Berita Kesehatan

Bek sekaligus Kapten Fiorentina, Davide Astori, Meninggal Dunia

Nur Budhi, 05 Mar 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Davide Astori yang merupakan bek sekaligus kapten klub sepakbola Fiorentina meninggal dunia pada usia 31 tahun.

Bek sekaligus Kapten Fiorentina, Davide Astori, Meninggal Dunia

Berita duka datang dari dunia sepak bola Italia. Bek sekaligus kapten Fiorentina, Davide Astori, dikabarkan meninggal dunia di Udine, Minggu (4/3/2018) waktu setempat, saat usianya 31 tahun.

Dikabarkan liputan6.com, penyebab utama Davide Astori meninggal belum diketahui secara pasti. Astori mengembuskan napas terakhir saat menginap di hotel bersama rekan-rekannya menjelang laga lanjutan Serie A melawan Udinese.

“Penyebab kematian David Astori belum diketahui. Petugas kesehatan datang dan mereka membawa jenazahnya ke rumah sakit untuk diautopsi. Saya rasa akan selesai hari ini, tapi saya tak tahu teknisnya secara rinci,” ucap Media Officer Fiorentina, Arturo Mastronardi.

Sementara itu, portal berita Italia, ANSA, melaporkan bahwa kematian Ansori diduga akibat adanya penyakit pembuluh darah.

“Davide Ansori meninggal karena masalah cardio-circulatory, yang diakibatkan sebab-sebab yang alami,” kata Kepala Jaksa Agung Udine, Antonio De Nicolo.

Terkait kabar tersebut, Mantan Manager Roma, Rudi Garcia, mengungkapkan perasaan belasungkawa melalui cuitan di laman twitter pribadinya.

”Berita kematian mendadak, Davide Astori, menyakitkan saya. Seorang pria profesional dan teladan. Saya dekat dengan keluarga dan orang yang dicintainya. Istirahatlah dengan tenang, Davide,” katanya.

Mengenal sosok Davide Astori

Bagi para pecinta laga Serie A, sosok Davide Astori tentu sudah tak asing lagi. Pria yang lahir di San Giovanni Bianco pada 7 Januari 1987 ini memulai kariernya sebagai pemain skuad Italia U-18. Kemudian pada tahun 2006, Astori memulai kariernya sebagai pesepak bola senior dengan AC Milan.

Astori lantas bergabung dengan Cagliari pada tahun 2008 dan menghabiskan sebagian besar kariernya di klub tersebut. Mengutip beberapa media olahraga, Astori diketahui muncul di 174 pertandingan dan mencetak gol sebanyak 3 kali sebelum akhirnya dipinjamkan ke Roma pada 2014 dan Fiorentina pada 2015.

Pada tahun 2016, Astori tergabung secara resmi sebagai pemain Fiorentina. Dalam 57 penampilan, pria yang memiliki tinggi 188 cm tersebut mampu mencetak sebanyak 3 gol serta 4 assist.

Dalam sebuah wawancara dengan Sky Sports, manager Chelsea yang sebelumnya melatih Astori di tim Italia, Antonio Conte, menyebutkan bahwa Astori adalah pemain sekaligus pria yang hebat.

Bukan yang pertama kali

Penyakit pembuluh darah seperti yang menimpa pemain bertahan sekaligus kapten Fiorentina, Davide Astori, bukanlah yang pertama kali terjadi. Mengutip bola.com, berikut adalah 5 pemain sepak bola yang meninggal dunia akibat kondisi serupa:

  1. Marc-Vivien Foe

Dengan posisi sebagai gelandang Tim Nasional Kamerun, Marc-Vivien Foe dikabarkan meninggal dunia pada 26 Juni 2003. Dirinya mengalami gagal jantung saat tim Kamerun berhadapan dengan Kolombia di babak semifinal Piala Konfederasi FIFA.

  1. Antonio Puerta

Pemain bertahan bagian sayap Klub Sevilla ini meninggal dunia pada 28 Agustus 2007 saat usianya baru 22 tahun. Diketahui bahwa bek muda ini terkena serangan jantung saat sedang bermain membela klubnya melawan Getafe C.F.

  1. Naoki Matsuda

Bek tengah Matsumoto Yamaga F.C. ini dikabarkan meninggal dunia pada 4 Agustus 2011 saat usianya 34 tahun. Mantan pemain bertahan Tim Nasional Jepang ini terkena serangan jantung ketika dirinya sedang melakukan pemanasaan saat latihan rutin.

  1. Patrick Ekeng

Pemain yang merupakan gelandang bertahan Klub Dinamo Bucharest ini meninggal dunia pada 6 Mei 2016 saat usianya 26 tahun. Patrick Ekeng mengalami serangan jantung pada menit ke-70 saat timnya sedang bertanding melawan FC Viitorul Constanta.

  1. Cheick Tiote

Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan Klub Beijing Enterprises ini meninggal dunia pada 5 Juni 2017 saat usianya 30 tahun. Bola.com menyebutkan bahwa Cheick Tiote tiba-tiba tak sadarkan diri saat sedang menjalani latihan di Cina.

Selamat jalan, Davide Astori. Terima kasih atas sumbangsih yang telah engkau berikan di dunia sepakbola.

[RVS]

Sepak BolaDavide Astoripembuluh darahJantungkapten fiorentinaSerangan Jantung

Konsultasi Dokter Terkait