Efektifnya Pengobatan Terbaru Kanker Hati

Penggunaan ablasi radiofrekuensi multipolar di dalam terapi metastasis hepatoma ke daerah kolorektal sudah terbukti efektif dan memiliki angka kekambuhan yang rendah, berdasarkan penelitian yang diadakan oleh Charite, Universitas Benjamin Franklin di Berlin, Jerman.

Radiofrekuensi Ablasi (RFA) sudah digunakan secara luas untuk pengobatan pasien dengan kanker hati primer dan metastasisnya, apabila operasi sudah tidak memungkinkan. Terbatasnya ukuran dari zona ablasi membuat terapi ini terbatas pada tumor dengan ukuran < 4 cm. “Penelitian ini (empat tahun) menggunakan radiofrekuensi multipolar yang dapat digunakan dalam 6 zona ablasi secara simultan sehingga memperbesar area ablasi.” Kata Bernd Frericks, MD, ketua dari penelitian ini. Penelitian ini mengevaluasi prospek masa depan terapi ablasi berdasarkan area ablasi, teknik yang efektif, komplikasi, dan hasil akhir pada pasien dengan metastasis hepatoma pada kolorektal.

Penelitian ini mengevaluasi 27 pasien dengan 67 metastasis hepatoma pada kolorektal yang diterapi menggunakan ablasi RF multipolar. Berdasarkan penelitian, destruksi atau penghancuran tumor secara utuh terjadi pada 66 dari 67 kasus. Pada 67 kasus metastasis ini, 8 kasus memerlukan reablasi. Setelah jangka waktu 9 bulan, 16 pasien terdeteksi adanya metastasis baru di paru dan hati, 8 dari mereka berhasil di reablasi. Setelah jangka waktu 4 tahun. 52% pasien sembuh total dari tumor dan 78% diantara mereka masih hidup.

“Menggunakan alat ini, angka terapi progresifitas lokal tumor tidak dipengaruhi dengan ukuran tumor,” kata Dr. Frericks.