4 Penyebab Tanggal Haid Maju-Mundur

Berbagai keluhan tentang ‘tamu bulanan’ tentu sudah akrab dalam keseharian wanita. Salah satunya adalah tanggal haid yang maju atau mundur.

Siklus haid yang normal terjadi setiap bulan, tepatnya antara 21–35 hari selama 2–8 hari. Haid menandakan bahwa organ intim wanita bekerja dengan baik. Tetapi tak jarang siklus ini datang lebih cepat atau justru terlambat.

Jangan cemas dulu, ketahuilah empat hal yang dapat menyebabkan siklus haid maju-mundur:

• Stres Pernahkah saat akan menghadapi ujian atau pekerjaan kantor yang menumpuk, lalu siklus haid Anda malah maju atau mundur? Tanpa disadari, stres dapat memengaruhi siklus haid Anda. Stres di sini tidak hanya dalam konteks psikis, tetapi juga fisik seperti pascaolahraga berat.
• Pola makan Terlalu banyak mengonsumsi junk food atau justru asupan nutrisi yang sangat kurang dapat mengganggu keseimbangan hormon kewanitaan.Sebagai contoh, pada penderita anoreksia gangguan haid hampir selalu muncul. Ini dikarenakan jumlah total lemak tubuh yang diperlukan minimal 17–22% untuk dapat terjadi siklus haid yang normal.
• Metode KB Jika Anda sedang dalam kontrasepsi, bisa jadi ini penyebab siklus haid yang maju atau mundur. Beberapa metode KB hormonal seperti suntik KB dapat menyebabkan siklus haid tidak teratur, bahkan berhenti dalam beberapa bulan pemakaian pertama.Hal ini dikarenakan mekanisme kerjanya yang menginterupsi siklus produksi hormon dalam tubuh. Namun, gangguan haid akibat KB hormonal bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan, kecuali disertai keluhan lain seperti nyeri perut hebat.
• Menopause Menopause rata-rata terjadi pada usia 43–57 tahun, tetapi gejalanya dapat dimulai hingga 10 tahun sebelumnya.Pada masa pramenopause, siklus haid dapat menjadi tidak teratur (umumnya mundur atau terlewat). Jika Anda berada dalam usia menjelang menopause, mungkin ini penyebab tidak teraturnya siklus haid Anda.

Selain empat penyebab di atas, masih terdapat beberapa pemicu maju-mundurnya siklus haid seperti penyakit PCOS dan lain-lain. Jika gangguan siklus haid Anda sudah berlangsung selama beberapa bulan atau disertai keluhan lain, harap berkonsultasi ke dokter spesialis kandungan.

[RS/ RH]