Mengapa Banyak Orang Sukses Bunuh Diri?

Setelah dikejutkan dengan meninggalnya mantan kekasih Awkarin karena bunuh diri, publik kembali tercengang dengan berita kematian Chester Bennington, vokalis Linkin Park. Bennington diduga mengakhiri hidup dengan bunuh diri. Kedua public figure tersebut sama-sama merupakan pria muda yang sukses.

Apa yang membuat banyak orang sukses mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri? Ada beberapa hal yang sering dikaitkan dengan fenomena tersebut, seperti:

1. Orang yang sukses dalam karirnya rentan mengalami depresi

Meski sukses dalam karir berhubungan dengan peningkatan pendapatan, namun tanggung jawab dan tuntutan yang diemban juga semakin tinggi. Hal inilah yang menyebabkan orang yang sukses karirnya rentan mengalami depresi. Kondisi depresi yang berat dapat memunculkan ide bagi penderitanya untuk melakukan bunuh diri.

2. Berada dalam lingkungan orang yang lebih kaya

Meski memiliki kondisi finansial yang baik, jika orang tersebut tinggal dan bergaul dengan mereka yang kemampuan finansialnya jauh lebih tinggi, hal itu bisa membuatnya merasa miskin dan frustasi.Kondisi inilah salah satu pencetus orang sukses melakukan bunuh diri. Demikian diungkapkan oleh studi yang dilakukan oleh School of Medicine Stanford University.

3. Bangkrut atau kehilangan uang dalam jumlah banyak

Bunuh diri tak selalu berkaitan dengan depresi. Seseorang yang mendadak bangkrut atau mengalami kehilangan uang dalam jumlah banyak berisiko 50% lebih tinggi dibandingkan orang normal untuk melakukan percobaan bunuh diri.

Hingga saat ini memang belum diketahui dengan pasti apa yang melatarbelakangi kejadian yang menimpa Chester Bennington dan Oka Mahendra, mantan kekasih Awkarin. Namun, meskipun termasuk golongan orang sukses, kesehatan jiwa perlu dijaga agar terhindar dari keinginan untuk bunuh diri.

(RH)