Inilah Benda Paling Berkuman di Dapur Anda

Berbicara tentang benda paling berkuman di dapur, sebagian dari Anda pasti menjawab sampah, atau tempat sampah. Ternyata, jawaban ini kurang tepat.

Sampah bukanlah benda paling berkuman yang ada di dapur. Sebab sebagian besar orang telah menyadari bahwa benda ini harus segera dibuang. Ini karena sampah tak hanya menyebabkan bau tidak sedap, tapi juga dapat mencemari kebersihan dapur.

Lantas, apa saja benda paling berkuman yang ada di dapur?

1. Lap tangan

Lap tangan yang biasa diletakkan di dekat wastafel ternyata menduduki peringkat teratas benda paling berkuman di dapur. Mengapa?

Faktanya, orang rata-rata baru mencuci lap tangan setiap 3-4 minggu dipakai. Padahal, benda ini digunakan untuk membersihkan sesuatu yang kotor dan banyak mengandung kuman ataupun bakteri.

2. Spons pencuci piring

Peringkat kedua dari benda yang paling berkuman di dapur adalah spons pencuci piring. Alasannya karena spons pencuci piring biasanya tidak dicuci bersih setelah digunakan.

Padahal, benda ini kerap berkontak dengan piring atau alat-alat dapur yang masih kotor lainnya. Maka dari itu, spons tersebut berpotensi menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri.

3. Wastafel

Di Indonesia, wastafel tidak hanya digunakan untuk cuci tangan saja. Benda ini juga digunakan sebagai pencuci piring atau benda dapur lainnya. Kebiasaan menumpuk piring atau alat dapur kotor di benda ini menjadikan wastafel sebagai salah satu benda paling berkuman.

Jika peralatan dapur yang kotor dan menumpuk tersebut dapat segera dicuci, kemungkinan jumlah kuman yang berkembang dapat berkurang. Selain itu, wastafel juga harus selalu dibersihkan usai digunakan.

4. Tempat bumbu

Tempat bumbu dapur yang tidak memiliki penutup berpotensi tinggi dihinggapi oleh kuman yang berasal dari sekitarnya.

5. Gagang kulkas, rak piring, dan pemantik kompor

Gagang kulkas, rak piring dan pemantik kompor adalah benda-benda yang biasanya dipegang seseorang tanpa mencuci tangannya terlebih dahulu. Jadi, benda-benda ini sangat rentan dihinggapi oleh kuman ataupun bakteri.

Nah, semoga Anda bisa lebih menjaga kebersihan benda-benda tersebut. Dengan demikian, Anda dapat tetap aman dan nyaman saat beraktivitas di dapur.

(NB/RH)