Kesehatan Anak

Pentingnya Mengajarkan Olahraga Bela Diri pada Anak

Kartika Tarigan, 25 Sep 2017

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Tidak hanya orang dewasa, ternyata anak juga perlu diajarkan olahraga bela diri. Ini alasannya.

Pentingnya Mengajarkan Olahraga Bela Diri pada Anak

Bagi sebagian orang, olahraga bela diri identik dengan gerakan-gerakan yang berbahaya dan membahayakan. Padahal jika dilakukan dengan teknik dan tujuan yang benar, bela diri bisa menjadi olahraga yang sangat baik bagi tubuh, termasuk pada anak.

Olahraga bela diri melibatkan hampir seluruh bagian tubuh. Sehingga ada banyak manfaat – dari segi kesehatan fisik maupun mental – yang bisa didapatkan anak melalui bela olah raga ini. Berikut ini beberapa manfaat olahraga bela diri yang bisa didapatkan anak:

1. Kebugaran

Menjaga kebugaran tubuh adalah satu elemen penting dalam semua kelas bela diri. Biasanya sebelum memulai kelas bela diri, pelatih akan mengajak para murid untuk melakukan pemanasan sebelum berlatih. Dengan pemanasan kebugaran tubuh dapat lebih terjaga dan terhindar dari kram serta cedera otot. Selain itu, olahraga bela diri juga bermanfaat untuk mengencangkan otot, menenangkan pikiran hingga menyehatkan fisik.

2. Disiplin

Seni bela diri juga membantu menanamkan fokus mental pada anak. Dengan ini, anak akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih disiplin. Pasalnya, olahraga bela diri terdiri dari gerakan-gerakan rumit dan teratur, serta dengan hitungan yang telah ditentutan. Dengan terbiasa melakukan ini, anak akan mampu melakukan segala hal sesuai dengan waktu dan urutan.

3. Lebih menghormati orang lain

Sebelum bertanding, seorang atlet bela diri diharuskan untuk saling membungkuk kepada lawan. Hal itu sebagai simbol hormat dan tanda bahwa pertandingan mereka hanya sebatas ‘permainan’, yang artinya di luar dari itu mereka tidak ada masalah apa pun. Praktek inilah yang nantinya akan diadopsi anak. Anak akan mengerti bagaimana caranya menghormati orang lain. Selain itu, selama latihan, bukan tak mungkin anak akan menerima pukulan dari rekannya. Setelah mengetahui rasa sakit saat dipukul, anak tak akan ringan tangan dan sembarangan memukul orang lain.

4. Pertahanan diri

Anak yang diajarkan olahraga bela diri biasanya akan memiliki kecakapan dalam mempertahankan diri. Inilah alasan mengapa atlet pencak silat Iko Uwais mengajarkan bela diri pada sang putri, Atreya Syahla Putri Uwais.Ketika ditemui beberapa waktu lalu, Iko mengaku sering melibatkan Atreya dalam latihan-latihan kecil. Suami dari penyanyi Audy Item itu mengaku tujuannya adalah untuk membekali putrinya dengan ilmu bela diri agar mampu melakukan pertahanan diri kelak. Menurut Iko, kondisi 10 tahun ke depan yang belum pasti membuatnya merasa perlu membekali putrinya dengan kemampuan bela diri. Olahraga ini mampu mengasah insting dan kepekaan anak terhadap ancaman. “Jadi dia bisa lebih waspada. Itu tujuan saya itu,” kata Iko.

Selain manfaat di atas, seorang anak yang tergabung dalam klub olahraga bela diri biasanya juga memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi. Namun, Anda tetap harus mendampingi dan memberi pemahaman pada anak bahwa olahraga bela diri memiliki tujuan yang mulia, bukan untuk ajang pamer dan menjadi sok jagoan.

[NB/ RVS]

Bela DiriOlahragaAnakIko UwaisOlahraga Bela Diri

Konsultasi Dokter Terkait