Aman Bepergian Naik Pesawat Bersama Anak Alergi

Membesarkan anak alergi di rumah bukan hal mudah. Berpergian dengan anak alergi juga merupakan tantangan. Jika hendak bepergian naik pesawat bersama anak alergi dalam waktu dekat, Anda perlu mempersiapkan banyak hal.

Perencanaan yang matang merupakan kunci untuk mendapatkan perjalanan yang aman dan nyaman. Menurut WebMD, Anda dapat memulai dengan kiat berikut ini, agar perjalanan menggunakan pesawat bersama anak alergi berjalan lancar.

1.    Menghubungi maskapai penerbangan

Sebelum melakukan perjalanan, Anda perlu menghubungi maskapai penerbangan. Sampaikan masalah kesehatan anak saat hendak memesan penerbangan. Anda juga bisa menanyakan perihal kebijakan maskapai.

Misalnya, jika anak alergi terhadap kacang, Anda dapat mencari tahu apakah pihak maskapai akan menyajikannya selama penerbangan. Jika ya, Anda dapat bertanya lebih lanjut tentang alternatif menu untuk orang yang tidak makan kacang.

Selain itu, bila anak alergi terhadap bulu binatang, Anda dapat bertanya tentang kemungkinan hewan peliharaan yang terbang bersama penumpang.

2.    Memilih penerbangan pagi

Kadar alergen cenderung paling rendah pada pagi hari, karena kebanyakan maskapai membersihkan pesawat mereka di penghujung hari yang sibuk. Jadi, Anda bisa memilih penerbangan pagi.

3.    Menyiapkan makanan khusus

Jika perusahaan penerbangan tidak menyediakan makanan dengan kacang sebagai bahan utama, makanan yang mereka sajikan mungkin saja disiapkan di dapur bersama dengan produk kacang lainnya.

Karena itu, Anda sebaiknya menyiapkan makanan khusus untuk anak yang alergi makanan. Ini merupakan cara terbaik untuk mengetahui persis kandungan makanan yang akan anak makan. Anda juga dapat menyiapkan makanan ringan untuk anak, sehingga anak tidak terpaksa mengonsumsi sembarang makanan, saat sedang sangat lapar dan kehabisan makanan utama.

4.    Pakaian hangat untuk anak

Pencetus alergi tidak hanya makanan, serbuk sari, dan tungau, tetapi juga udara dingin. Pada umumnya, suhu di dalam pesawat dingin. Anda dapat menghangatkan tubuh anak dengan mengenakannya jaket, topi, syal, dan kaus kaki.

5.    Menyiapkan obat di tempat khusus

Untuk seluruh obat anak alergi, Anda dapat menyimpannya di koper yang disimpan di bagasi. Anda dapat menyediakan dosis ekstra untuk satu hari sebagai cadangan.

Di samping itu, menurut dr. Dyah Novita Anggraeni, Anda tetap perlu menyisihkan beberapa obat di tas yang mudah dijangkau. Ini untuk mengatasi alergi anak yang mungkin saja kambuh saat di pesawat. Jumlahnya tidak boleh lebih dari 100 ml untuk satu jenis obat.

Selain itu, kondisi udara di di pesawat sangat kering. Anda perlu menyiapkan obat tetes hidung untuk mengatasi asma pada anak alergi. Anda dapat mengaplikasikannya sekali dalam satu jam kepada anak untuk menjaga kelembapan saluran hidung.

6.    Bicaralah dengan anak Anda

Ingatkan anak bahwa meski perjalanan itu istimewa, bukan berarti dia tidak perlu hati-hati. Misalnya, menjaga pola makan saat bepergian sama pentingnya seperti ketika di rumah, atau menghindari pemicu alergi seperti hewan peliharaan milik orang lain.

Untuk perjalanan jarak pendek dan anak sudah bisa duduk sendiri, hal itu sebenarnya tidak terlalu masalah. Namun jika anak masih harus dipangku, dr. Astrid Wulan Kusumoastuti menyarankan untuk membawa bantal yang nyaman, agar Anda dan anak dapat beristirahat selama penerbangan.

Membesarkan anak alergi memang bukan hal mudah. Namun bukan berarti kondisi tersebut menjadi penghalang bagi anak untuk bepergian. Jika memang ada kesempatan, Anda dan anak tetap bisa menikmati momen bepergian yang mengesankan, bahkan ke destinasi yang jauh yang harus ditempuh menggunakan pesawat.

[RVS]