AM Fatwa Meninggal Setelah Bertarung Melawan Kanker Hati

Anggota DPD RI Andi Mappetahang Fatwa, atau lebih dikenal dengan nama AM Fatwa, meninggal dunia Kamis (14/12/2017) pagi. Ia dikabarkan meninggal dunia setelah lama berjuang melawan kanker hati. AM Fatwa tutup usia pada usia 78 tahun, di Rumah Sakit MMC Jakarta, Kamis pagi.

Semasa hidupnya, AM Fatwa pernah menduduki beberapa jabatan penting struktural maupun jabatan semi-ofisial pada Pemda DKI Jakarta dan Staf Khusus Gubernur Ali Sadikin di bidang politik dan agama. Selain itu, AM Fatwa yang juga menjadi Deklarator sekaligus Ketua DPP PAN periode 1998-2005 ini pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI (1999-2004), Wakil Ketua MPR RI (2004-2009), dan Anggota DPD RI/MPR RI (2009-2014).

Kanker hati seperti yang pernah dialami oleh almarhum AM Fatwa, lebih sering diderita oleh laki-laki dibandingkan dengan wanita. Kanker ini bahkan merupakan penyebab kanker tersering ketiga pada pria setelah kanker paru-paru dan kanker lambung.

Indonesia termasuk di antara negara-negara yang memiliki jumlah kasus kanker hati yang signifikan jumlahnya. Beberapa negara lain adalah Cina, Afrika, Jepang, dan beberapa negara Asia Tenggara lainnya.

Salah satu jenis kanker hati yang paling umum adalah hepatocellular carcinoma (HCC)/hepatoma yang merupakan kanker hati primer yang berkembang dari sel hati utama yang bernama hepatosit.

Kanker hati adalah kanker yang menempati urutan ke-6 sebagai penyebab kanker tersering di dunia. Tercatat sekitar 5,7 % penduduk dunia mengidap kanker hati, di mana sebagian besar, hampir 82% penderita berasal dari negara berkembang.

Pencegahan awal penyakit kanker hati adalah dengan mengatur gaya hidup dan pola makanan sehari-hari. Hal ini diperlukan agar tubuh Anda dapat melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna.

[RVS]