Kenali Tanda Keputihan Tidak Normal Sejak Dini

Setiap wanita pasti pernah mengalami keputihan. Normalnya, kelenjar di dalam vagina memproduksinya agar vagina tidak kering dan juga berfungsi untuk membawa keluar sel-sel mati serta kuman sehingga vagina tetap bersih.

Keputihan yang normal biasanya berwarna bening dan tidak berbau atau menimbulkan keluhan seperti gatal dan rasa tidak nyaman. Tetapi, ada saat di mana keputihan menjadi tidak normal.

Kapan keputihan menjadi tidak normal?

Udara panas membuat kondisi tubuh menjadi lembap, termasuk area kewanitaan. Kondisi lembap membuat bakteri tumbuh dengan cepat hingga dapat menimbulkan gatal, iritasi hingga keputihan yang tidak normal.

Keputihan yang perlu diwaspadai ialah yang disertai tanda-tanda berikut:

• Berwarna abu-abu, kehijauan, kekuningan, atau disertai bercak darah
• Berbau tidak sedap seperti berbau amis atau seperti daging busuk
• Konsistensi menjadi sangat padat atau bergumpal-gumpal seperti keju
• Jumlahnya sangat banyak
• Disertai keluhan seperti gatal-gatal, perih di sekitar mulut vagina, nyeri saat berkemih, nyeri perut bawah, nyeri saat berhubungan intim, mengalami perdarahan di luar siklus haid atau setelah berhubungan intim

Tanda-tanda tersebut biasanya menunjukkan bahwa keputihan disebabkan oleh infeksi kuman seperti bakteri, jamur, parasit, dan virus. Kuman-kuman ini bisa berasal dari flora normal di dalam vagina maupun akibat infeksi menular seksual.

Keputihan yang tidak normal juga bisa disebabkan oleh kondom atau tampon yang tertinggal di dalam vagina atau akibat sering mencuci bagian dalam vagina (douching). Douching akan mengganggu keseimbangan flora normal vagina sehingga memicu keputihan.

Keputihan yang tidak normal harus segera diobati karena infeksi dapat ‘naik’ ke rahim dan bagian dalam panggul. Jika dibiarkan, komplikasi dapat muncul berupa penyakit radang panggul. Dalam jangka panjang, penyakit ini dapat menimbulkan gangguan kesuburan.

Bila perlu, gunakan pantyliner dengan kandungan antiseptik alami yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab keputihan tidak normal. Penggunaan pantyliner harus disertai dengan pemakaian yang teratur, yaitu diganti setiap tiga jam.

Karena itu, bila Anda mengalami keputihan dengan ciri-ciri tidak normal yang tak kunjung sembuh, segera periksakan diri ke dokter. Ini penting agar dapat diobati dengan tepat. Yuk, jaga kesehatan area kewanitaan agar selalu bersih dan sehat!

(RH)