6 Penyebab Mengapa Luka Sulit Sembuh

Setiap orang pasti pernah mengalami luka pada tubuhnya. Namun, tidak semua orang memiliki waktu penyembuhan yang sama. Ada yang pulih dalam waktu beberapa hari, namun ada juga yang baru pulih beberapa bulan kemudian.

Kemampuan seseorang untuk menyembuhkan luka yang ada di tubuhnya ternyata dipengaruhi beberapa faktor. Berikut ini beberapa faktor mengapa luka di tubuh Anda lama untuk sembuh:

1. Sistem kekebalan tubuh terlalu banyak bekerja

Sel kekebalan yang ada di dalam tubuh terlibat dalam berbagai tahap penyembuhan dan perbaikan jaringan. Jika sistem kekebalan tubuh sedang mengatasi flu, hal ini bisa menyebabkan penundaan respon penyembuhan pada bagian yang lain.

Sayuran berwarna hijau tua dan buah berwarna-warni adalah penguat sistem kekebalan, karena akan memberi dorongan ekstra untuk mempercepat penyembuhan luka.

2. Gaya hidup sehat

Seseorang yang memiliki kesehatan yang baik, sering berolahraga, makan makanan bergizi dan memiliki waktu tidur yang cukup, akan lebih cepat sembuh jika mengalami luka. Tubuh Anda adalah representasi kesehatan fisik, sehingga tidak mengherankan jika terdapat korelasi antara gaya hidup dan proses penyembuhan jaringan di tubuh Anda.

3. Waktu tidur yang buruk

Tidur nyenyak sangat penting untuk mendukung penyembuhan jaringan. Saat tidur, otak memicu hormon yang diperlukan untuk proses perbaikan dan menghasilkan sel darah putih.

Tidur kurang dari tujuh jam telah menunjukkan peningkatan risiko terkena flu dan lebih sedikit pembuluh darah untuk proses pemulihan. Karena itu, meningkatkan jam tidur bisa menjadi jawaban untuk pemulihan luka yang cepat.

4. Stres

Tingkat stres yang tinggi dapat menunda penyembuhan karena bahan kimia yang dilepaskan saat respons stres menghalangi tindakan kekebalan tubuh. Hal ini juga dapat secara langsung memengaruhi tingkat rasa sakit dan meningkatkan kepekaan Anda.

Jadi, jangan heran bagi mereka yang mengalami stres selama beberapa minggu, hal itu akan menghalangi proses penyembuhan luka pada tubuh Anda.

5. Infeksi

Luka yang sulit sembuh bisa disebabkan oleh adanya infeksi. Hal ini terjadi ketika ada bakteri jahat masuk ke area luka yang terbuka.

Pada keadaan normal, bakteri hanya berada di permukaan kulit saja. Tetapi ketika terjadi luka, bakteri mendapatkan akses untuk masuk ke lapisan kulit yang lebih dalam.

Keadaan infeksi dan tingkat replikasi mikroorganisme akan menentukan apakah luka tersebut hanya terkontaminasi, terdapat kolonisasi, mengalami infeksi lokal, atau menderita infeksi yang menyebar.

6. Kurang nutrisi

Zat gizi yang berperan penting dalam proses penyembuhan luka diantaranya adalah protein, vitamin dan zinc. Protein berguna untuk memperbaiki jaringan dan sel yang rusak serta membangun jaringan yang baru di dalam tubuh. Jika luka atau cedera menyebabkan jaringan di dalam tubuh terluka, maka protein sangat dibutuhkan.

Sementara itu, vitamin A, B, C, D, kalsium, magnesium, zinc serta zat besi adalah zat gizi mikro yang dibutuhkan dalam proses penyembuhan luka. Zat gizi mikro tersebut membantu tubuh untuk meregenerasi sel dan jaringan yang rusak, menurunkan tingkat peradangan, menjaga sistem kekebalan tubuh tetap normal, serta menguatkan jaringan yang baru diperbaiki.

Itulah beberapa faktor yang menyebabkan luka pada tubuh Anda sulit untuk sembuh. Kendati demikian, ada baiknya Anda konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

[DA/ RVS]