Menjaga Kesehatan Saraf Itu Penting

Mengenal Vitamin Neurotropik dan Manfaatnya

Vitamin neurotropik dinilai dapat membantu meringankan gejala neuropati. Vitamin neurotropik adalah golongan vitamin yang bermanfaat untuk kesehatan sistem saraf, dan biasanya mengandung kombinasi berbagai vitamin. Kelompok vitamin ini terdiri dari B1, B6, dan B12.

Berikut ini merupakan manfaat vitamin neurotropik bagi sistem saraf:

  1. Vitamin B1

Vitamin B1 berperan dalam proses pengubahan sel menjadi karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi. Energi yang dihasilkan tersebut akan digunakan untuk menjalankan aktivitas sel pada tubuh, terutama pada sistem saraf dan sel-sel otak.

Kekurangan vitamin neurotropik ini dapat menimbulkan tubuh lesu, kesemutan, rasa tertusuk atau terbakar pada lengan dan kaki, dan kemampuan refleks berkurang.

Kebutuhan vitamin ini dapat terpenuhi dengan mengonsumsi kacang-kacangan, beras, sayur-sayuran, dan daging sapi. Selain itu, pengoptimalan asupan vitamin B1 harian dapat dilakukan dengan mengonsumsi suplemen atau makanan yang mengandung vitamin ini.

Artikel Lainnya: 3 Vitamin Ini Punya Peran Penting untuk Kesehatan Saraf

  1. Vitamin B6

Vitamin B6 membantu dalam proses pembentukan neurotransmitter yang berfungsi membawa, mempercepat, dan menyeimbangkan pengiriman sinyal antara beberapa sel saraf atau dari sel saraf menuju jaringan tubuh. Selain itu, vitamin B6 juga berperan dalam pembentukan myelin.

Apabila mengalami kerusakan saraf akibat kekurangan vitamin B6, gejala yang dapat muncul, di antaranya kebas, kesemutan, dan gangguan keseimbangan.

Kondisi ini bisa dicegah dengan mengonsumsi makanan kaya vitamin B6, seperti salmon, tuna, daging merah, kacang-kacangan, dan pisang atau dengan suplemen.

  1. Vitamin B12

Vitamin B12 memiliki banyak fungsi bagi tubuh, diantaranya membantu produksi sel darah merah, menjaga fungsi sistem saraf, dan membentuk DNA. Selain itu, vitamin ini diperlukan dalam pembentukan asam lemak dan energi.

Kekurangan vitamin B12 dapat menimbulkan rasa kebas serta kesemutan, terutama pada tangan dan kaki. Jika terus berlanjut, kondisi ini dapat memicu kerusakan permanen pada sel otak serta sistem saraf.

Kebutuhan vitamin B12 dapat diperoleh dari suplemen vitamin dan beberapa makanan lain, seperti ikan, daging merah, daging ayam, telur, serta susu.

Artikel Lainnya: Efek Konsumsi Suplemen Vitamin Setiap Hari pada Tubuh

Penelitian Tentang Vitamin Neurotropik terhadap Gejala Neuropati

Berdasarkan beberapa penelitian, pemberian vitamin B12 atau yang dikombinasikan dengan vitamin lain dapat meringankan gejala neuropati.

Salah satu penelitian dilakukan oleh Yu Sun dkk, yang menyebutkan bahwa vitamin B12 dapat memberikan efek yang baik untuk kesehatan saraf. Setelah asupan vitamin B12, pasien melaporkan perbaikan gejala nyeri dan kesemutan.

Vitamin neurotropik yang mengandung vitamin B1, B6, dan B12 dapat membantu menjaga dan menormalkan fungsi saraf dengan memperbaiki gangguan metabolisme sel saraf, serta memberikan asupan yang dibutuhkan supaya saraf bisa bekerja dengan baik.

Manfaat vitamin neurotropik lainnya, yakni berperan dalam metabolisme energi sel, sehingga bisa mengatasi kelelahan dan membantu dalam masa penyembuhan penyakit.

Manfaat vitamin ini untuk neuropati perifer juga terdapat pada penelitian lainnya. Disebutkan bahwa pemberian kombinasi vitamin B1, B6, dan B12 ini menurunkan berbagai keluhan yang dialami pasien setelah 14 hari. Perbaikan gejala terlihat dari perbaikan nilai skor seperti Total Symptom Score dan Visual Analog Scale.

Jika Anda memiliki gejala neuropati, jangan ragu untuk mencari pertolongan ke dokter. Pencegahan neuropati bisa dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari memastikan asupan gizi seimbang hingga mengendalikan faktor risiko sebelum kerusakan saraf terjadi. 

Selain itu, asupan vitamin neurotropik juga bermanfaat untuk membantu menurunkan gejala yang dialami. Tapi jangan lupa untuk memeriksakan diri Anda untuk mengetahui penyebab keluhan saraf Anda, ya!

Bagi Anda yang punya pertanyaan seputar gejala neuropati atau penyakit lainnya, dapat bertanya langsung kepada dokter kami. Gunakan layanan Live Chat dengan mengunduh aplikasi KlikDokter. 

[WA/ RS]

Neuropatikerusakan sarafVitamin Neurotropik

Konsultasi Dokter Terkait